lima

969 45 7
                                    

semua pengendara telah siaga. Ia berada di paling kiri barisan. Memutar ujung tangki gas NOS-nya, menekan dua tombol untuk membuka sambungan tangki ke mobilnya, menekan gas berulang kali, sehingga api biru keluar dari knalpot.

Pengendara pertama dengan mobil plymouth baracuda (1970) kecepatan maks 13 det. Mobil kedua Mustang GT 500, mobil ketiga tepat disebelahnya porsche 917. Ia mengetahui semua jenis mobil yang akan melawannya, tentu semua punya kartu As masing-masing termasuk dirinya.

Seorang gadis berpakaian kurang bahan menurutnya bagaimana tidak, gadis itu hanya menggunakan kain untuk menutupi bagian bawah dan bagian atasnya saja. Ia berdiri di antara mobil dua dan tiga. gadis itu memberi aba-aba, semua sudah fokus tak terkecuali alice.

"aku akan pulang dengan uang 20000 dolar di tangan! aku akan menang! aku harus menang!" ia tersenyum manis.

"aku akan mengalahkan alice malam ini" fikir pengendara tiga

"kau akan hancur malam ini alice!" fikir pengendara dua

"rasakan kekalahan alice! aku akan menang malam ini!" fikir pengendara satu

semua sudah fokus kepada gadis itu, ia mulai mengangkat kedua tangannya, alice mulai menginjak kopling, mulai memasukan gigi, gadis itu menurunkan tangan serta badannya sehingga wajahnya berada di bawah. Dan saat itu juga semua mobil melaju.

Alice yang berada diurutan pertama sangat fokus namun ia tersenyum sangat tulus, inilah dunianya, ia telah melupakan segala sesuatu yang terjadi hal buruk hal baik semua ia lupakan untuk beberapa mil kedepan ia bebas!.

pengendara kedua selalu cemberut "s**t!, cepat sekali orang itu!" kesempatannya untuk menghalahkan alice malam ini berkurang ketika porsche 917 melewatinya. "tidaaaakk!!".

pengendara porche 917 tersenyum, ia tampan dan maskulin, aroma parfumnya bertebaran dimana-mana. "tidak malam ini alice, aku sudah menyiapkan semuanya!". Ia menekan tombol NOS lalu mobilnya melaju hingga 7 rpm.

pengendara keempat tidak mau ketinggalan ia juga kini mulai menekan NOS dan melaju cepat melewati plymouth 70' kini membuatnya berada diurutan nomor dua dan tengah merapatkan diri dengan alice.

"masih terlalu cepat 50 tahun bagi kalian guys!", meski tinggal berapa meter lagi namun ia tak bisa menang dengan beberapa inchi ia sangat tak menyukainya. Ia menekan tombol NOS meninggalkan mereka semua dibelakang, kecepatannya sudah hampir 9 rpm. ia harus cepat atau mobilnya akan meledak.

sekarang tak perlu khawatir. semua dibelakang tidak ada yang menyuslnya dan dia telah melewati garis finish. ia sangat bahagia semua sudah terlepas malam ini, dan ia sudah dipastikan mengantongi 20000 dolar.

alice menghentikan mobilnya ditengah kerumunan manusia yang sedang bersorak gembira atas kemenangannya, ia tak perduli itu orang bermuka dua atau orang yang senyum tulus karna tak ada untungnya memikirkan semua itu, ia hanya perlu mencari si pemegang uang sebelum para serangga mulai bermunculan dan banyak menyebabkan masalah untuknya.

ia muncul dengan setumpuk uang ditangannya. sangat menyenangkan melihat orang itu, alice hanya memerdulikan setumpuk kertas yang ada ditangannya. langit sudah mulai menunjukan amarahnya, ketidaksukaan langit atas kemenangannya malam ini mulai nampak. titik hujan pertama mulai jatuh. butirannya yang lembut jatuh membasahi kacamatanya.

kini uang sudah ditangan tentu ia tidak menerima semua uang itu, ia harus memberi sedikit pada si pemegang, alice langsung kemobil dan memacunya menembus jalanan folks ia tak mau terjebak disana setelah polisi datang, serangga menyebalkan yang selalu mengganggu kesenangannya.

Ia sudah cukup puas malam ini.Ia rasa ia akan kembali ke home stay-nya lalu berlalu pulang. Jam sudah menunjukan pukul 3 pagi. setidaknya ia akan sampai dirumah pukul 4 pagi.

maaf lama =_= banyak halangan. semoga terhibur
maaf lagi kalo banyak typo. jangan lupa star (vote) dan komennya ya ^^

HOPETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang