Lain Kali, Beritahu Abang Dulu

3.4K 172 24
                                    

Lain Kali, Beritahu Abang Dulu © TsukiKuromeChan

BoboiBoy © Animonsta Studios

|Saya nggak punya tokohnya. Minjem doang. Kalo emang punya saya, sudah saya jadiin Kaizo dan Fang itu incest saking unyunya 😘|

Genre : Humor, Family, Friendship, sedikit bumbu romance (oi!)

Rate : T

Pair : KaiFang//ini sih mauku:v, slight FangBoy//ahayy

Di cerita ini, meski masih makek kuasa-kuasa, ceritanya BoboiBoy and friends udah kelas 3 smp. Kayak saya. Bayangin aja pas masa-masa BoboiBoy Galaxy.

//nyari cacing di pojokan buat dikasih ke @zalinaps.

Dan disini ceritanya Kaizo udah tinggal di Bumi//tinggal sama aku aja mzz*ditembak cairan plasma*//dan satu rumah sama Fang.

Enjoy the story minna~

"Baiklah para Murid-Murid Kebenaran, kali ini, Cikgu Papa, akan memberitahu kalian...."

Fang menatap malas keluar jendela. Merasa malas memperhatikan guru nyentrik nan alay yang sedang berkoar-koar didepan kelas dengan gayanya yang khas (AH ! KITAKORE !) dan tak lupa, siraman rohani yang memanaskan (?) jiwa itu. Setiap pelajaran terakhir hari Jumat, Cikgu Papa akan mengisi jam belajar tersebut dan memberikan pengumuman yang sama sekali tidak penting.

Mumpung gurunya sedang sibuk, ia mencuri-curi kesempatan dengan memasangkan dua buah earphone kecil ke telinganya, tak lupa menekan tombol kecil dibelakang earphonenya agar bisa memutarkan musik. Alias, earphone tanpa kabel. Dan nggak pake bluetooth. Lumayan, mengisi waktu sebelum pulang daripada memperhatikan gurunya.

Kalau kalian tanya darimana Fang mendapatkan earphone keren kayak earphonenya Ipun 7, ia mendapatkannya dari planet asalnya. Fang kan alien. Ngerti soal beginian. Di sana mana ada istilah 'bluetooth' atau kabel pengabelan (?).

//mundung ditempat.

"Fang !"seru sang pahlawan imut memanggilnya. Tapi yang dipanggil malah asyik menatap jendela sambil mendengarkan musik klasik dari earphonenya.

"Fang !"

"Fang !"

"Dey, Fang, BoboiBoy manggil, tuh !"Gopal ikut membantu memanggil Fang tapi yang dipanggil masih sama seperti sebelumnya.

"..."merasa kesal karena panggilannya diabaikan, BoboiBoy nyaris berubah menjadi Api kalau saja Gopal tidak berbaik hati mengagetkan Fang dulu dengan cara menggebrak mejanya.

"Apa, sih !?"seru Fang kesal. Diam-diam ia menekan lagi tombol dibelakang earphonenya agar musiknya berhenti.

"Dey, daritadi kau dipanggil tapi tak dijawab ! Kau ini tuli, ya ?!"tanya Gopal.

"Apa kau bilang !?"

"Gyaa ! Tolong, BoboiBoy ! Maaf, Fang !"

Gopal berlari mengelilingi kelas menghindari Fang, padahal Fang sama sekali nggak ngejar dia.

"Kenapa kawanmu itu, BoboiBoy ? Habis obat, kah ?"tanya Fang dengan nada menyindir. Yang ditanya hanya menatapnya malas.

"Jangan lupa, hari senin TO,"kata BoboiBoy sambil mengemasi buku-bukunya.

"Oh, TO..."kata Fang dengan nada meremehkan. Lalu kemudian tersadar.

"HAH ? TO ?"

"Di kelas jangan teriak-teriak !"seru Yaya yang sudah bersiap dengan notes dan pena kepala dombanya.

Lain Kali, Beritahu Abang DuluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang