1.Tertipu?

2K 167 13
                                    


Zhang Yixing sedang memainkan tongkat sihirnya di dalam kamar apartementnya, dia merasa bingung sekaligus bosan. Bagaimana tidak? Ia baru saja lulus dari sekolah sihir di kotanya dan sekarang ia bingung apakah ia harus melanjutkan ke universitas atau langsung kerja diperusahaan ayahnya?

Ting tong..
Suara bel dari apartement Yixing berbunyi

Yixing tidak mendengarnya dan masih asik berkutat dengan tongkat sihirnya memainkan berbagai macam benda di kamarnya

Ting tong ting tong ting tong!
suara bel itu semakin keras

"YAKK!! Berisik sekali!" Dengan malas Yixing lalu berjalan ke arah pintu, ketika pintu terbuka ternyata itu adalah Baekhyun, sahabat Yixing kecil.

"Haii Yixing hyung" sapa Baekhyun sangat senang, bagaimana tidak sudah lama sekali baekhyun tidak main ke negara ini,tepatnya kota Macsigan¹.
"Astaga Baekkie kenapa tidak bilang kalau ingin berkunjung eoh? Aku merindukanmu tau" kata yixing lalu memeluk namja yang ia panggil baekkie itu.

"Hehehe aku sengaja tidak memberi taumu karena aku ingin memberi kejutan" balas Baekhyun sambil menapilkan deretan gigi putihnya,Baekhyun lalu memasuki apartement disusul yixing dibelakangnya.
"Woah hyung tak kusangka apartementmu sangat indah dan rapih,apa kau membereskan ini dengan sihir mu?" balas Baekhyun sambil melihat sekeliling apartement Yixing

Yixing yang mendengar hal itu cuma memutar bola matanya malas "Tentu saja tidak,aku membereskannya dengan tenagaku sendiri tau" jawab Yixing dengan mempoutkan bibirnya lucu "Oiya baek,jika kau ingin beristirahat kita bisa berbagi kamar,maaf apartementku tidak terlalu besar" lanjut Yixing dengan wajah yang agak dibuat memelas
"Aish itu bukan masalah hyung yang terpenting aku bisa tinggal bersamamu disini" balas baekhyun sambil merangkul Yixing.

..
Jam menunjukan pukul 22.27 sudah hampir 3 hari Baekhyun tinggal disini,dan ini hampir larut tapi Baekhyun masih terus membolak balikkan buku besar dan tebal miliknya *nahloh*,Yixing baru kembali dari dapur bingung bingung melihat buku sebesar itu "Baek ini untukmu" Yixing menarut susu strawberry kesukaan baekhyun di meja "Woah terimakasih hyung,kau sangat tau kesukaanku" balas Baekhyun sambil meminum susunya "Baek eumm,itu buku apa? mengapa ukurannya tidak normal?" tanya Yixing penasaran

"Ohh ini,Buku ini pemberian nenek moyangku yang telah meninggal,katanya sih buku ini bisa merubah takdir seseorang" Jelas Baekhyun kepada Yixing dengan antusias.

"Itu mustahil" jawab Yixing tidak yakin "Tapi memang ini kenyataannya hyung!!" balas baekhyun semangat sambil menghabiskan susu strawberrynya
"Hngg baiklah,apakah kita bisa membacanya?" tanya Yixing penasaran "Hmm boleh,tapi besok pagi nde? aku mengantuk hoammm" jawab Baekhyun sambil menguap

Yixing hanya menggeleng kepala dan berkata "Aish baiklah,jja kita tidur" sambil mengacak rambut Baekhyun lalu pergi ke kamar dan tidur.

Setelah masuk kamar Yixing tidak langsung tidur tapi memikirkan perihal buku itu "Apakah benar bisa? kalau buku itu memang bisa merubah takdir,apa itu berarti aku bisa bertemu dengannya atau ini hanya tipuan? tapi tidak mungkin aku ditipu sahabatku sendiri kan ? sudahlah" Gumamnya ia mengangkat bahunya lalu menutup matanya dan tertidur

.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

¹ Macsigan: Kota pesihir dan yang mau belajar tentang sihir

TBC

Oke,haii semuanya ini fanfic pertama saya dan ini bergenre fantasy. untuk bagian baek cerita tentang "buku neneknya" saya dapetin itu dari suatu teater musikal tapi saya gak akan pake banyak tentang buku tersebut. semoga kalian suka ya^^ jangan lupa vomment oke oke?

Teleport. [SuLay] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang