Setelah kejadian semalam gue merasa sedikit takut entah apa yang harus gue pikirkan . Ketika gue ngebuka pintu untuk keluar dari rumah gue mencium bau busuk yang sangat menyengat,lalu gue coba mengecek tongsampah di depan rumah dan tidak terduka gue ngeliat karung yang berisi organ tubuh seorang manusia mulai dari jantung dan selebihnya dengan bau yang sangat busuk.
Dan dihari ini gue ga masuk kuliah karna kejadian ini , gue langsung ke kebun belakng rumah gue untuk mengubur karung itu dan tiba tiba
Toktoktok...'
Ternyata alexa dan alex datang kerumah gue untuk ngecek keadaan gue , disitu gue ngerasa takut jika kejadian ini mereka tau dan mereka akan curiga sama gue, dan alex dengan alexa pun masuk ke rumah gue seketika gue gugup dan coba melawan rasa gugup gue... Lalu alexa dan alex ngajak gue ngumpul bareng anak anak dan gue ga nolak ..gue langsung naik mobil sport punya alex.
Ketika gue bareng alex dan alexa nyampe ternyata anak anak lagi cerita tentang peneroran yang mereka alami ,dan disitu gue ngebuka pembicaraan tentang yang gue alami tadi malam... Dan mereka ngerasa cukup takut akan hal itu , tetapi peneroran atas alexa dan caren sudah berakhir dengan cara penerorannya itu pindah ke chloe peneroran chloe lewat chat pribadi di line yang bernama boo.
Boo: "hello"
Chloe: "yes hi"
Boo : "i wanna play game with you"
Chloe : "what do you mean ?"
Boo : "i wanna play game with you"
Boo: "don't try to kidding with me"
Boo: "take knife now or you death ,i know where are you know , in your bedroom right??"
Chloe:"you crazy men"
(Seketika pesan dari chloe hanya di read)
Reynand yang tidak pernah takut hanya menyolot tidak tentu "ahhh cuma gituan penakut banget sih"reynand berkata tanpa harus berfikir. Dan tiba tiba suara telfon reynand berbunyi dengan nomor tidak di kenal , reynad pun mengangkatnya dan si penelpon berkata "jika kau tidak mempercayaiku ,kau lihat di sekeliling cafe bahwa pelayan yang melayani kalian tadi telah ku bawa pergi dan kalian sedang terkunci di dalam cafe"
Tittttt""""..... (Suara telfon tertutup)
.
.
.
.
~
