Chapter 1

44 4 0
                                    


"Flashback"

"Saya terima nikahnya Prilly Diande Margaretha dengan sepeeangkat alat sholat dan uang sebesar Rp. 26.151.096 rupiah dibayar tunai."

Dengan satu tarikan nafas Ali Raditya Abraham. Seorang pria tampa dan juga mapan yang memiliki cabang perusahaan besar dimana mana itu telah sah mempersunting gadis pujaanya.

"Akhirnya setelah sekian lama kita berpacaran,aku bisa membuatmu menjadi miliku seutuh nya, istriku."ucap ali yang kini tengah memeluk tubuh istinya yang baru saja keluar dari kamar mandi.

"Iya sayang aku juga ngak nyangka kita bisa menikah"ucap prilly dengan wajah berbinar menatap mata hitam legam milik sang suami."

"Yasudah ini saatnya aku meminta hakku"ucap ali menggoda sang istri yang menunduk karna malu, sambil menunjukan wajah menyeringainya itu.

Ali yang melihat itu hanya terkekeh saja,dan pertempuan indah pun terjadi hingga menjelang fajar, sepasang suami istri itu pun tertidur pulas.

Tidak terasa susah 5 bulan peilly dan ali bersama sebagai sepasang suami istri yang sah di mata agama dan negara.

Selama itu juga tidak ada pertengkaran hebat diantara mereka,
Paling hanya percekcokan kecil saja.

Prilly saat ini sedang sendiri dirumah Karna sang suami sedang bekerja.

Tiba tiba bel rumahnya berbunyi, dia sempat berfikir kalo itu ali tapi jika memang itu ali tidak mungkin dia memencet bel di rumahnya sendiri.

tak mau berlama lama dengan pikiranya ia segera menuju pintu rumahnya.

Dan dia terkejut bukan main dengan orang yang ada di depan nya itu wanita cantik nan sexy ber rambut panjang, dan wanita itu hanya menatap prilly dengan sinis.

"Jadi ini istrinya ali abraham. Cantik sih tapi lebih cantik dan sexyan aku.

Aku akan membuat tumah tangga mu hancur ali, kita mulai permainan ini." gumam wanita itu dalam hati.

Sambil melihat penampilan prilly dari atas sampai bawah. Prilly yang di tatap seperti itu pun merasa tidak nyaman dan jufa risih.

" maaf mencari siapa ya." Tanya prilly pada akhitnya ketika wanita ini terus saja melihanya dengan intens.

"Oh iya, kamu prilly kan"tanya wanita itu

"Iya, anda siapa ya.?"tanya prilly lagi

"Perkenalkan aku jennifer panggil aku jenny saja.aku adalah cinta pertamanya ali ketika kami dulu di eropa."ucap wanita yang bernama jenny itu membuat jantung prilly berdekup kencang dan membuat tubuhnya lemas dengan air mata yang sudah di depan kelopak matanya.

"Oh,tapi ali sesang tidak ada di rumah dia sedang meeting.apa ada yang mau di sampaikan"ucap prilly lagi

"Oh tenang, aku kesini bukan untuk menemui ali. Tapi untuk menemui mu, aku ingin mbicarakan sesuatu dnganmu, prilly."ucap jenny sambil mengelus perut nya.

"Oh, okey silahkan masuk jenny."ucap prilly dengan sopan, dia heran mengapa jenny ingin bertemu dengan nya dan wanita itu terus menerus mengelus perutnya guman prilly dalam hati.

Setelah dipersilahkan masuk jenny pun langsung duduk di sofa ruang tamu itu.

"Apa yang kamu ingin bicarakan kepada ku jenn" tanya prilly setelah setelah ia duduk di sofa di depan jenny

"Ini prill" ucap jenny sambil memberikan sebuah amplop bewqrna putih berukuran sedang itu kepada prilly.

"Ini apa jen"tanya prilly binggung

"Prill mungkin ini berat bagimu tapi aku harus memberitahukan segera kepadamu, dan juga karna suruhan ali"ucapnya dengan mimik wajah yang berpura pura sedih tapi di dalam hatinya jenny tersenyum senang .

Prilly pun semakin di landa kebinggungan dwngan menangis nya jenny secara tiba tiba

"Kamu ingat kan prill waktu ali izin keluar negri beberapa waktu yang lalu dia bilang ingin bertemu dengan klien yang berada di eropa" tanya jenny

Dan Prilly menjawabnya dengan nganggukan kepalanya,tapi prilly heran kenapa jenny bisa tau?pikir prilly

"Sebenarnya dia tidak benar benar menemui klienya prill,tapi dia menemui teman temanya di club malam " ucap jenny

Prilly yang mendengarkan ucapan demi ucapan jenny pun menutup mulutnya dengan tangan karena kaget dia tisak menyangka tega teganya ali suaminya berbohong kepada nya

" aku yang memang bekerja di club itu hanya bisa melihat ali drngan keadaan mabuk, dan salah satu dari temanya memanggil ku dan menyuruhku ngantar ali ke kamar yang memang di sediakan di club itu.

Aku hanya nya menurut dan membawa ali ke kamar namun saat sudah berada di dalam kamar tiba tiba ali mendorongku keranjang dan setelah itu dia..." ucap jenny terpotong karna jeritan prilly

" Cukup jenny . Cukup hentikan semua omangan mu itu" ucap prilly dengab air mata yang sudah membasahi seluruh pipinya

"Maaf kan aku prilly, tapi ini semua bukan hanya kesalahan aku sepenuh nya ini juga karna ali, karnanya  malaikat kecil ini hadir  di dalam rahim ku, dan kamu tahu karna ini aku di usir dari rumah  ke dua orangtua ku "ucap jenny
















Hay semua salam kenal maaf kalo jelek ini cerita pertama aku
Maklumin ya semoga suka ya jangan lupa like comeent and follow






Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 25, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Fidelity Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang