5

13.2K 792 26
                                    

"Daddy juga sayang Tae. Sudah malam ayo tidur. Selamat malam baby"ucap Jungkook mengecup dahi Taehyung.

"Selamat malam daddy"ucap Taehyung dengan mengecup kilas bibir Jungkook.
**********

Taehyung bangun dan melirik kesebelahnya ada seorang namja tampan yang masih didunia mimpinya. Taehyung bangun dan menuju kekamar mandi untuk membersihkan diri.  Setelah itu Taehyung menuju ke dapur untuk membuat makanan untuk sarapan. Taehyung membuka pintu kamarnya dan membangunkan Jungkook.

"Dad bangun sudah pagi."ucap Taehyung menggunjang tubuh Jungkook.

"Eughh..... ah sudah pagi. Tae.. morning kiss"ucap Jungkook dengan menunjuk bibirnya

"Tidak. Kau bau dad. Cepat mandi lalu kita sarapan"ucap Taehyung dan meninggalkan Jungkook.

Taehyung mengambil kotak obat di laci dekat ranjangnya. Taehyung membuka perban yang membalut tangannya. Taehyung mengambil salep dan mengoles lukanya dengan salep yang diberikan dokter kemarin. Taehyung menahan rasa sakit ketika mengoleskan salep. Setelah itu Taehyung menutup salep itu dan mengambil perban. Lalu Taehyung membalut lukanya dengan perban. Taehyung menuju kemeja makan. Taehyung melihat Jungkook menuju ke meja makan. Jungkook duduk di meja makan. Jungkook dan Taehyung menikmati makanan dalam diam. Setelah makan mereka menuju ke mobil Jungkook. mereka masuk ke mobil Jungkook. Jungkook menyetir menuju ke sekolah. Ditengah perjalanan ada mobil terbalik dan membuat jalanan agak macet. Jungkook melihat Taehyung yang duduk tidak tenang  seperti merasa sakit.

"Tae apa kau tidak apa apa?"tanya Jungkook.
"Aku kh.. tidak apa apa"ucap Taehyung dengan tersenyum.

Jungkook tidak percaya dan memegang punggung Taehyung. Taehyung meringis kesakitan. Jungkook membuka seragam Taehyung dan melihat garis merah kebiruan di punggung Taehyung.

"Apa ini tidak apa apa. Apa kau habis dipukul dengan kayu?"tanya Jungkook.
"Aku tidak apa apa dad. Aku sudah biasa mendapat ini. Cepat jalan liat sudah tidak macet"ucap Taehyung.
"Ayo kita pulang"ucap Jungkook.
"Ani dad. Ayo kita berangkat. Tanggung ini sudah dekat dengan sekolah. Aku tidak apa apa. Aku bisa menjamin"ucap Taehyung.

Jungkook memutar matanya dan menjalankan mobilnya. Taehyung memakai seragamnya. Sampai di sekolah Taehyung mengambil tasnya lalu berlari menuju kekelasnya.

Sampai di kelas. Jimin memeluk tubuh Taehyung. Taehyung meringis ketika Jimin menyentuh lukanya di bagian punggung. Jimin melepas pelukannya dan meminta maaf. Jimin memberi tahu kepada Taehyung kalau dirinya jadian sama Yoongi. Taehyung ikut senang. Taehyung meminta Jimin mentraktirnya makanan di kantin.

"Chim kau harus mentraktirku jajjangmyun di kantin. Atau aku tidak merestuimu dengan Yoongi hyung"ucap Taehyung.
"Yakh memang kau siapanya Yoongi hyung. Orangtuanya"ucap Jimin dengan melipat tangannya.
"Yah yah jangan marah aku hanya bercanda"ucap Taehyung.
"Aku tahu. Aku juga bercanda hari ini kau bebas beli apa saja. Khusus untuk Taetae"ucap Jimin.
"Yeay...... gumawo Jiminie pabbo"ucap Taehyung berdiri lalu berlari.
"Yakh..... "ucap Jimin mengejar Taehyung.

Taehyung berlari dan Jimin mengejarnya. Jimin senang akhirnya ia bisa melihat Taehyung tersenyum tanpa beban. Sebelum Jungkook datang kehidupan Taehyung. Taehyung tidak seceria seperti hari ini. Dulu Taehyung ceria tetapi dibalik keceriannya banyak beban dan kesedihan yang ia sembunyikan. Tapi sekarang semua kesedian dan beban hidupnya sudah terbang dan hilang. Sekarang Taehyung adalah Taehyung yang ceria tanpa beban dan kesedihan.

Taehyung berlari dan menabrak seseorang. Taehying jatuh dan membuat pantat seksinya mencium lantai. Jimin yang melihat itu berlari menuju tempat duduknya. Karena yang ditabrak Taehyung adalah Jungkook. Jungkook membantu Taehyung berdiri. Taehyung hanya tersenyum dan berlari menuju ke tempat duduknya. Jungkook memulai pelajarannya. Taehyung dan Jimin tertidur di tempat duduknya. Jungkook melempar penghapus papan ke Jimin dan Taehyung

Teacher [✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang