11

2.8K 202 14
                                    


Sehun ,luhan dan kai tengah larut damai menikmati sandwich mereka

Saking lapar nya luhan melahap satu sandwich dalam sekali suap sehingga menampilkan pipinya yg menggembung indah

"Kau itu kelaparan atau apa hyung,sampai² kau memakan satu sandwich dalam sekali lahap" hahah tawa kai pada luhan

"Emphh aoko meomung sedung lopor" ucap luhan dengan mulut penuh

TRANS :
AKU MEMANG SEDANG LAPAR

sehun membersihkan saus yg belepotan di ujung bibir luhan dengan     eits bukan tisu melainkan

Dengan lidah sehun ,ia membersihkan sisa saus di bibir luhan

Mumpung kai pergi mengambil timun di kulkas

"Aigoo luhannie" mendekat ke wajah luhan

Slurpp eungh emphhh (ya begitulah suaranya)

Luhan hanya bisa membulatkan matanya dan mencubit dada sehun dengan keras sehingga sehun kesakitan dan melepaskan cumbuannya

"Kau keterlaluan sehun,baru semalam aku tinggal bersamamu ,rasanya bibir ku mau dower" protes luhan

Sehun yg melihat luhan merajuk hanya bisa tertawa

"Makanya kau jangan punya wajah seimut ini,dan jangan punya bibir se merah cherry ini dan satu lagi jangan punya badan sesexy ini " timpal sehun penuh aura hitam

"Hii..aku bisa gila bila serumah dengan mu ,lagian aku memang terlahir seperti ini pabbo!!! "

Luhan segera merapikan piring milik nya dan segera kedapur mencari sepucuk sapu untuk menyapu gigi kai,eh maksud nya menyapu lantai apartemen sehun

"Ya hyung..kenapa kau repot² menyapu ? " tanya kai

"Tak apa kai,aku sudah biasa tolong rapikan piring mu tadi biar nanti aku yg mencuci nya"  seraya tersenyum

"Nee "

Skip time -----

"ahh akhirnya sudah selesai ,semua sudah bersih" 

"Yaak..kalian berdua masih pagi malah bermain ps,olahraga sana atau mandi sana" bentak luhan

"Ohh hyung kau bahkan lebih menakutkan  dari kyungsoo ku" cengir kai yg langsung cling ilang ke kamar mandi

"Dan kau sehun , sana rapikan furniture  mu yg ada di meja ,aigoo kenapa bisa berantakan seperti ini"  keluh luhan sambil membereskan sisa cemilan milik kai dan sehun tadi

"Aku tak salah menjadikan kau kekasih ku luhannie" sambil memeluk luhan dan mencium pipi luhan

"Jangan peluk aku,aku belum mandi sehunnie" berusaha melepaskan pelukan sehun

"Ohh benarkah,tapi kenapa kau masih wangi saja" sambil mencium aroma leher luhan

Luhan cuma bisa bergidik geli

"Aishh kau memuji ku atau mengejek ku,sudahlah ,setelah aku mandi aku mau pulang sehun,aku rindu eomma dan appa"  ucap luhan datar

"Andweee...jebal luhannie jangan tinggal kan aku,aku tak bisa hidup tanpa kauu"  sambil ber puppy eyes di depan luhan (plis deh hun jangan alay lebay kamseupil)

"Kau ini aku hanya pulang kerumah ,bukan mau mati pabbo" teriak luhan sambil menoel hidung sehun manja

"Tapiii luhannie aku tak sanggup jauh dari mu...andweeeee"  sambil tangan nya sok jauh dari tangan luhan dan ia tambah mendramatisir keadaan

Luhan hanya memutar bola matanya malas

"Sehunnie pinjam kan aku baju lagi cepat"  teriak luhan dari kamar mandi

Sehun pun segera mengambil baju di almari besarnya

"Buka pintunya luhannie" sehun mengetuk dengan kerasnya

"Yaakk tinggal kan saja di atas meja depan kamar mandi "

"Tapii luu,kau tidak ingin ku pakai kan saja?"  kekeh kuda

"mesum lagi kuhajar kau"

"Kalian ini pagi² sudah berisik bagaimana kalau kalian sudah menikahhh aigooooo" umpat kai dari ruang tv

Luhan segera mengganti baju lalu menemui sehun dan kai yang sedang berada di ruang tv

"Sehun ,kai aku pulang dulu ya" ucap luhan sembari memegang gagang pintu

"Mau ku antar?"

"Tidak usah sehunnie aku bisa sendiri" luhan dengan cepat langsung pergi

"Apa kau bodoh,kalau kau mencintainya kau harus mengantarnya walaupun dia menolaknya dasar masih kecil udah sok pacaran,masih kaku juga" nepok jidat sehun

"Aishh begitu ya hyung ,aku tidak tau" jawab sehun kikuk

Skip bulan

Sudah 6 bulan sehun dan luhan menjadi kekasih hubungan mereka masih sama tetap harmonis dan mereka makin mesra

Entah mengapa akhir² ini luhan sering mengeluarkan darah dari alat kelamin nya

Luhan pun bingung harus berbuat apa,bagaimana kalau ia mempunyai penyakit yg kronis dan ia takut sehun akan meninggalkan nya

saat ia mengeluarkan darah ia hanya tak bisa menghentikan nya sampai² ia rela memakai pembalut wanita agar darah nya tidak mengalir ke celana

Rasanya sakit di daerah pinggang
,ia hanya menyembunyikan hal itu dari eomma dan appa nya

Kantor sehun.......

"maaf tuan oh ,ada seseorang yg ingin bertemu dengan tuan katanya secara pribadi" ucap rcpt

"Suruh masuk saja"

"Mari nona saya antar"

Dengan busana terbuka super seksi yeoja itu masuk ke dalam ruangan kerja sehun

"Hai sehunnie"

Sehun masih sibuk dengan berkas di meja nya sedetik kemudian sehun melihat kearah yeoja tersebut

Tbc......
Follow wattpad ini donk !!! 😢

Considered Myself There (Hunhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang