Listen

26 2 0
                                    

Manusia itu unik. Jika ada yang lebih suka mendengarkan, ada juga yang suka didengar. Wajar.

Tak wajar jika manusia itu hanya mau didengar, tanpa mau mendengar. Selalu mau diperhatikan, tanpa mau memperhatikan.

***

Pokoknya, kamu harus dengarkan aku. Mauku mutlak harus dipenuhi. Besok kita harus bertemu dan jalan bersama.

Bagaimana jika maumu tak bisa kupenuhi? Aku lelah, hanya ingin istirahat di rumah besok. Lagipula tabunganku sedang menipis. Banyak hal yang harus kuprioritaskan dibanding sekedar jalan denganmu.

Aku tidak peduli.

Baiklah, aku mengalah. Besok kita akan bertemu. Akan kuusahakan uang sakuku cukup untuk jalan denganmu. Demi pertemanan kita.

Keesokan harinya.

Maaf. Kita tak jadi jalan, ya. Uangku habis untuk shopping kemarin. Kita jalan lain kali saja. Kamu harus mengunjungiku.

Oke. Baiklah.

***

Uh, menyebalkan sekali, bukan?

Brain, Eye, HeartWhere stories live. Discover now