Sanjo adalah seorang pemuda berkepribadian sangat optimis dan tidak putus asa, didalam keluarga ataupun pekerjaan,
Akan tetapi ia adalah pria yang tidak percaya akan cinta, baginya cinta hanyalah penghancur dunia, karna ia kehilangan sahabat karna cintaSanjo adalah seorang fotografer handal sejak masih dibangku SMA, oleh karenanya sejak usia 18th dirinya telah menjadi fotografer handal, dan hingga sekarang saat usianya 25th ia telah memiliki studio milikya sendiri, dan memiliki beberapa karyawan dan hasil karyanya pun di lirik oleh seorang kolektor dunia
Selain itu ia juga srorang penulis buku buku terkenalDikenal dengan kepribadia yang sangat keras, banyak sekali anak buah yang kesal padanya karna sikapnya yang cool dan sangat tegas, tapi tak sedikit pula yang mengagumi ketampanan dan kecerdasanya
Suatu ketika sanjo harus pindah dari tempat tinggal lamanya, ketempat tinggal yang baru, dikarenakan ada sebuah project besar yang harus ia kerjakan
"Jo kita jadi kan pergi ke air terjun"? Rishel,
Rishel ini adalah sahabat Sanjo sejak SMA yang sekarang jadi salah satu bawahannya"Weeest.. Jadi dooong, ni aku udah dapet kunci Villa yang nanti kita tempatin" Arga datang dan menyerobot percakapan Sanjo dan Rishel
Arga juga sahabat sanjo dari kuliah"Ya udah kita berangkat sekarang" jawab sanjo yakin pada mereka
Mereka pun pergi ketempat air terjun yang konon memang menyimpan mitos mitos yang sering digunjingkan masyarakat setempat tentang penampakan seorang wanita cantik bak putri yang memiliki ekor menyerupai binatang cerdas rubah.
Dan mereka sampai ketempat tujuan tak lama kemudian.
"Jo emangnya kamu percaya sama mitos yang ada di air terjun itu?" tanya Rishel sengaja mencari topik bicara ke sanjo
"Aku nggak percaya dan nggak mikirin, toh yang terpenting buat kita kan pemandangan cantik yang ada di air terjun itu" jawab sanjo seakan cuek pada mitos itu
"Yee... Tapi kalaupun ada beneran putri cantik kayak yang dimitosin juga gak papa, siapa tau cocok ma a'a Arga:-]" candaan arga memecah suasana
"Aduh ga ga.. Heh inget ya, walau secantik apapun putri itu, tapi tetep aja dia itu siluman, emangnya kamu mau sama siluman????" coment Rishel meledek arga
"Yee... Knp ha??? Kmu pasti cemburu ya, kalau ada cewek yang lebih cantik dari kamu, huu..." celoteh arga yang terus berlanjut
"He udah ya! Kalian denger yang namanya putri, siluman, dewi atau apalah itu, itu gak ada!! Jadi berhenti membicarakan hal hal mistery begitu" tegas sanjo sambil mengotak atik camera kesayanganya
"Namanya juga berharap jo, aku kan gak mau jadi jomblo akut, kamu si enak banyak cewek yang ngintilin" protes arga sangat putus asa
"Ya udah udah udah, mending kalian pada istirahat, besok kita harus langsung raddy to the work" tegas sanjo sekali lagi sambil melangkah pergi ke tempat tidur
Malam semakin larut detak jam pun terus berjalan, malam itu saat tengah malam tepat jam 00.00 sanjo pun terbangun dari tempat tidurnya, ia membuka kelambu putih yang menutup jendela kamarnya yang mengarah tepat kearah air terjun putri, karna memang lokasi villa itu tak jauh dari air terjun putri
Wajahnya nampak shock terkagum kagum seraya menikmati pemandangan air terjun yang sangat indah membentang di depan matanya, karna memang malam itu adalah malam bulan purnama sehingga cahaya bulan menerangi keindahan air terjun itu, sehingga dapat terlihat jelas
Karna merasa terus dan sangat penasaran sanjo pun berniat mengambil gambar ditengah malam itu juga,
Ia pun bergegas mengambil jacket dan camera andalanya, dan terus berjalan menuju air terjun putri itu
KAMU SEDANG MEMBACA
My Princess Fox (Midnight Miracle)
FantasyPesan dalam ceritaku ini adalah, Saat kita mencintai seseorang yang tak bisa kita miliki memang sakit, tetapi lebih sakit lagi jika orang yang kita cintai menderita karna kita So.... Kita harus tetap menjadikan cinta sebagai hal yang logis, dan posi...