Detik, menit kulalui tanpa sapamu lagi.
Hari-hariku ku lalui tanpa sambutmu lagi.
Egokah jika aku memintamu kembali?
Pantaskah aku mendapatkan tempat itu lagi?Sadar, kata 'maaf' tak pernah cukup.
Sadar, pintu hatimu telah kau tutup.
Sadar, hari-hariku kembali redup.
Dan aku sadar, aku tak lagi sanggup.Cerita kita belum begitu lama.
Bodohnya aku yang mengukir luka.
Hingga datangnya rasa sesal tak terduga.
Tapi percayalah, rasa ini sungguh ada.Tak bisa banyak berkata, aku bisu.
Tak bisa banyak meilhat, aku buta.
Tak bisa banyak mendengar, aku tuli.
Tak bisa banyak bergerak, aku lumpuh.
Cintamu membuatku bisu, buta, tuli dan lumpuh.
Hingga separuh jiwaku pergi bersamamu.Entah untuk yang keberapa kalinya, aku memintamu kembali.
Entah juga untuk yang keberapa kalinya, aku ingin mengucap 'maaf'.Maafkan aku, ku melukaimu, maafkan semua kesalahanku.
Walaupun kini kau telah tinggalkan aku.
Ku akan selalu mencintaimu.Takkan pernah kulupakan kisah indah yang telah kulalui.
Walapun kini kau tinggalkan aku sayang, kau tak akan terganti.
Takkan pernah kuhilangkan semua rasa yang telah kumiliki.
Walaupun kini kau telah pergi bersamanya, ku kan tetap disini.Ig : hersa_rb
KAMU SEDANG MEMBACA
Kutipan Diaryku
PoetryBeberapa kutipan dan puisi karyaku. Semoga berkenan membaca :)