6

416 50 19
                                    


"....hanya sampai disitu,"ucap ten menyelesaikan cerita bagaimana awal pertemuannya dengan taeyong ,smpai ia sekamar dengan taeyong,bagaimana taeyong menaggilnya "kucing manisku" semua ia cerita kan kepada doyoung teman pertamanya disekolah

"kau tau engg.." doyoung terlihat seperti ingin mengatakan sesuatu,tetapi ia ragu

"tentang apa?" Tanya ten

"emm.. seperti sesuatu yg sangat penting bagi taeyong"jawab doyoung sedikit berbisik

"tentang dalaman spongebob nya? Kau tau, aku tidak pernah membayangkan ketika ia memakai benda itu"ucap ten sambil menahan tawanya.

"bukan ten,sudahlah lupakan , itu tidak penting"ucap doyoung mengurungkan niat awalnya.

Taeyong yg sedari tadi duduk tidak jauh dari merekapun menghela nafas lega karna doyoung tidak memberi tau ten.

"ikut aku.."taeyong menarik paksa lengan doyoung, menyeretnya tanpa mandengar protes dari mulut lelaki kelinci tersebut

"yak!! Kau gila,lihat ini lenganku sangat sakit,kau bias minta baik-baik jika ingin bicara denganku bodoh"maki doyoung sambil tes mengelus lengannya yg sakit

"kumohon ,jangan beritahu ten apapun tentang masa lalu ku"ucap taeyong memohon tapi tetap dengan wajah datarnya.

"mwoo!? Kau memohon padaku, mengapa tiba-tiba kau seperi ini, bukankah biasanya kau tidak peduli jika orang mengetahui masa lalumu lalu menjauh"ucap doyoung menyelidik

"jangan banyak bicara bodoh,ayolah"

"kau menyukai ten?dia special untukmu?benarkan?"titah doyoung

"bukan urusanmu,cukup sembunyi kan sesuatu yg akan membuatnya jauh dariku"ucap taeyong

"baiklah,tapi kau tau ten mungkin akan menjauhi mu jika ia tau berita itu dari mulut orang lain,jadi kuharap kau memberitahu ten segera mungkin"jelas doyoung kemudian pergi.

Tayong pun terduduk lemah setelah kepergian doyoung,apa ten sangat berpengaruh terhadap ten ,padahal ia baru saja berjumpa dengan ten beberapa minggu yg lalu ,tapi entah kenapa ia sangat tidak siap jika ten harus mmbencinya,tpi ia harus memberi tau ten tentang masa lalunya yg buruk, tapi mungkin belum saat nya. Taeyong terus berkutat dengan pikirannya sampai jam pulang sekolah tiba.

"ayo pulang,"ajak taeyong saat ten berjalan melewatinya

"aku pulang dengan doyoung"tolak ten.

"kau tau aku tidak suka penolakan chittaphon"ujar taeyong datar.

"mwoo? Memangnya kau siapa"ucap ten tidak suka

"ayolah,hukuman atau pulang bersamaku"ucap taeyong memberi pilihan

"dan kau ingat, PANGGIL AKU HYUNG" ucap taeyong dengan sedikit penekanan dikalimat terakhirnya.

"knpa kau ..eh mksud ku hyung..arghh baiklah2 aku pulang dengan hyung"

"tapi tunggu aku disini,aku akan memberi tau doyoung dulu"sambung ten

"5 menit,kau akan kuhukum jika terlambat sayang" ucap taeyong sedikit mengeraskan suara nya karna ten sudah agak berjalan jauh darinya.
"kau gila taeyong" balas ten tanpa embel2 hyung (lagi)

Hanya terdengan suara tawa rajah,gurih,nikmat *eh apa -_-

-milik taeyong dengan ten yg berlari sekuat tenaga , ia tidak mau dihukum oleh lelaki mesum tersebut. Karna belum ada bayangan hukuman seperti apa yg akan didapat ten,

Tbc...

Jadi? Gimana? Ya semalem kelupaan uddate nya T_T mianhae

Jngan lupa vote sama commentnya gaes., :P

Maafkan saya lupa update semalem.

#chittaten.

I'm yoursWhere stories live. Discover now