Jugar Juegos

1K 58 4
                                    

Cast

Yesung Kim – Young master

Kyuhyun Cho – Guixian

Gabriel

Mark Duan

Bambam

Etc.....

Genre

Mystery, Life Story, AU, BL.

Length

Chaptered

Rated

T

.

Summary

Sebuah kisah, tentang seorang pemuda yang hidup di dalam gereja dengan ketiga sahabatnya. Bagaimanakah kisah hidupnya? Hanya Author dan Tuhan yang tahu.

.

~ The Church Boy ~

.

Suara decit burung gereja mewarnai pagi yang buruk di awal musim gugur kali ini, guyuran air mata langit ditambah dengan angin yang berhembus kencang. Pergantian musim kali ini memang yang terburuk di kota seoul, berharap saja jika pemerintah meliburkan segala aktifitas selama minggu-minggu ini.

"Woah, jika terus begini aku tak bisa pergi ke pasar...", Keluh seorang namja, dengan rambut dark gold dan tinggi yang bahkan tak lebih dari 170 cm. Sebut saja namanya, Bambam. Matanya meneduh dengan bibir yang mengerucut sempurna, salahkan hujan yang terus mengguyur dan menyebabkan bambam harus menunda aktifitasnya.

"Apakah seburuk itu?", Kini, seorang dengan rambut merah menyala yang melihat ke jendela, mengamati seberapa buruk cuaca hari ini, "Hah, too bad"

"Eottokae, Hyung? Persediaan makanan kita menipis...", Kini bambam kembali mengadu pada si rambut merah, yang biasa Ia kenal dengan nama Mark. Pria tampan yang berbanding terbalik dengan bambam. Maksudku, dalam hal tinggi badan.

Tap.

Tap.

Tap.

Suara tongkat yang beradu dengan parket, itu pasti –Young Master- mereka, "Apakah belum reda juga, bam-ie?", Tanya pria manis itu, si pria dengan tongkat putih di tangan kirinya. Setelan kaus berwarna coklat tua dengan luaran hem dengan warna senada, ditambah dengan celana coklat panjang yang menutupi hingga menyentuh sepatunya. Dan satu hal lagi, tentu saja anting di telinga kirinya yang senada dengan warna pakaiannya.

"Ne, Young master....", Jawab bambam dengan anggukkan singkat.

Datang pria lain, dengan rambut dark blue dan setelan putih di seluruh tubuhnya. Kulit sepucat kapas, namun bola matanya seterang saphire blue, "haruskah aku menggunakannya?"

Sang Young master menoleh pada pria yang kini sudah berada tepat di belakangnya itu, "Aku tak lagi ingin memakan magic, Gabriel....", Ujarnya.

"Jeoseonghamnida, Young master....", Gabriel membungkuk sopan.

"kkeureom, eottokae?", Lirih Mark, perlahan Ia berjalan mendekat ke Young master nya, dan membisikkan sesuatu di telinga kanan sang Young master.

"bukan ide yang buruk....", Young master kini menoleh ke Gabriel yang masih berada di belakangnya, "bisa kau ambilkan, apron ku, Gabriel?"

The Church Boy [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang