Sesampai dikelas.. Lola dan yang lainnya melihat Reyn sedang duduk dan menutupi mukanya , setelah itu Lola dan yang lainnya menghampiri Reyn
"Reyn?" Ucap Lola sambil mengusap kepala Reyn dengan lembut
Reyn tidak menjawab.. Tetapi Lola bisa mendengar bahwa Reyn sedang menangis
"Reyn?!! Lu ga apa apa kan?!!" Ucap Lola dengan keras
"Tinggalin gw! Ngapain kalian disini?!! Gw mau sendiri! Jangan ganggu gw!" Ucap Reyn dengan keras, setelah itu Reyn pergi meninggalkan mereka dengan mengusap air matanya
"Reyn??!!" Teriak Lola dan yang lainnya
Reyn pergi ke taman sekolah, setelah itu datanglah seorang lelaki menghampiri Reyn.. Tiba tiba seorang lelaki itu adalah Rio
"Huh? Reyn? Ngapain disini?" Ucap Rio didalam hati
Reyn pun menengok kearah Rio dengan mengusap air matanya
"Huh? Ri...o..?!" Ucap Reyn Malu
"Reyn.. Ngapain lu disini? Trus lu nangis?!" Ucap Rio khawatir
"Itu bukan urusan lu! Tinggalin gw sendiri! Gw ga mau diganggu sama orang lain!" Ucap Reyn keras
Setelah itu Rio menghampiri Reyn.. Dan duduk di sebelahnya
"Reyn.." Ucap Rio
"Udah gw bilangin! Tinggalin gw sendiri!" Ucap Reyn Keras
"Hem.. Gw minta maaf.. Atas kejadian tadi.. Reyn? Lu mau kan maafin gw?" Ucap Rio sambil mengahadap kearah Reyn
"Huh?" Ucap Reyn Sambil mengusap air mata dan menoleh kearah Rio
"Lu mau kan maafin gw?" Ucap Rio sambil memegang tangan Reyn
"Ehh.. Ri...o?" Ucap Reyn malu
"Hmm.. Ok gw maafin lu satu kali! Tapi kalau lu ngulangin lagi! Gw gak akan maafin lu!" Ucap Reyn Sambil menatap tajam mata Rio
"Ok.. Ok.. Coba lu senyum.." Ucap Rio sambil tersenyum
"Hmm.." Ucap Reyn sambil tersenyum kepada Rio
"Nah gitu dong.. Lu lebih cantik kalau tersenyum" Ucap Rio sambil memegang pipi tembemnya Reyn
"Ngapain sih megang Pipi gw" Ucap Reyn sambil menurunkan tangan Rio
"Gapapa.. Gw seneng megang pipi lu" Ucap Rio sambil kembali memegang pipi Reyn
Setelah itu Reyn tersenyum dan Rio pun tersenyum.. Setelah beberapa lama datanglah Si Lola dan yang lainnya menghampiri Reyn dan Rio..
"Huh.. Cape bnget.. Ehh itu si Reyn sama si Rio?!!" Ucap Lola sambil menunjuk kearah Reyn.. Dan Reyn pun menengok kearah Lola
"Uh.. Lola?!!" Ucap Reyn
"Apa?! Lola?" Ucap Rio kaget
"Hey! Ngapain kalian disini! Trus ngapain juga Rio disini?!" Ucap Lola marah
"Ekhemm.. Acieee" Ucap Lola,Yani,Nesya,Fitri,Nisa,Tia
"Apaan sih kalian?! Gw cuma nemenin Reyn doang!" Ucap Rio sambil menatap tajam Lola
"Lahh? Itu ngapain megang pipinya Reyn?!" Ucap Tia
"Ehh?!" Ucap Rio kaget.. Dan Rio pun melepaskan tangannya dari pipi Reyn
"Hem... Sudah kuduga.. Kalian jadian yaa?!!" Ucap Nisa sambil tersenyum senyum
"Ehh?! Enak saja kalau ngomong!" Ucap Reyn memanas
"Hem.. Yaudah deh.. Kita tinggal dulu.. Barangkali ke ganggu Byee Reyn,Rio" Ucap Serentak
Setelah itu Rio kembali duduk disebelahnya Reyn
"Reyn?" Ucap Rio sambil menatap mata Reyn
"Ya?" Jawab Reyn
"Hem.. Yuk ke kantin Jangan disini aja.. Barangkali lu lapar.." Ucap Rio.
"Hem.. Yaudah.. Ayo!" Jawab Reyn
Mereka berdua pun segera ke kantin..
-----
Note: Yayayaya sekarang lebih panjang episodenya:v Abaikan~ Btw, poto itu.. Potonya si Reyn! Zara Larsson aka Reyn
*Baca trus yaa ceritanya!! :)
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M IN LOVE WITH YOU?
RomantikKisah jatuh cinta Reyn dan Rio... Awalnya mereka berdua saling membenci.. Tetapi makin kesana makin suka :v mau tau kelanjutannya? Yuuu follow+baca cerita ini! Story By Fidda Mawla A