part 4

822 113 10
                                    

*****

DEG

CKIIIT

"Eomma"jerit mina takut dengan kedua tangan menggenggam erat sabuk pengamannya menatap ibunya dari samping

Suzy menginjak rem mendadak dengan kedua jantung berpacu cepat mendengar pertanyaan mina..haruskah dia mengatakan jika eommanya lah yang menjadi pengganggu dalam hubungan myungsoo dan jiyeon..haruskah mengatakannya pada mina diusianya yang masih kecil

"Eomma gwenchannayo?"

"Oh..mina apa kau baik baik saja maafkan eomma"
....

Myungsoo menginjak remnya cepat ketika melihat suzy yang menghentikan mobilnya mendadak

"Manso gwenchanna"

"Nde appa"

Dengan perasaan khawatir myungsoo keluar dari mobilnya dengan cepat dan menghampiri mobil suzy tapi baru akan mengetuk kanca mobilnya suzy melajukan mobilnya kembali dengan keceoatan diatas rata rata membuat myungsoo semakin khawatir

"Sial..ada apa dengannya"umpat myungsoo kesal dengan cepat menaiki mobilnya menyusul suzy yang jauh didepannya

"Apa manso akan terlambat"

"Diam manso..hari ini manso tidak masuk sekolah.."

"Tapi appa.."

"Diamlah dan turuti perkataan appa"myungsoo masih fokus menatap arah depan mengabaikan manso dengan bibir cemberutnya

''SIAL.."pekik myungsoo memukul stir mobilnya ketik lmapu merah menyala dan dia kehilangan jejak mobil suzy

*****

"Eomma pelan pelan atau kita akan jatuh..mina takut"ucap mina pelan yang diabaikan suzy yang masih dengan melajukan mobilnya dengan cepat

"Eomma kita akan kemana?"

"...."

"Eommaa"pekik mina membuat suzy menoleh sekilas kearah mina

"Kita akan menemui appamu"

Myungsoo membawa keluarga kecilnya kembali kenegara asalnya untuk menjalankan perusahaan sang ayak mengingat ny.kim yang selalu mengeluh pada myungsoo tentang kesehatan sang ayah

Walau awalnya jiyeon menolak tapi myungsoo membujuknya dengan usaha keras dan membangunkan butik yang lebih besar akhirnya jiyeon luluh dan ikut pindah ke korea

********

Terlihat mobil sedan berhenti disebuah pemakaman yang terlihat banyak gundukan gundukan yang dipenuhi dengan rerumputan hijau yang didalamnya terdapat jasad manusia yang tertidur tuk selamanya

"Eomma..bukankah appa ada dibelakang mobil kita tadi kenapa eomma kemari,?apa appa ada disini,?tempat apa ini,?"

Suzy menghampiri mina dan menatapnya lembut dan berjongkok didepannya mensejajarkan tinggi badannya dengan mina

"Kita akan menemui appa"

"Appa siapa eomma?"

"Appa mina"

"Bukankah appa mina myungsoo appa"tanya mina yang mendapat gelengan kepala dari suzy dengan mata berkaca kaca

"Baik eomma..mina akan menemui appa jadi eomma jangan menangis lagi "

Mina dan suzy saling bergandengan tangan dan berjalan pelan menuju sebuah makan yang tertera nama kim sunggyu

"Oppa,maaf karena tidak pernah mengunjungimu selama ini,kau tau putrimu sudah tumbuh besar dan cantik sepertiku dan pintar serta pengertian sepertimu..bukankah itu yang oppa seLalu inginkan"

MinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang