Happy Birthday, Min Yoongi[MinYoon]

125 12 2
                                    

@Bangtandorm

Pukul 3 pagi Yoongi masih berkutat pada komputer dihadapannya. Semua member tengah terlelap. Yoongi berpikir untuk membuka akun twitter resmi milik bangtan. Karna apa? Sekarang tanggal 9 maret. Yup! Hari kelahiran pria manis bernama Min Yoongi. Yoongi tersenyum membaca begitu banyak ucapan selamat dai para fans. Bahkan ulang tahunnya menjadi trending topik di twitter.

Cklek.

Yoongi menoleh.

"Hyung? "

Kata seorang pria yang sekarang berdiri didepan pintu ruangan khusus yoongi bermesraan dengan alat-alat elektroniknya. Itu jimin. Ia mengucek pelan matanya lalu menguap kecil sambil berjalan pelan mendekat kearah yoongi. Yoongi cuek saja kemudian kembali menatap pada layar komputer.

"Kenapa belum tidur hm? Ini pukul 3 pagi. "
Jimin memeluk yoongi dari belakang menumpukkan dagunya pada bahu yoongi dengan mata terpejam. Yoongi berjengit kaget. Menoleh pada jimin.

"Menjauhlah, jim!"

Jimin tersenyum kecil.

"Give me a kiss. "

"In your dream, park!! "

Yoongi berontak. Jimin tak bergeming. Tentu saja. Bagaimana mungkin yoongi bisa melawan kekuatan dari pria bertubuh atletis itu.

"Menjauhlah bodoh! Kau membuatku risih!! "

Bukannya melepas, Jimin malah semakin memeluk Yoongi. Matanya pun masih setia terpejam.

"Jimiiiiiiin~"

Kini terdengar suara rengekan seorang Yoongi yang katanya swag itu. Terdengar imut. Swagnya lenyap ditelan pesona Park Jimin *:v

Jimin terkekeh mendengar rengekan yoongi. Lalu kemudian ia melepas pelukannya. Tapi sebelum itu Jimin sudah mencuri sebuah ciuman pada pipi gembil milik Yoongi. Yoongi merona tentu saja.

"Park Jimin sialan! "

Jimin masih setia tersenyum lalu mendaratkan bokongnya dimeja komputer. Ia bersandar dengan melipat kedua tangannya didepan dada sambil melihat Yoongi.

"Hati dan mulutmu itu sangat berbeda ya, Min Yoongi."

Yoongi cemberut. Mengalihkan pandangannya barusan dari Jimin. Ia lalu menghentikan aktivitas stalkernya, mematikan komputernya. Setelahnya Yoongi kembali menatap Jimin. Jimin menaikkan sebelah alisnya.

"Kau.. Ah, tidak. Tidak jadi. "

Setelah mengatakan itu Yoongi segera beranjak dari duduknya. Saat hendak melangkah meninggalkan Jimin, lengannya ditahan oleh Jimin. Refleks Yoongi kembali menoleh pada Jimin.

"Aku apa? "

Jimin tentu saja penasaran dengan kata-kata Yoongi barusan.

"Ck! Tidak jadi Jimin! "

Yoongi melepaskan lengannya dari genggaman Jimin.

"Kau ini kebiasaan hyung. Nanti kau pasti akan merajuk lalu mengatai aku tidak peka. "

"Memang tidak peka. "

Kata Yoongi pelan, dengan mengalihkan pandangannya kearah lain. Tak lupa dihiasi wajah cemberut Yang membuatnya terlihat menggemaskan. Ingin sekali Jimin memakannya *mulaimethum:v

Jimin menghela nafasnya perlahan.

"Sudahlah, hyung. Sebaiknya kau tidur. Ayo. "

Jimin menarik pelan lengan Yoongi keluar dari ruangan itu. Yoongi menurut saja, dengan wajah yang terus cemberut menatapi orang yang kini menariknya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 27, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MINYOONGI DAY[MINYOONSTORY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang