Part3

81 8 0
                                    

Malam ini Hana gabakal bisa tidur. Tiap mau tidur pasti mikirin hal tadi. Semakin berusaha buat ngelupain, malah semakin teringat.

11:59
Akhirnya Hana mau jalan-jalan sebentar.

"Yoora, gua nyari angin bentar ya" Hana meninggalkan Yoora sendirian. Tiba-tiba ditengah perjalanan ada yang memanggilku.

"Ya!(Hey!)" Aku menoleh ke arah suara yang memanggilku. Ternyata suara itu berasal dari sebuah mobil mobil mewah yang parkir diseberangku. Aku berusaha menahan rasa bahagiaku. Tidak mungkin d.o menghampiriku, apakah ini sebuah mimpi?

"Annyeonghaseyo" Aku menyapanya

"Kamu ngapain jam segini masih keluar?" DEGH! Kata-katanya itu membuat jantungku berdetak kencang sekali.

"Aku tidak bisa tidur" aku menjawabnya penuh dengan perasaan bahagia

"Kalau begitu, kamu mau gak temenin aku ke Namsan Tower?" Gak enak kalau aku menolak tawarannya. Jadi aku menerima tawarannya.

Aku akhirnya masuk kedalam mobilnya, lalu akhirnya kami sampai di tempat tujuan kami yaitu Namsan Tower.

Kalian tau? Disana, kalau ada pasangan yang menuliskan namanya digembok dan menggemboknya bersamaan kemudian membuang kuncinya kalian akan menjadi pasangan yang sejati.

Aku benar-benar ingin berjodoh dengan siapa saja yang bisa melindungiku yang bisa memahami perasaanku. Aku menuliskan namaku di gembok. Tiba-tiba d.o meraih gembokku kemudian menyatukannya ke gembok nya dan menguncinya kemudian membuang kuncinya.

Aku langsung kaget saat itu juga. Saat itu aku langsung menatap wajah d.o yang dari tadi hanya tersenyum-senyum.

"Kenapa?" Tiba-tiba d.o menatap wajahku dan itu membuatku benar-benar kaget. Wajahku memerah seketika.

"Tidak apa-apa" D.o langsung mengajakku pulang. Dia mengantarku sampai ke hotel.

"Terimakasih, oppa" Aku langsung masuk kedalam hotel. Saat itu aku langsung ngantuk. Jadi aku langsung tertidur ketika aku merebahkan tubuhku ke kasur.






Maaf ya updatenya lama, baru selesai uts
Vote ya🙏🏻🙏🏻

Our StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang