Hey maaf ya, lama banget cerita ini gak di update, sumpah lagi bingung mau tulis apaan.
Eh makasih ya yang udah setia nunggu cerita ini 😀😀Lama langsung aja
Eh satu lagi jangan lupa klik bintangnya hehe
.
.
.@author
Semenjak kejadian di gudang itu, so hyun melihat ada sesuatu pada diri kyung soo. Tapi ia tak tahu apa itu, karena kejadian itu pula membuat kyung soo tidak pernah pulang ke tempat kost nya, dan membuat so hyun semakin penasaran dengan kyung soo
Di sisi lain kyung soo duduk merenung sendiri di taman dengan secangkir kopi di tangannya
"pagi"
Seseorang duduk di sampingnya dan itu kai
"ada apa?"
"tidak ada apa-apa, hanya menyapa. Sedang apa?"
"aku sibuk, tidak ada waktu untuk berbicara denganmu"
Kyung soo bangkit dari duduknya lalu melangkah pergi
"tunggu. Pergi dari kehidupan so hyun"
Kyung soo menghentikan langkahnya
"aku tidak pernah mau dia ada dalam sejarah hidupku, aku tidak pernah mau dia ikut dalam kehidupan ku!! "
Kyung soo lost control ia mengatakan dengan penuh amarah tangan yang mengepal dan mata yang membulat tajam
"sebenarnya apa masalah mu dengannya? "
"kau tidak akan mengerti jika kau ada di posisiku saat ini, kau juga akan membenci wanita itu "
Kyung soo pergi melangkah dengan cepat namun tiba-tiba
Bruukk
Ia menabrak seseorang dan itu so hyun, dengan air mata yang sudah mengalir di pipinya
"apa salahku? "
Suaranya bergetar"pergi!!! Pergi kau wanita pembunuh!!!! "
Kyung soo berteriak pada so hyun dengan lantang membuat semua orang mulai mengerubungi mereka
"apa maksudmu? "
"kau ingin tahu semuanya? baiklah ayahmu sudah membunuh ayah kandungku, ayahku tewas di bunuh oleh ayahmu!! Semuanya hancur!! Keluargaku pergi!! Untuk itu aku tidak ingin melihat darah dari pembunuh ayahku!! Aku benci kau"
So hyun diam di tempatnya lehernya tercekik mendengar ucapan kyung soo bahkan untuk bernafas saja sangat susah ia lakukan"
"a.. Aku tidak mengerti ap.. Pa yang kau kata..kan"
Kyung soo pergi dari hadapan so hyun
Semua orang mulai membicarakan so hyun'dasar pembunuh'
'pembunuh'
'pergi kau'
So hyun mulai di caci maki dan di lempari kertas namun kai langsung memeluk so hyun dan melindungi nya
"hentikaaan!! "
Kai berteriak pada semua orangDan mereka pun pergi
"kau benar benar tidak tahu malu!! Tidak puas kau melihat kyung soo sengsara?! Pergi dari hidupnya"
Sae ron melangkah pergi namun tangannya di pegang oleh kai
"sekali lagi kau berani membuat so hyun menangis aku akan membuat mu menyesal "
"cih, jangan sentuh tanganku"
Sae ron lalu pergi
"dia benar kai, aku harus melupakan dia. Aku seharusnya tidak pernah ada di kehidupan nya, aku.. Aku pem..pembunuh"
So hyun menangis
"tidak!! Jangan katakan itu!! "
"aku pembunuh"
"kau bukan pembunuh!! "
"darahku mengalir darah pembunuh!! Bagaimana ini!! Bagaimana sekarang aku menghadapi dunia? Bagaimana sekarang aku menghadapi kyung soo kai?! Katakan padaku?! Apa yang harus aku lakukan?!! "
Kai memeluk tubuh so hyun
"hentikan ku mohon, aku tidak ingin mendengar ucapan mu so hyun"
Mereka berdua menangis di tengah taman, saling berpelukan mencoba menguatkan satu sama lain
.
.
.@kyungsoo
apa aku keterlaluan? Entahlah tapi sejak aku melihat darah kejadian waktu itu menari nari di kepalaku seakan mengingatkan akan sesuatu yang aku benci
Sudah ku bilang so hyun jangan pernah muncul di kehidupanku aku akan menjadi orang jahat untukmuaku mengambil coklat di dalam tasku mengambil kertas dan bolpoin
'jangan menangis'
Dan Menyimpan coklat dan kertas itu di loker milik so hyun
ku harap dia tidak terlalu sakit dan sedih atas apa yang aku perbuatSebenarnya apa yang aku lakukan, tapi jujur hatiku sakit sekali entah apa yang terjadi pada diriku saat ini
.
.
.Tbc
Segitu dulu ya
Cie yang mulai peduli sama so hyun
KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE U
FanfictionBahagia ketika melihatnya, aku hanya memperjuangkan apa yang ingin aku miliki. Walaupun terdengar egois tapi ini cinta So hyun Membencinya bukan sebuah kesalahan, tapi mencintainya itulah sebuah kesalahan Kyung soo