Prolog

20 7 2
                                    

Namanya Ayla Azzura gadis kecil beremur lima tahunan.Punya rambut hitam di bawah bahu dengan poni lucu sampai alis,hidung mungil dan pipi yang tembem.
Suka bermain di halaman depan rumah,bermain masak-masakan dan dengan boneka barbie nya yang berambut pirang dan baju berwarna merah muda
Tapi dia kesepian tidak ada teman bermain ayah nya Kerja dan ibunya sibuk memasakan dan mengurus rumah

Sampai akhirnya dia melihat ada sekeluarga turun didepan rumah tetangganya ada ibu ayah dan seorang anak laki laki seumuran dia berambut hitam dan tinggi hampir sama seperti Ayla

Ayla menghampiri keluarga yang sedang sibuk memindahkan barangbarang nya
"hai,nama aku ayla"ucap ayla sambil mengulurkan tangan nya

"Iqbal"ucap anak laki laki itu jutek

"eh, ada cewek cantik"ucap seorang wanita berumuran tiga puluh tahunnan jongkok dan mentapku dengan bibir tersenyum sepertinya dia bunda anak itu

"ini siapa Iqbal"ucap wanita itu

"ayla tante"ucapku

Sejak saat itu aku dan Iqbal mulai bersahabat melalukan apapun bersama sama, markas bermainku dan Iqbal adalah rumah pohon bikinan ayahnya Iqbal



Sekarang hari ini umur ku sudah 7tahun
Semua orang datang ke acara ulangtahun ku,ada tante,oma,oppa,sepupuku ,temanteman sekolahku, dan keluarga Iqbal


Selesai acara ulangtahunku Iqbal mengajaku untuk kerumah pohon sepertinya dia ingin memberi ku hadiah

"Iqbal ngapain bawa lala kesini"ucapku

"lala, ada yang mau Iqbal omongin sama lala"

"Iqbal mau ngomong apa"

"lala ,Iqbal mau pamit dulu ya, papa iqbal dipindahin kerja ke Bandung"

Deg.

Hati ayla hancur raut wajahnya berubah menjadi sedih,air mata nya jatuh begitu saja membasahi pipi

"lala kenapa nangis, Iqbal janji bakal balik sini demi lala"ucap Iqbal sambil menghapus air matanya lala

"ta-tapi hiks kalau misalnya papa sama mama Iqbal ngga balik sini lagi gimana"ucap ayla sambil menagis

"lala denger ya kalau kita udah besar Iqbal janji bakal nikah sama lala jadi kita bisa main samasama hidup samasama, seperti mama dan papa iqbal"

"janji"ucap ayla sambil menunjukan jari kelingkingnya

"janji"ucap kevin sambil mengkaitan jati kelingkingnya ke ayla

Mama dan papa Iqbal tlah datang untuk menjemput Iqbal

"Iqbal pergi yuk"ucap mama Iqbal

Iqbal hanya mengangukangukan kepalanya dan mata masih menatap ayla

"ayla,Iqbal sama tante pergi duluya "ucap mama kevin lembut

iqbal langsung memeluk tubuhku dan mengucapkan
Katakata
"ayla hatihati ya disini,ingat janji Iqbal"ucap iqbal dan langsung pergi meniggalkan ku

Sejak saat itu aku tidak pernah lagi bertemu dengan Iqbal dan kekuarganya

•••••••••••
Hollaa
Ini
C

eritaaa ngasalll

Engga nyambung ya? Maaf
Namanya juga pemula

Typo? Bertebaran

Ikuti terus ceritanya ya

Jangan lupa vote and coment
Biar penulis jadi bahagia haha

See you:)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 27, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Impossible LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang