1

1K 85 1
                                    

TAETEN AREA GAESS....

HAPPY READING ..


Di sekolah barunya Ini adalah hari ke-2 ten bersekolah di SOPA , dan hari juga ten mendapat jatah kamar untuknya setelah 2 hari tinggal di apartemen yang berjarak lumayan jauh dari sekolahnya.

sabagai anak yang sangat ramah dan mudah bergaul , walaupun ia tidak terlalu fasih berbahasa korea.

Pergaulan di thailand yang tergolong bebas dan banyak orang gay membuat ten terikut , semenjak memasuki sekolah menengah atas ten jadi lebih tertarik dengan seorang namja di bandingkan dengan seorang yeogja.,kulit bersih dan mulus serta tatanan wajah yang tergolong jauh dari kata-kata "tampan" pun sangat mendukung dan mempermudahnya untuk mendekati namja-namja tampan yang gay sepertinya.
*he is beautiful.

Ten berlari menyusuri sepanjang koridor sekolahnya dengan tergesa-gesa.

"ahh .,!! dimana toilet" ucap ten sambil mencari papan penanda bertuliskan toilet.

Greeepp.,! seseorang lelaki dengan rambut bercat putih menarik pergelangan tangan ten dan membuat ten menghentikan aktivitas cari mencarinya.

"hai cantik" ucapnya sambil memamerkan deretan giginya.

"ayolah jangan bercanda" balas ten sambil melepas tangannya yang di genggam.
"aku tidak bercanda , kau memang cantik" ucap lelaki tersebut lagi.

"ya aku tau itu ., kau gay ?" tanya ten santai.
"mwoo?? Bukannya kau yang gay?" balas lelaki tersebut yang terkejut dengan pertanyaan ten.

"kau mengehentikan ku hanya untuk mengatai ku gay?" tanya ten kesal.

"baiklah aku pergi" sambungnya lagi.
"bukan begitu , aku ingin berkenalan denganmu" ucap lelaki tsb sambil menarik lengan ten lagi.
"random sekali" jawab ten yang mendengar pernyataan lelaki tsb.
"ayolah" ucap lelaki tsb dengan sok imutnya.
"baiklah , namaku ten chittaphin leechaiyapornkul, panggil aku ten" ucap ten menyebut nama panjangnya dengan cuek.

"aku taeyong , lee taeyong, aku sekelas denganmu , dan aku yang akan menjadi teman sekamar mu , aku gay." Jelas pria bernama taeyong tsb sambil agak berbisik.

"kau gay?" teman sekamarku?" ulang ten.

"kau bercandakan" sambung ten dengan sedikit kikuk.

"apa aku terlihat sperti sedang bercanda?" tanya taeyong.
"sayang sekali, padahal kau sangat tampan, pasti banyak wanita yang menyukaimu" jelas ten.

"tapi aku tidak suka wanita, untuk apa wanita jika ada lelaki yang cantik seperti mu" ucap taeyong dan membuat wajah ten menjadi merah padam karna malu.
"kau gay kan?" tanya taeyong.

"ya!! aku gay" jawab ten santai toh mereka semua tau itu.

"kau uke?" tanya taeyong lagi.

"apa aku terlihat seperti uke?" tanya ten.

"ya!! Mana ada seme seperti mu , wajah cantik , kulit mulus , bentuk tubuh yang cukup bagus." Jelas taeyong sambil menatap napsu kearah ten.

"terserah padamu" jawab ten cuek.

"kapan kau mulai masuk asrama?" tanya taeyong

"mungkin nanti sore" jawab ten.

"benarkah?" tanya taeyong meyakinkan.

"ya!! Jangan macam-macam padaku nanti, aku ini sudah punya pacar" ucap ten pede, tapi bohong.

"pacar?" ulang taeyong dan di balas anggukan dr ten.

"baiklah kita lihat saja nanti" ucap taeyong kemudian pergi .

"apa-apaan dia -_-" ucap ten yang bingung dengan tingkah taeyong.

"ya!! Taeyong" panggil ten saat taeyong belum jalan terlalu jauh.

Taeyong pun berbalik ke arah ten.

"aku lebih tua darimu" ucap taeyong.

"apa itu penting ,? Antarkan aku ke toilet, aku tidak tau letak toilet" ucap ten.
"kau tidak tau letak toilet? yang benar saja ,ini bukan hari pertama mu bersekolah disini kan" ucap taeyong

"aku belum pernah ke toilet sebelumnya" jawab ten ,

Taeyong pun berjalan kembali ke arah ten , kemudian menarik tangan ten lembut.

"apa ini" ucap ten yang sambil menatap tangannya yang di pegang taeyong.

"kau mau ku antarkan ke toilet kan?" ucap taeyong dan berbalik ke arah ten yang berada di belakangnya .

Ten pun mengangguk pasrah sambil mengerucutkan bibirnya.

"ayolah jangan bertingkah seperti itu , aku bisa saja kelepasan saat ini juga"

"apa maksud mu" tanya ten polos.

"aku bisa mencuri ciuman mu" jelas taeyong tampa menoleh ke arah nya

ten merasakan pipinya memanas karna perkataan taeyong yang seharusnya membuatnya marah bukan malu.


"ini toilet" ucap taeyong sambil menunjukkan pintu bertuliskan toilet

"khamsahamnida ," ucap ten berterima kasih sambil sedikit membungkun kemudia lansung berlari masuk menerobos pintu toilet tsb.

10 menit berlalu.

ten pun keluar dari toilet dan sedikit terkejut saat mendapati taeyong yang ternyata menunggunya.

"sudah selesai tuan putri?" tanya taeyong saat melihat ten keluar.

"kau menungguku?" tanya ten

"ya , apa uke selalu berlama-lama di toilet?" tanya taeyong , pertanyaan bodoh pikir ten

"tanya kepada pacarmu" jawab ten yang berjalan meninggalkan taeyong.

"aku kan tidak punya pacar" jawab taeyong yang berjalan cepat agar langkahnya sejajar dengan ten.

"jadilah pacarku" ucap taeyong , yang di balas tawa renyah ten , sebenarnya ten cuku terkejut dengan pernyataan taeyong, tapi dia menutupinya dengan pura-pura tertawa.

"aku sudah punya pacar" jawa ten lagi.

"putus kan pacarmu , jadilahh kekasihku," ucap taeyong dengan manja sambil menari-narik lengan ten.

"kau gila ya" ucap ten.

"aku gila karna aku mencintai seorang lelaki yang sangat cantik," ucap nya taeyong. lagi-lagi di balas tawa oleh ten dan pukulan dari ten di lengan taeyong.

mereka pun berjalan berdampingan menyusuri koridor menuju kelas sambil bercanda dan sesekali taeyong menggoda ten sampai mukanya merah seperti tomat ten juga sesekali bergelantungan manja di lengan taeyong.



TYPO BERTEBARAN YALORD ., HIHII.,

CORET" COMMENT BAEE .,

PINDAH LAPAKK ., YNG UDH PRNAH BACA NIH YA , BUKAN AKU COPAS LHO ., ITU MMNG PNYA KU SAYY .,

JUST CALL ME CHITTA SINGKATNYA CHITT ., KEYY ., (Y)

#CHITTA.WAS.HERE

I'm yoursWhere stories live. Discover now