Unforeseen [One Shoot]

ONE SHOOT

Bel istirahat sudah berbunyi sejak 5 menit yang lalu, dan wajar saja jika kelas saat ini sepi karna semua penghuninya sedang berada di kantin untuk memenuhi panggilan perut mereka

Hanya ada beberapa orang yang masih berada di kelas salah satunya perempuan berambut panjang bergelombang dengan ponytails nya sedang merengek kepada teman sebelahnya, namun orang yang di maksud sedang menutup telinga dengan menggunakan kedua tangan nya

"Adel stop! pokoknya gue enggak mau, titik!" tegas perempuan yang menutup telinga nya--Fanya, namun perempuan yang di panggil Adel itu masih saja memasang tampang memelas nya

"yaaah lo enggak asik banget sih! ini konser perdana mereka. Ayolah temenin gue, yah..yah..yah please" rengek Adel sambil memasang puppy eyes nya

Fanya mendengus "lo tuh bikin gue repot aja, enggak ada gunanya lo nonton konser terus desek-desekan, dorong-dorongan" Adel memutar bola matanya jengah "konsernya di indoor, please jangan lebay deh"

Adel berencana untuk datang ke konsernya AJMboys namun tidak ada yang ingin menemaninya datang ke konser tersebut. Bisanya ada kak Laras yang menemaninya tapi berhubung kak Laras sedang menemani pacarnya yang masuk rumah sakit jadi tak ada pilihan lain, selain meminta Fanya--sepupu sekaligus teman satu sekolah namun beda kelas itu untuk menemani Adel datang ke konser tersebut

AJMboys adalah Band yang berasal dari SMA 12 Jakarta yang letak sekolahnya sampingan dengan sekolah Adel. Nama AJMboys ini di ambil dari nama depan anggotanya yang terdiri dari Azrilion, Jack dan juga Malik

Karena AJMboys sering perfome dari panggung ke panggung, akhirnya salah satu studio musik terkenal di Jakarta menarik mereka untuk menjadi artis.

Adel termasuk fans yang mengikuti karir mereka dari nol, dari mulai mereka perfome di panggung-panggung kecil sampai mereka menjadi band terkenal yang mempunya jadwal manggung yang padat dan minggu depan AJMboys akan launching album perdananya dan Adel harus datang.

"kalo gue gak mau gimana?" tantang Fanya sambil menaikkan sebelah alisnya

"enggak mau? Yaudah gue laporin Dicky kalo lo suka stalking medsos dia" jawab Adel santai dan Fanya langsung melotot mendengar ucapan Adel "aaakk lo curang banget! Jangan gitu dong"

"temenin atau gak? Pilihannya hanya itu" Fanya langsung cemberut, Adel emang begitu orangnya, suka memaksa! "enggak bisa, minggu depan gue mau ngerjain tugas kelompok"

'yaudah ajak aja sekalian"

"eh buset, emangnya lo mau bayarin tiket mereka?"

"why not?"

Fanya mendekat ke arah Adel dan berteriak tepat di telinga Adel "sepupu gilak! Kalo ngefans mah gak usah berlebihan juga kali"

Fanya sebagai sepupunya suka malas jika melihat antusias Adel yang berlebihan, boleh saja ngefans tapi menurut Fanya jangan berlebihan

Beberapa hari yang lalu, Fanya main kerumahnya Adel dan masuk ke dalam kamarnya, disana terdapat banyak sekali barang-barang berbau AJMboys seperti halnya kaos, topi, poster, gelang dan masih banyak lagi

Menurut Fanya sendiri, AJMboys itu kan hanya sekelompok manusia, tapi mengapa Adel begitu menggilai mereka? Sama-sama makan nasi juga kan?

Adel pernah berteriak kencang seperti orang kesurupan ketika melihat AJMboys di TV. Sungguh aneh

Tapi bukan berarti Fanya tidak suka dengan AJMboys, Fanya hanya sekedar mengagumi biasa saja, tidak berlebihan seperti Adel. Dan Azrilion yang kerap di sapa Lion itu adalah salah satu orang yang mampu memporak porandakan Adel

Saat pulang sekolah, Fanya menyuruh Via, Ayu, Citra dan Gresya berkumpul di kafe dekat sekolah untuk memberitahu kalau kerja kelompok di undur menjadi selasa depan dan Fanya juga memberitahu jika mereka di ajak Adel untuk datang ke konsernya AJMboys