Sebelumnya…
Cakka berjalan gontai, tapi tiba-tiba saja langkahnya terhenti didepan sebuah kamar yang dipintunya bertuliskan ‘Rea Kingdom’. Cakka tersenyum kecil, ia terlihat berfikir sejenak, dan beberapa detik kemudian, Cakka melangkah mendekati kamar itu, tangan kanannya terangkat lalu meraih kenop pintu. Sekali lagi ia menghela nafas beratnya, dengan perasaan menggebu-gebu, Cakka menarik kenop pintu itu hingga menampakkan seluruh bagian dalam kamar milik Rea kecil yang bernuansa serba pink itu.
Cakka lalu melangkah, memasuki kamar Rea lebih dalam lagi. Entah kenapa Cakka merasa tidak pernah bosan tiap kali memasuki kamar itu, meskipun hampir setiap malam Cakka selalu memasuki kamar itu. Dan satu perasaan yang selalu ia rasakan tiap kali menginjakkan kaki didalam kamar itu; sebuah perasaan semarak dan bahagia, entah untuk alas an apa.
Cakka duduk pinggir ranjang milik Rea, ia meraih boneka Winnie The Pooh yang tergeletak sembarang diatas kasur bersprei tokoh kartun Princess itu. Cakka melihat boneka itu sejenak lalu memeluknya erat. Dan tiba-tiba saja Cakka merasakan kedua matanya mulai memanas, entahlah ia seperti ingin menangis.
Mata Cakka tiba-tiba saja tertuju pada sebuah Frame foto berukuran 4R, dalam foto itu, tampak Rea kecil yang sedang tertawa lepas sambil memeluk boneka tedy bear kesayangannya. Cakka tersenyum miris. Ia memejamkan matanya untuk beberapa lama lalu membuat janji dalam hati,
“aku janji Rea, suatu saat nanti aku akan bawa kamu pulang kesini, kerumah kamu. Aku janji aku mengembalikan semua yang udah aku ambil dari kamu, semuanya tanpa terkecuali… aku berjanji Rea….”
***
Part 2
Satu Minggu Kemudian…
Anggota D’CRAG keluar dari dalam mobil milik Gabriel secara bersamaan. Mereka berempat saling melirik satu sama lain untuk sejenak lalu melangkah memasuki pelataran halaman sekolah mereka yang cukup luas. Kedatangan mereka yang secara bersamaan pagi itu sukses menarik perhatian seisi sekolah. Banyak dari para siswi-siswi yang langsung terpikat ketika melihat pesona 4 cowok keren yang sudah tidak terbantahkan lagi kekerannya itu.
Kedatangan mereka disekolah pagi itu bak seorang super star yang sudah ditunggu-tunggu kehadirannya oleh para penggemar mereka. Mungkin agak sedikit berlebihan, tapi memang itulah yang sedang mereka hadapi sekarang ini. Mata-mata dengan sorot kagum dan iri telah menjadi makanan mereka sehari-hari. Dan mereka sudah terlalu terbiasa dengan semua itu. kisah persahabatan yang mereka jalin sejak duduk dibangku SMP itu benar-benar bertahan dan malah makin kuat hingga hari ini. Prahara masih belum mau menyentuh kisah persahabatan mereka.
Perkenalkan mereka satu persatu, yang pertama adalah Gabriel. Gabriel Nata Pratama, Sosok cowok paling narsis dan alay versi opini sahabat-sahabatnya sendiri. Dalam bidang akademik, mungkin Gabriel tidak terlalu menonjol seperti Cakka, tapi Gabriel selalu berusaha melakukan yang terbaik. Ia adalah ketua ekskul karate, dan kelihaiannya dalam bermain karate ia buktikan dengan memenangkan kejuaraan karate tingkat nasional. Satu lagi, sama seperti Alvin, Gabriel ini terkenal sebagai Cassanova disekolahnya, ia jago merayu dan menggaet cewek-cewek cantik yang ingin ia pacari hanya dalam waktu sehari.
Cowok kedua adalah Mario Aditya atau yang biasa dipanggil Rio. Rio adalah salah satu anggota gank yang paling ramah dan bersahabat diantara yang lainnya. Rio jago bermain music, dan Rio adalah tipe Cowok setia idaman kaum hawa, selain setia dan pengertian, Rio ini juga terkenal dengan keromantisannya meskipun agak sedikit jahil pada sahabat-sahabatnya terutama pada Alvin. Banyak cewek-cewek yang begitu mengagumi dia, namun banyak juga cewek-cewek yang ia buat patah hatinya saat 3 bulan yang lalu ia resmi memilih Ify sebagai pacarnya.