Kelima

40 4 4
                                    

Sesampainya dikelas, Celine,Clara, dan Windi menyuruh gue untuk segera ke ruang aula untuk mengikuti seleksi kelas kimia itu. Ternyata disana sudah banyak sekali siswa yang ingin mengikuti seleksi tersebut. Karena banyak siwa disana akhirnya gue terpisah sama ketiga sahabat gue, kemudian gue memutuskan untuk masuk dan mencari tempat agar dapat mengikuti seleksi tersebut..


Terlihat disana tersisa satu bangku kosong yang terletak diagak tengah, segera gue kesana untuk mengambil tempat itu, namun setelah mendekat ke tempat itu, ternyata disebelah bangku itu telah duduk dengan tenang si berengsek itu, ternyata dia juga mau mengikuti seleksi itu, yahh..mau tak mau gue harus duduk disampinnya dan tak ada pilihan lain

"Hey loe juga ikut seleksi yah??" sambar gue kepada si berengsek itu,namun dia hanya membalas dengan tatapan yang tajam tanpa berbicara sedikitpun.."Oh yaa, gue kan baru ingat kalo loe itu tuli,makanya kalo ada orang ngomong nggak pernah didengerin"tambah gue, namun setelah itu dia tidak merespon sama sekali,dia hanya sibuk dengan buku kimianya :v tak lama kemudian seleksinya pun dimulai...

"Ok anak-anak,waktunya sudah selesai,semua hasil kerja kalian tinggalkan diatas meja" kata seorang guru yang telah mengawasi seleksi tersebut. Gue pun segera berdiri dari tempat itu untuk menuju ke kantin, namun si berengsek itu menahan tangan gue "Loe masi ingat kan dengan tawarannya?? jadi sekarang gue mau loe nemenin gue pergi ke kantin" sahut si berengsek itu.. "ihhh nggak ahh, gue mau ke kantin sendiri"gue menolak tawarannya,mana ada sihh yang mau ke kantin sama si berengsek itu.."Cewek mahh gituhh yahh, selalu nggak pernah ngerti apa yang cowok mau,dasar nggak tau berterima kasih"kata si bereksek itu.."APA??? Okelah,gue mau nemenin loe pergi ke kantin,tapi dengan satu syarat,loe harus ganti minuman gue yang lalu loe ambil dari gue" yah karena nggak mau dibilang nggak punya rasa berterima kasih jadi gue nurut sama dia...

kemudian gue dan dika berjalan untuk segera pergi ke kantin..

My First LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang