Dentuman Musik di Club Ternama membuat semua orang Meliuk-liuk kan Badanya Pria maupun wanita Mulai menunjukkan kebolehannya, di samping itu seorang pria Sedang menyendiri di tempat VVIP ia sedang menunggu seseorang datang tetapi ini sudah lewat dari Janjinya.
"Thomas maaf aku terlambat".kata Zyden yang langsung menghampiri Thomas.
"Kau kurang lama zyden ". Kata Thomas yang Kesal.
Zyden hanya terkekeh.
"Aku habis Bermain Tadi "."Maksudmu menembak ".kata Thomas yang tahu Zyden juga seorang Polisi yang ditugaskan Rahasia Atau lebih Tepatnya Misi Rahasia Bersama Dirinya.
Zyden langsung tertawa.
"Maksudku Sex".Thomas hanya Tersenyum Tipis.
Ia sudah biasa dengan Zyden kawannya ini."Wow kawan kau sudah minum terlalu Banyak? ".
"Lalu?". Kata Thomas yang biasa saja.
"Kau! Ahh sudahlah".kata Zyden yang kesal.
Thomas tidak perduli ia meminum terlalu banyak Atau tidak itu bukan Masalah bagi dirinya.
"Kau butuh wanita? ".kata Zyden yang menatap Thomas.
"Tidak ".jawab Thomas Singkat.
"Hei Ayolah kau pasti butuh wanita, kita juga harus bersenang-senang kawan, kita tidak perlu terlalu memikirkan misi Gila ini heh? ". Kata Zyden yang terakhir dengan kekehnya.
"Aku mau ke Toilet ".kata Thomas yang langsung pergi.
Zyden hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah Thomas yang selalu Tidak perduli dengan Omongannya.
Di Toilet Thomas Langsung mencuci Mukanya berulang Kali. Ia harus menemukan Pria Tersebut bagaimanapun dengan Caranya.
Thomas langsung keluar dari Toilet dan Secara Tidak sengaja Seseorang menabrak dirinya."Maaf Saya tidak sengaja maaf".kata wanita tersebut yang menundukkan kepalanya karena Takut.
Thomas menatap tajam wanita yang menabraknya.
"Maa..".
Seketika itu seorang dari kejauhan memangil wanita tersebut.
"HEI KAU KEMARI DASAR WANITA MURAHAN!!!.
pria tua tersebut meneriakkan wanita yang tadi menabrak Thomas."Tuaann tolong sayaa... saya tidak mau di jadikan Budak nafsu olehnya ".kata wanita tersebut memohon dan menagis menatap Thomas.
Thomas menatap wanita tersebut dan menatap tubuhnya juga.
menarik. Batin Thomas.
Thomas langsung saja membawa wanita tersebut Berlari Ke Arah Parkiran Mobilnya.
"Ayo Masuk ".kata Thomas yang menyuruh Wanita tersebut masuk ke dalam mobilnya.
"Siapa namamu? ".kata Thomas sambil menghidupkan mobilnya.
"Allea Tuan".kata Allea yang menundukkn kepalanya, sekarang ia juga mulai takut dengan pria yang menolongnya ini.Thomas tidak berkata lagi ia juga sudah tahu nama perempuan tersebut. Thomas melajukan mobilnya menuju ke Apartemen dirinya.
"Tuan ..emmm...turunkan saja saya di...sini ".kata Allea dengan gugupnya.
"Kau mau kuturunkan di jalan sepi begini atau kau memang mau mengundang para lelaki".kata Thomas yang tetap fokus ke arah jalanan
Allea mulai merasakan Firasat buruk dengan pria tersebut.
Sesampainya di Apartemen Thomas langsung menyuruh Allea turun dan mengikutinya masuk ke Apartemen dirinya.
Allea dengan menurut dan ikut masuk saja ia menghilangkan ingatan Jahatnya dengan pria ini.