Puisi Kertas

Asa yang Terbang

Langit menangis
Seiring dengan hati yang teriris
Mengguyur bumi tanpa pamit
Menebarkan kenangan pahit
Tentang sejuta harapan

Aku hanya terdiam
Mendengarkan apa yang kau katakan
Melakukan apa yang kau inginkan
Dan terus terpenjara
Terkurung dan terjerat

Kini bertahun-tahun sudah
Aku berada di ruangan gelap
Tanpa cela maupun celah
Tangisanku pecah
Aku lelah
Aku telah mencoba dan terus mencoba
Berlari jauh dari jangkauan mu
Namun kau bagaikan bayangan
Menikamku dari belakang
Aku ingin bebas

Terbang seperti kupu-kupu
Yang indah saat dia melebarkan sayapnya
Aku juga ingin terbang
Meraih mimpi yang aku inginkan
Berdiri di atas panggung

Tanpa penuh drama
Atau skenario yang kau buat
Menjadi diriku sendiri
Itulah yang aku tulis
Dalam pena dengan secarik kertas
Tanpa penghapus luka.

By : Whitty_21