The Library

Two - Last Request

Korea - Jae In

"Hei Alone kemarilah, aku menemukan sesuatu." panggil Clara.

Alone yang sedari tadi bertengger di jendela, segera terbang mendekati Clara.

"Lihatlah!" ujar Clara menunjukan sebuah buku. "Buku ini bisa membuatmu menjadi manusia kembali. Yah... walaupun hanya dalam sehari." lanjut Clara.

ONE DAY BEING A HUMAN

Alone menatap Clara.

"Kau akan terkejut." ujar Clara dan mulai membacakan mantra yang tertera dibuku itu.

Setelah Clara selesai membacakan mantra tersebut. Tidak ada suatu apapun yang terjadi.

"Ehmm... pasti ada kesalahan." ujar Clara dan mengulangi mantra tersebut. Namun tetap saja gagal.

Alone menatap Clara seakan berbicara 'Semua ini mustahil. Aku akan tetap berwujud seperti ini seumur hidup.'

Seakan mengerti perkataan Alone, Clara berkata "Aku yakin kau bisa kembali! Aku akan mengumpulkan jiwa-jiwa manusia dan merubah wujud kau seperti semula. Aku janji itu."

Tanpa memedulikan perkataan Clara, Alone segera terbang keluar melalui jendela.

"Alone!" teriak Clara.

♢♢♢

'Lebih baik aku beristirahat.' pikir Alone. Sayapnya mulai terasa lelah. 

Alone pun mencari sebuah pohon untuk beristirahat. Tanpa ia sadari, ia malah terlelap.

Tiba-tiba ada yang menendang pohon itu. Alone tersontak bangun dan segera menengok kebawah.

Seorang perempuan.

"Aku benci hidup ini!"

"Aku benci! Kenapa tidak ada yang bisa mengerti aku!" ujar perempuan itu.

"Aku lelah. Seandainya Eomma* masih ada disini." ujar perempuan itu lirih dan mulai mentikkn air matanya. *eomma = sebutan untuk ibu dalam bahasa Korea

Alone menatap gadis itu. Tanpa rasa peduli, Alone hendak terbang dan kembali ke The Library.

Ketika Alone berusaha mengepakan kedua sayapnya untuk terbang, ia malah terjatuh.

"Astaga?!" pekik perempuan itu.

"Laki-laki mesum! pergi! pergi!" ujar gadis itu lagi sambil memukul-mukul Alone.

'Laki-laki? Dia bilang aku laki-laki?' gumam Alone.

"Tadi kau bilang aku apa?" tanya Alone.

"Laki-laki mesum! Cepat pakai baju dan celanamu!" omel gadis itu.

"Kau ada cermin?" tanya Alone.

Gadis itu segera memberikan Alone cermin.
Alone tersentak kaget melihat wujudnya di cermin itu.

Alone memegang wajahnya. Ia tidak percaya kalau ia sudah kembali menjadi manusia. Sepertinya ia berubah menjadi manusia saat ia tertidur tadi.

"I..ni buk..an mimpi kan?" tanya Alone sambil memandang wujudnya dicermin.

"Kau sudah gila!" ujar gadis itu dan segera mengambil cermin itu dari Alone dan lekas pergi.

Alone menahan tangannya.

"Bisa kau membantuku?" tanya Alone.

"Tidak." ujar gadis itu menepis tangan Alone.

Alone menahan tangannya lagi.