Disaat kau mengatakan bahwa kau mencintaiku,aku berada didua posisi waktu itu ...
posisi pertama adalah aku merasakan orang yang paling bahagia dan diposisi kedua adalah aku orang yang sangat bodoh.
kenapa aku berbicara seperti ini?
Karena inilah kesalahan terbesarku, yaitu disisi pertama aku mencintaimu lebih awal dan aku lupa disisi lain bahwa aku tak memastikan betul-betul bahwa kau benar mencintaiku apa tidak. Dengan kepolosanku kala itu yang mengira kau mencintaiku begitu tulus,tapi nyatanya kau begitu menghujam hatiku dengan belati yang sangat tajam dan kau berhasil membunuh hatiku dengan sempurna tanpa meneteskan darah sedikitpun.
ternyata kau lakukan semua ini hanya untuk melampiaskan rasa itu yang tak terjawab oleh wanita lain.disaat aku melihat kenyataan yang ada didepan mataku ini, aku tak bisa berkutik apapun. aku hanya bisa terdiam melihat kenyataan ini dan aku bertanya balik kepada diriku
"Apa kesalahanku kepadamu? Hingga setega ini mempermainkan perasaan yang ada?"
Kamu begitu hebat mempermainkan peran sampai aku jatuh dalam lubang drama yang kau ciptakan hingga menyeret hatiku.
Hingga detik ini aku masih menanyakan hal ini pada diriku sendiri. apa sebenarnya kesalahanku pada dirimu,hingga setega ini kau menghukumku?
- Lutfi Putri Kholfiyah
KAMU SEDANG MEMBACA
Dari Sebuah Luka,Kutemukan Pintu Hijrahku
PoetryTerimakasih untukmu yang telah memberikan luka waktu itu. Tertawalah bahagia kau disana karena kau berhasil melakukan waktu itu. Dan waktu itu juga aku disini terharu bahagia karena aku menemukan pintu hijrahku lewat luka yang kau beri :) Hin...
