Prologue

5 1 1
                                    

"Amanda!"

"Berhentilah memanggilku, atau namamu akan ku hapus lagi dikontak-ku?" Ancam gadis yang dipanggil oleh wanita itu.

"Sudahlah, Amanda! Sekarang bukan waktunya untuk bercanda! Cepat kemari dan kerjakan soal-soal ini!" Ucap wanita itu lagi.

"Tidak akan pernah, nyonya. Saya permisi." Ucap Amanda dan pergi dari tempat itu.

"Akan saya laporkan tindakanmu kepada Mr.Gueerloi!" Teriaknya.

Amanda menoleh. Ia mengangkat alisnya dan memberikan senyum meremehkannya kepada wanita itu.

"Seriously? Daddy tidak akan pernah memarahiku, nona. Keep calm and be naughty." Ucapnya sambil mengedipkan sebelah matanya.

"Erghh!!" Wanita itu mengerang kesal dan mengambil tas-nya lalu pergi dari tempat itu.

*

Amanda Alleya Gueeerloi.

Gadis muda yang senang sekali membantah. Putri tunggal yang selalu merasa hidupnya bebas tanpa aturan. Moto hidupnya hanyalah satu,

"Berani ngelawan, sikat sama gue."

Banyak orang-orang tidak mengerti bahasanya. Dan lagi-lagi ia hanya beranggapan

Hanya  Alley sama Tuhan yang ngerti.

Princess. Adalah panggilan khusus dari orangtuanya serta paman-bibinya untuk dirinya. Meskipun nakal, ia tetap dianggap menggemaskan dan berprestasi.

"Kalau kata embak gue, gue itu orangnya asik. Gue selalu bayarin dia makan, beliin dia baju kalo mau ngedate bareng doi dan selalu ngeijinin dia pergi kemanapun asalkan dia udah temenin gue. Tapi, kalo dia kesel ama gue, panggilan gue bukan Alley Cantik lagi tapi,"

"Budak grusuk!"

You belong to meWhere stories live. Discover now