Prolog

10 2 1
                                    





▪〰〰▪



ahh akhirnya aku bisa balik lagi sekian lama aku di sana dan sekarang aku udah balik lagi demi kamu,tunggu aku'batin seorang pemuda tampan yang baru saja menginjakkan kakinya ditanah kelahirannya

dia menyusuri keadaan sekitar dengan matanya setiap orang yang berlalu lalang dibandara tersebut dengan senyum yang sumringah dia menarik kopernya dan berjalan menggandeng adek bungsunya tersebut untuk menemui keluarga mereka yang sedang menunggu di dekat pagar pembatas penerbangan

dia menoleh kepada adeknya "ayo dek itu mereka disana"sambil menunjuk tempat dimana keluarga mereka berasal dan dibalas oleh anggukan kan dan senyum yang sama bahagianya dengan dirinya sekarang

dengan tergesa gesa mereka menghampiri orangtua serta kakak-kakak mereka dan memeluk mereka satu persatu
mereka saling membagi kebahagiaan
tetapi tidak dengan pemuda tersebut dia masih merasa kurang karena gadis nya tidak berada disini
saat mereka ingin menuju pulang kerumah dia menolak karena ingin bertemu sebentar dengan gadisnya dengan diantar oleh supir pribadi mereka

hanya beberapa saat perjalanan karna kota ibu kota tidak terlalu macet ia pun tiba di rumah megah bercat silver bertinngkat tiga tersebut ia meneliti keadaan rumah yang masih sama seperti 2tahun lalu sebelum ia meninggalkan gadisnya dengan segera ia memencet bel dan keluar lah ibu paru baya yang diyakininya pelayan dirumah tersebut

"iya den cari siapa?"tanya sang bibi tersebut

"Larisa nya ada bi?"

"Oh non larisa nya lagi keluar tu den"jawab sang bibi

larisa lagi pergi?hmm apa gue beliin larisa kejutan aja kali ya?ya ya pasti dia senang batin pemuda tersebut
"oh yaudah nanti saya balik lagi ya bi saya pergi sebentar keluar"yang dibalas anggukan oleh sang bibi "iya den"

dia pun berjalan untuk menemui sang supir yang masih berada dihalaman rumah dan dia menyuruh untuk pergi ke tempat bungan dan ke mall untuk membeli kado untuk gadisnya karena kadonyang ia belikan tertinggal dikoper nya.Setelah ia membeli sebuket bunga mawar merah yang cantik dia pun menuju ke mall untuk membelikan Larisa hadiah

tetapi perkiraannya salah bukan larisa yang mendapat kan hadiah tetapi ia sendiri lah yang mendapatkan hadiah yang tidak terduga di depan mata nya berdiri kedua orang yang dia sayangi berpelukan mesra tanpa sadar bahwa ia disini terluka
disana berdiri gadisnya dan sahabatnya sendiri yang mengkhianatinya membuat hati nya tersayat sayat.

dengan langkah panjang dia memberi bogem mentah dimuka sang pemuda tersebut berulang ulang kali sehinga membuat larisa yang awalnya menjerit menjadi bungkam diam tak berkutik karna melihat siapa yang memukuli selingkuhannya
dia berbalik dan mengahadap dihadapan larisa dengan pandangan campur aduk tersirat kesedihan dan kekecewaan mendalam dari bola matanya

dia menunjuk larisa dengan telunjuknya "LO!"

sang gadis hanya mampu menangis dengan terisak tangannya terulur untuk memegang tangan reno tetapi reno mengangkat tangannya keudara
"stop,makasih larisa.Gue sekolah diluar raih cita cita gue untuk kita berdua dan masih memegang komitmen dan janji kita waktu itu dan kembali untuk lo tetapi ini balasan lo?"hening sesaat"lo murahan,manusia ular kita sampai disini"

"ren..ren dengerin aku dulu"pinta larisa dengan pelupuk mata yang telah berair

"larisa,kita putus,dan lo sahabat terbaik yang pernah gue punya dan makasih atas kejutannya"ucapnya tenang dan langsung meninggalkan larisa dan pasangannya itu yang mematung dan pergi dengan membawa kesedihan yang teramat dalam.

**************
hai guys maaf ya banyak typonya kalau ada yang mirip sama cerita lain maaf yang kaka kaka tapi aku gak copas cerita dimana mana kok suer✌hehe
jangan lupa vote dan commentnya ya

love salam aca💚

All i ever needTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang