My Different Luna (HIATUS)

2.

Robbert POV
Aku menutup pintu dan meninggalkan dia sendiri, dia mungkin butuh sedikit waktu untuk menenangkan dirinya. Aku sudah biasa melihat pemandangan seperti itu, melihat adikku disakiti oleh matenya tapi yang dilakukan adikku hanya diam dan tidak berbuat apa apa dan hanya menangisi semua yang terjadi. Aku sebagai kakaknya hanya menyaksikannya sangat bodoh emang, dan aku tidak berbuat apa apa karena aku terikat oleh sebuah janji yang dibuat oleh adikku sendiri agar aku membungkam, tidak melakukan apa apa, aku memang tidak bisa melindungi adikku sendiri, aku bukanlah seorang kakak yang baik karena aku diam saja melihat adikku di sakiti oleh matenya terlebih lagi matenya adalah seorang alpha, yang dikenal sangat bijaksana tapi kenyataannya terbalik, sungguh perbuatan tidak seharusnya dilakukan seorang alpha.

"Robbert cepat kemari dan bergabunglah". Ucap seseorang dari bawah tepatnya di ruang makan. Aku segera ke ruang makan dan apa yang aku lihat setelah aku di meja makan aku melihat mateku sedang duduk di pangkuan seorang pria lain. Ya dia adalah mateku Cathy, aku bertemu dengannya setelah dia dikenalkan oleh adikku Gigi dulu aku, Gigi, dan Cathy berteman dengan sangat baik bahkan seperti sebuah keluarga tapi apa kenyataannya dia sudah berubah 180° setelah bertemu dengannya, lebih tepatnya bertemu dengan Louis.

'Robbert apa kau bodoh, kau hanya menyaksikan dan membiarkan mateku bermesraan dengan orang lain, cepat lakukan sesuatu'. Wilis serigalaku marah marah tidak terima.

'Bersabarlah Wilis, itu bukan mate kita aku tidak sudi dia menjadi mateku dia menghancurkan kehidupan adikku, dan kau ingin dia menjadi mate kita lebih baik aku mati saja daripada harus menerimanya sebagai mateku'. Ucapku melalaui mindlink dan dia telah memutuskan mindlink secara sepihak aku makin geram dengan suasana ini.

"Robbert apakah kau hanya mematung dan berdiam disitu, ayo cepat duduk kemari dan makan bersama".

"Tidak alpha terimakasih tapi ada yang harus aku kerjakan terlebih dahulu, pekerjaan yang sangat penting". Aku berbohong bukan karena ada pekerjaan tetapi aku sudah tidak nafsu makan melihat wanita itu.

"Baiklah". Dengan cepat aku berpamitan dan segera keluar pergi meninggalkan pemandangan menjijikan itu.

Cathy POV
"Berhenti ada yang harus aku katakan". Aku mengejarnya setelah berpamitan pada Louis dan aku mengatakan aku akan ke air sebentar.

"Cepat katakanlah waktuku tidak banyak". Ucapnya dengan nada datar sekaligus dingin.

"Jika kau ingin melihatku bahagia maka biarkan aku berbahagia dengannya". Ya aku ingin berbahagia dengan Louis aku ingin bersamanya dan menjadi miliknya walaupun sekalinya aku harus menentang takdir yang telah di berikan oleh Moon Goddess.

"Pergilah kau hanya membuang waktuku saja". Balasnya aku sudah tidak peduli dengannya, aku membencinya bukan karena dia tidak menganggap aku matenya tetapi, dia menghancurkan hati adikku, dia menyiksa adikku, bahkan sekarang dia merebut mate adikku, dan yang dilakukan serigalaku Wilis hanya memilih diam untuk membungkam.

"Dasar laki laki tidak berguna lihat saja suatu saat nanti setelah aku menjadi luna di pack ini aku akan memecatmu". Aku berteriak di depan mateku biasanya jika aku berkata seperti ini ada yang menantangku melalui pikiranku tapi sekarang aku tidak mengetahui apakah dia masih ada atau tidak, lebih tepatnya serigala yang hidup dalam diriku belum pernah kembali setelah aku mendekati mate lain yaitu Louis dan menghindari mateku Robbert.

"Kau pikir aku takut?, ingatlah juga suatu saat nanti kau akan diberi pelajaran oleh Moon Goddess, bahkan pelajaran yang membuat dirimu menyesali apa yang kau perbuat selama ini, dan satu lagi kau jangan banyak bermimpi dan berpikirlah kau siapa, kau tidak lebih dan tidak kurang, kau hanyalah seorang wanita jalang yang memisahkan seorang luna dari alphanya, kau hanyalah wanita perusak hubungan orang lain". Ucapnya dengan panjang lebar dan pergi meninggalkanku.

Aku sangat geram aku tidak terima apa yang dia katakan padaku aku ingin menamparnya tapi dia sudah meninggalkanku sendiri.

By : Bijihh
Maaf jika kurang memuaskan :)