Nana POV
Tak terasa hari ini berlalu begitu cepatnya. Bagaimana tidak, tumpukan dokumen disudut meja itu memaksa untuk segera diselesaikan. Langit senja diluar jendela pun menandakan bahwa ini sudah terlalu sore untuk seorang pegawai sok rajin seperti aku agar segera pulang. Cuma butuh waktu 10 menit untukku merapihkan semua dokumen-dokumen yang berserakan dimeja dan aku pun memutuskan untuk pulang. Tapi tiba-tiba telfonku berdering
"Nana jangan lupa jemput Leo ke bandara. 1 jam lagi dia bakalan landing"
"Astaga nana lupa ma. Yaudah ini nana on the way bandara"
Aku baru ingat kalo hari ini Leo, anaknya sahabat mama mau balik ke Jakarta. Leo adalah orang yang selalu dicoba untuk dijodohkan dengan aku. Tapi aku selalu menolak dengan jawaban yang sama. " Nana belum mau nikah"
Setibanya di bandara aku terkejut. Bandara dipenuhi sesak oleh sekerumunan orang-orang. Setelah aku lihat, ternyata mereka sedang menunggu idol dari Korea yang akan datang ke Indonesia.
Andaikan Lia disini. Habislah aku.
Ya, Lia adalah seorang KPOPers yang tidak lain adalah sahabatku. Tidak sama dengan Lia, aku sangat tidak tertarik dengan namanya KPOP. Catat. Sangat tidak tertarik.
Dari kejauhan, seseorang melambai ke arahku. Dia adalah Leo. Pintar,tinggi, tampan, berkelas. Tidak ada alasan untuk menolak seorang Leo. Tetapi ya, aku belum siap. Aku tak percaya yang namanya cinta. Karena pengalamanku sewaktu dibangku kuliah. Aku dihianati oleh orang yang sangat aku sayangi.
Diperjalanan pulang. Aku merasa sangat mengantuk sekali dan akhirnya Leo yang menyetir.
" Jadi Nana kapan kita mau nikah? " Ledek Leo
" Tunggu aja Jakarta berubah jadi kota mati baru kita nikah " Candaku.Tak lama. Ada sebuah mobil yang tiba-tiba datang dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi melaju ke arah kami. "Sialan woi" teriakku.
Pengemudinya pun membuka kaca meminta maaf dan berlalu pergi."Bukan orang Indonesia sih gak punya tata krama dan sopan santun" ketusku
To be continued
![](https://img.wattpad.com/cover/97223702-288-k154601.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy In Luv
RandomTae : Meskipun aku tahu segalanya sekarang telah berakhir, sehingga mungkin kau tak memiliki perasaan yang tersisa (Let me know) Jung Kook : Kita tahu akhirnya akan datang (House of Cards)