Ichido dake no koi nara

64 9 0
                                    

Hari ini, Killua, Gon, Kurapika, Leorio akan mengunjungi kediaman Zaoldyeck. Sekarang mereka berada di kamar Killua. Disana ada Alluka dan Kalluto.

"Handphone mu bunyi Kurapika." Ujar Leorio pada Kurapika.

"Moshi Moshi?"
"Kenjiro-san?"
"Eh?! Nani?! Aku mengerti."

"Killua! Apa kau kenal gadis ini?" Tanya Kurapika sambil menunjuk sebuah gambar yang berada di handphone.

"Astaga! Dari mana kau dapat foto ini?!" Tanya Killua terkejut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Astaga! Dari mana kau dapat foto ini?!" Tanya Killua terkejut. Alluka dan Kalluto penasaran apa yang membuat Killua terkejut. Ekspresi mereka sama.

"D,dari Yanemara Kenjiro. D,dia teman ku dan Leorio." Jawab Kurapika merinding.

"Dimana kawan mu berada sekarang?" Tanya Kalluto.

"Di hutan dekat sini. Dia berada di sekolah tak berpenghuni di ujung hutan itu." Jawab Kurapika.

"Ayo pergi kesana!" Mereka pun pergi. Tak lama kemudian, tanah bergetar.

"Ichi do dake no koi nara kimi no naka de asobo u
wagamama na kisu o shiyo u." Tiba tiba, seorang gadis berpakaian aneh keluar dari sekolah.

"Hirahira to maichiru kono hana o
mada kazoetari nai hoshizora o." Kemudian disusul oleh Kenjiro teman Kurapika.

"Subete ga kimi no sei da to namida korae te mo
dare ni mo ie nai munasawagi

(todoke) kowareru made
(todoke) habataku made
(toki no) mune no oku ni
(hate ni) hime ta inori o
kanjiru mama shinjiru mama
nanimokamo tobase
GYUN ! GYUN ! GYUN !" Terjadi pertarungan kecil. Dimana gadis itu mengeluarkan sayap berwarna biru.

"Ichi do dake no koi nara kimi no naka de asobo u
hikari yori hayaku kisu o shiyo u matte te ne
wasurekake ta karada mo tada kikoeru kokoro mo
yume no naka no shigarami nante tobikoe te
hora [ sara ] tte sematte kono mama." Killua langsung menghentikan pertarungan.

"Inaduma ga yozora o kogasu koro
watashi no jounetsu mo moeagaru." Gadis itu mengeluarkan wajah bersedih kepada Kenjiro dan Killua.

"Kokoro to karada ha hitotsu omoishirasareru

kotoba ni nara nai shousou kan

(ni nin) meguriae ta
(ni nin) sagashiae ta
(yami ni) sora [ kuu ] ni sai ta
(hikaru) kun no inochi hi
hajikeru mama hirameku mama
hāto uchinui te
BANG ! BANG ! BANG !" Killua merasa kasihan. Namun, tetap tegas.

"Nidoto nai gekijou o kimi no yume de odoro u
uchuu [ sora ] yori ookiku dakishime te gyutto shi te
misekake no tsuyo sa yori nabakari no kizuna yori
onaji toki o ikinui te ku kakugo shi te
hora ubatte shibatte madamada." Killua tetap menunjukan wajah cool.

"Michitari ta shoudou o hanasa nai de
kimi shijou saisoku de tsukamae ni ki te !!" Gadis itu menunjukan mata berwarna biru nya tadi menjadi ungu.

"Ichi do dake no koi nara kimi no naka de asobo u
hikari yori hayaku kisu o shiyo u matte te ne
wasurekake ta karada mo tada kikoeru kokoro mo
yume no naka no shigarami nante tobikoe te
hora [ sara ] tte sematte kono mama." Killua, Alluka, dan Kalluto memeluk gadis itu.

"Nidoto nai gekijou o kimi no yume de odoro u
uchuu [ sora ] yori ookiku dakishime te gyutto shi te
misekake no tsuyo sa yori nabakari no kizuna yori
onaji toki o ikinui te ku kakugo shi te
hora ubatte shibatte madamada." Rambut gadis itu berubah berwarna ungu.

"Luhka!!" Mereka memeluk gadis itu bersama. Air mata mengalir dari mata mereka.

"Kalian siapa? Berani sekali menghentikan pertempuran Reinkarnasi Kagazero Daze?" Nada bicara gadis itu berubah menjadi temperamental.

"Eh?" Semua terkejut. Alluka dan Kalluto berhenti memeluk gadis itu. Killua langsung membawa gadis itu kedalam pelukan.

((???. P. O. V.))
Aku merasakan kekuatan yang besar didalam lelaki ini. Aku juga merasa pernah melihat nya. Namun, siapa dia? Aku tidak ingat! Tapi, saat mereka memeluk ku. Aku merasa pernah terjadi. Kemudian saat aku mengamuk, lelaki itu memeluk ku. Aku benar benar merasa pernah terjadi. Aku juga merasa mengenal mereka. Namun, aku tidak ingat!

((Normal. P. O. V.))
Killua mulai melepas pelukan saat ia merasa gadis itu tenang. Gadis itu menunjukan wajah polos.

"Siapa kau?" Tanya gadis itu. Killua sedikit terkejut. Namun, Killua menjawab sambil tersenyum.

"Killua Zaoldyeck. Kau pasti Lukha Zaoldyeck kan?" Tanya Killua.

"Zaoldyeck? Kalian adalah keturunan Mikumo-san? Lukha Zaoldyeck itu aku? Tapi, nama ku bukan Lukha Zaoldyeck. Melainkan Freya. Boleh aku tahu nama kalian semua? Oh iya, terima kasih sudah menenangkan ku. Maaf saat aku memukul mu." Jawab Freya menundukkan badan kepada Kenjiro.

"Tidak apa apa. Nama ku Yanemara Kenjiro." Kenjiro memperkenalkan nama nya terlebih dahulu.

"Namaku Kurapika!"
"Aku Leorio!"
"Namaku Gon Freecss!"
"Aku Alluka Zaoldyeck!"
"Namaku Kalluto Zaoldyeck!"

Bersambung....
A/N : Ngerti enggak maksud nya? Kenapa Killua, Kalluto, dan Alluka tidak protes kalau Freya adalah Lukha Zaoldyeck? Kita minta Killua dan Gon yang menjelaskan!

Gon & Killua : Hunter Media! Versi My Little Sister!

Gon : Itu karena menyadari kalau dipaksa ingat akan berbahaya bagi Freya / Lukha Zaoldyeck. Benar tidak Killua?

Killua : Itu benar! Sampai jumpa di Bagian berikut!

Gon & Killua : Sampai Jumpa di Hunter Media Versi My Little Sister!

A/N : Paham kan sekarang?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 04, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hunter X Hunter : My Little SisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang