*PERMOHONAN MAAF TERINDAH*
Para sahabat berkumpul di sebuah majelis, waktu itu Rasulullah SAW tidak bersama mereka.
Ada Khalid Bin Walid, Ibnu 'Auf, Bilal dan Abu Dzar di Majlis itu. Mereka sedang membicarakan sesuatu.
Abu Dzar mengemukakan pendapatnya dan berkata :
_"Menurutku.. pasukannya mestinya begini dan begitu."_Bilal menyanggah:
_"Tidak. Itu usulan yang keliru."_Abu Dzar membalas:
_"Hei, anaknya orang kulit hitam, engkau berani menyalahkan.??!!"_Bilal lalu berdiri, marah dan menyesalkan perkataan sahabatnya, dia lalu berkata:
_"Demi Allah ... aku akan mengadukanmu kepada Rasulullah SAW.!"_Bilal tiba di hadapan Rasulullah SAW sambil mengadu :
_"Wahai Rasulullah... tidakkah engkau mendengar apa yang dikatakan Abu Dzar padaku?"_Rasulullah bertanya:
_"Apa yang dia katakan padamu?"_Bilal menjawab:
_"Dia mengatai aku, 'Hei, anaknya orang kulit hitam..!'."_Wajah Rasulullah kemudian berubah, bertanda gusar.
Abu Dzar mendengar hal ini. Dia bergegas ke masjid dan menyapa Rasulullah SAW :
_"Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ... Ya Rasulullah."_Rasulullah menjawab:
_"Wahai Aba Dzar ... Memang ada yang salah dengan ibunya Bilal. ?? , engkau menta'yirnya (menghinanya). Sungguh pada dirimu ada sifat jahiliyah..! "_Abu Dzar sontak menangis, dia mendekat ke Rasulullah dan berkata:
_"Wahai Rasulullah ... mintalah kepada Allah agar mengampuniku."_Sambil menangis dia keluar dari masjid menemui Bilal yang sedang berjalan.
Dia lalu membaringkan kepalanya, sampai pipinya menempel ke tanah dan berkata:
_*"Wahai Bilal... demi Allah... aku tak akan mengangkat kepalaku sampai engkau menginjak kepalaku dengan kakimu... engkau adalah orang yang mulia dan aku orang yang hina..!"*_Menyaksikan itu, Bilal menangis...
dia mendekati sahabatnya, mengangkatnya, mencium pipi nya dan berkata :
_"Demi Allah ... aku tak akan menginjak wajah yang pernah sujud kepada Allah."_Mereka berdua berpelukan sambil menangis...
------
Saudaraku,
Adapun hari ini
Ya, hari ini...Sebagian di antara kita mungkin menyakiti saudaranya, sengaja atau pun tak sengaja, dan tak pernah mengatakan:
_"Maafkan aku... wahai saudaraku."_Sebagian di antara kita mencela saudaranya, melukai prinsip dan hal yang paling berharga pada diri saudaranya dan tak pernah mengatakan:
_"Maafkan saya."_Sebagian lagi, salah paham tentang saudaranya, hingga ada ganjalan di hati, tapi sungkan untuk mengatakan:
_"Maafin aku ya..."_
Sebagian lagi, melanggar kehormatan saudaranya dan mendzhaliminya, tapi malu mengatakan:
_"Aku menyesalinya."_Saudara-riku tercinta...
*MEMAAFKAN/ MEMINTA MAAF*
Merupakan tradisi orang mulia dan dicintai Allah.._*"Tak ada kebaikan pada diri kita, saat ALLAH memanggil Ruh kita dan kita masih dalam keadaan belum saling memaafkan."*_barakallahu fikuum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Tausiyah ^^
Short StoryTulisan ini ialah, kumpulan tulisan/cerita yg menginspirasi yg saya peroleh dari berbagai grup kajian, ini bukanlah tulisan saya hanya saja saya merepost agar bisa bermanfaat untuk orang banyak :) afwan minkum .