The Two Big Enemies

23 1 0
                                    

Cory terbangun dengan nafas yang terengah-engah. Tersadar bangun di tempat yang tidak pantas, ia langsung menolehkan kepala kekanan dan kekiri.

"Dimana akhh.. kepalaku.." ucap Cory terbata-bata.

Tiba-tiba, seorang lelaki bertubuh tegap masuk kedalam ruangan tersebut. Ia mendekati ranjang tempat Cory berada.

"Sudah bangun?" Ucap lelaki tersebut sembari mengusap surai Cory dengan lembut.

"Sii-aapa kau?" Tanya Cory takut-takut.

"Kau tidak kenal aku? Mungkin aku harus memperkenalkan diriku lagi. Namaku Jose, aku seorang werewolf." Ucap Jose.

Cory mundur perlahan sambil Jose menatap wajah Cory dalam.

Tiba - tiba...

Bbbrruuaakkkk.......

Pintu kamar didobrak kasar oleh orang diluar. Keadaan diluar maupun didalam kamar menjadi kacau. Diluar, orang pada berteriak untuk menghentikan si pendobrak. Didalam, Cory berteriak histeris. Percuma Jose menenangkan Cory.

Tak lama kemudian, pintu pun terbuka kasar.

***

Hawa permusuhan menusuk dari sebelah kanan maupun kiri. Sebelah kanan menatap dengan tatapan garang dan sebelah kiri dengan tatapan sayu namun tegas. Tidak ada yang memulai pembicaraan. Cory yang berada ditengah pun merasa canggung dengan keadaan ini. Cory pun berniat berdiri karena tumpuan yang salah sehingga menyebabkan kaki Cory sakit.


"Cory sayang, kau tidak apa - apa?" Tanya seorang lelaki muda.

"Hey kau, berani - beraninya kau memangging Cory dengan kata - kata seperti itu. Murahan." Balas Jose.

"Apa apaan kau itu? Beraninya melawanku. Rakyat kotor sepertimu tidak ada hak untuk berbicara seperti itu kepadaku." Balas lelaki itu dengan sengit.

"Kau itu yang diam. Beraninya.." Jose tak mampu berkata - kata lagi karena yang dikatakan lelaki itu benar.

Cory yang mendengarkan perdebatan itu menjadi jengah.

"Siapa kau?" Tanya Cory pada lelaki itu.

"Maafkan aku, sayang. Aku lupa memperkenalkan diriku. Aku Alfredo. Seorang Vampir keturunan Kerajaan Skylar, Putra dari Lilith." Ucap Alfredo dengan sombongnya.

"Apa hubungan kalian denganku?" Tanya Cory.


Alfredo dan Jose saling bertatapan sementara waktu. Mereka seperti kebingungan untuk menjawab pertanyaanku. Setelah sekian lama mereka bertatapan...

"Bukannya kau sudah tau?" Tanya mereka kompak.

"Tau? Tentang apa? Ada menyangkut tentang kalian?" Tanya Cory balik.

"Ternyata dia nggak tau," Bisik Jose ke Alfredo.

"Biarkan dia mencari tau sendiri," Balas Alfredo.

--To Be Continued--

Half Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang