Musim semi paling indah

426 38 6
                                    

Musim semi sudah mulai.Kebanyakan orang ada yang memutuskan untuk tetap tinggal dirumah bergelut dengan selimut tebal mereka dan ada yang lebih memilih melanjutkan kegiatan kerja yang sangat padat.Lain dengan hyuga hinata gadis polos berambut indigo panjang bermata bulan ini sedang bersiap-siap dengan dress biru langit selutut,rambut indigonya yang biarkan tergerai bebas dan sedikit polesan lipstick berwarna peach segar pada bibir tipisnya yang tak pernah hilang senyumannya.Setelah selesai dengan penampilan sederhananya,hinata kemudian turun dari kamarnya lalu berpamitan pada ayah,kakak dan adiknya."Tou-sama,neji-nii,dan hana-chan a..aku pe..pergi dulu a..aku su..sudah a..ada jan..janji de..dengan sasuke-ku..kun."kata hinata takut-takut menatap ayahnya."Hn.Apa perlu neji mengantarmu,hinata?"tanya hiashi sambil menatap putri sulungnya."Ti..tidak pe..perlu tou-sa..sama,sa..sasuke-ku..kun su..sudah me..menungguku di..didepan ge..gerbang"kata hinata menundukkan wajahnya."Hn pergilah.Jangan pulang tengah malam."Tegas hiashi."Ha..ha'i tou-sama.Aku pergi sekarang."hinatapun pergi keluar rumah lalu menuju gerbang rumahnya.Setelah sampai di gerbang,riyuu penjaga gerbang rumah mansion hyuuga membukakan gerbang untuk hinata.Setelah pintu gerbang terbuka,terlihat sasuke sudah menunggu diluar gerbang dan bersandar dipintu mobilnya,dengan masih menggunakan jas kerjanya berwarna hitam.Ia belum menyadari keberadaan hinata disana,lalu hinata menghampiri sasuke yang masih fokus pada ponsel canggihnya."Sa..sasuke-kun?"panggil hinata.Merasa namanya dipanggil,ia lun menoleh kesumber suara.Betapa terpesonanya sasuke pada penampilan hinata.Iapun menghampiri hinata."Kau sangat cantik,himee"perkataan sasuke sukses membuat hinata merona merah semerah kepiting rebus."Ki..kita ha..harus be..berangkat se..sekarang sa..sasuke-kun."kata hinata lalu memasuki mobil sasuke dan duduk di kursi di samping kursi kemudi.Sasuke lalu menyusul hinata dan duduk dikursi kemudi lalu menjalankan mobilnya.Selama perjalanan tidak ada yang memulai percakapan hanya kecanggungan diantara mereka.Sasuke akhirnya membuka mulutnya"ne,hime kau mau kemana??"menatap hinata dengan senyum tipisnya.Hinata lalu menatap sasuke dengan wajah bertanya."Bu..bukannya ka..kau ya..yang me..mengajakku?se..seharusnya ka..kau ta..tahu ki..kita ma..mau ke..kemana sa..sasuke-kun."Hinata lalu mengalihkan pandangannya keluar kaca mobil.Sasuke menyeringai melihat hinata yang sedikit kesal karena pertanyaannya tadi."Aku hanya bercanda hime.Hey kau marah padaku,ya??".Hinata menatap sasuke dan tersenyum manis lalu berkata"a..aku ba..baik ba..baik sa..saja sa..sasuke-kun.u..untuk apa a..aku ma..marah pa..padamu ya..yang ma..malah me..membuatku ba..bahagia di..dimusim se..semi i..ini"kata hinata pada sasuke dan tersenyum manis pada sasuke..
Mereka akhirnya sampai di tempat tujuan mereka yaitu cafe takoyaki dimana cafe tersebut tempat mereka pertama bertemu

Flashback on
Seorang gadis berambut indigo panjang bernama hyuga hinata, sedang berjalan terburu-buru keluar cafe dan tanpa sengaja menabrak seseorang.
"Go..gomenasai a..aku ti..tidak se..sengaja se..sekali la..lagi ma..maafkan a..aku."kata hinata sambil menundukkan kepalanya takut kalau orang yang tanpa sengaja dia tabrak tadi marah.Orang itu menundukkan badanya agar sejajar dengan hinata lalu membisikkan sesuatu ke telinga hinata"dasar gadis ceroboh.Jika sedang berbicara dengan lawan bicaramu lihat wajah lawan bicaramu."Orang itu kemudian menegakkan kembali tubuhnya.Hinata lalu menegakkan kepalanya menatap orang yang tadi tanpa sengaja dia tabrak.Betapa terkejutnya melihat siapa yang dia tabrak si bungsu uchiha pemilik perusahaan uchiha corp,uchiha sasuke.Amethyst bertemu onyx membuat keduanya sama sama terpaku dengan keindahan yang dipancarkan oleh mata mereka masing masing."ma..maaf u..uchiha-san.a..aku ti..tidak se..sengaja?".kata hinata tanpa menatap wajah sasuke."Hn,berhati-hatilah jika kau berjalan."kata sasuke datar."ha'i sa..saya pe..permisi u..uchiha-san sa..saya bu..buru-buru"baru setengah berjalan suara sasuke menghentikan langkahnya."Sasuke-kun.Panggil aku sasuke-kun.Jangan menolak karna aku tidak butuh penolakan.kau mengerti hyuga hinata?"hinata terkejut dengan perkataan sasuke bagaimana bisa sasuke tau namanya??"kau bingung kenapa aku tau namamu??ya,pertama matamu lalu rambut indigomu dan juga rona pipimu.Kau ingin tahu darimana aku tau semua tentangmu?dari temanmu ino yamanaka.Aku buru buru aku harus pergi berhati-hatilah,hinata??"pergilah sasuke dan setelah tersadar dari keterkejutannya hinatapun beranjak dari sana meninggalkan cafe itu..

Flashback off

Hinata tersenyum menatap cafe didepannya membayangkan bagaimana ia dan sasuke pertama kali bertemu di cafe itu.Sasuke menatap hinata yang tersenyum membuat sasuke tersenyum tipis."Ayo kita masuk,hinata?"sasuke menggandeng tangan hinata dan memasuki cafe tersebut beriringan.Banyak pasang mata menatap kagum kedua pasangan sejoli tersebut,yang membuat hinata merona karena tatapan mereka.Merekapun duduk dimeja bernomorkan 7.Tidak lama seorang maid datang dan bertanya pesanana mereka."permisi tuan dan nona ingin pesan apa?"."mmm nasi omelet 1 dan jus jeruk 1,ya?"."makanan penutupnya nona?"."ah i..iya blueberry cake 1 saja.Sa..sasuke-kun kau pesan apa?"."Jus tomat 1,chicken teriyaki juga 1.Dan makanan penutupnya chocolate cake 1"."baik saya ulangi 1 jus jeruk dan 1 jus tomat.Chicken teriyaki 1 dan nasi omelet 1 dan makanan penutupnya 1 blueberry cake dan 1 chocolate cake.Baiklah segera datang tolong tunggu?"maid itupun pergi menuju dapur dan menyiapkan makanan pesanan hinata dan sasuke."mm hinata?".panggil sasuke,hinata lalu menatap sasuke."i..iya sa..sasuke-kun?".Sasuke mengeluarkan kotak merah kecil dan memperlihatkannya pada Hinata."a..apa i..ini sa..sasuke-kun??"hinata memberanikan diri menatap mata hitam sasuke."Aku ingin melamarmu hinata.Apa kau keberatan?"wajah sasuke seketika berubah sendu.Hinata yang melihat perubahan wajah sasuke dengan cepat menggelengkan kepalanya,lalu lalu menggenggam tangan sasuke.Sasuke terkejut lalu menatap hinata yang tersenyum manis kearahnya"ti..tidak a..aku a..aku ti..tidak ke..keberatan sa..sasuke-kun.Ta..tapi a..aku ju..justru ba..bahagia sa..sasuke-kun"."terima kasih hime,terima kasih?".hinata tersenyum menatap sasuke,makanan pesanan merekapun datang lalu mereka langsung menyantap makanan mereka dalam diam.
Setelah mereka selesai menyantap makanaan mereka,mereka memutuskan untuk pulang.Sasuke sebelum itu mengantar hinata pulang terlebih dahulu karena hari sudah semakin gelap.

~Mansion Hyuga~
Mereka sampai di depan gerbang mansion hyuga."Te..terima ka..kasih u..untuk ha..hari i..ini sa..sasuke-kun,a..aku sa..sangat se..senang se..sekali".tersenyum kearah sasuke."ya.Kalau kau bahagia aku juga bahagia hime.Masuklah ini sudah malam besok kau harus sekolahkan??"menatap hinata lalu mengelus puncak kepala hinata dan mencium kening hinata.Hinata lalu memasuki gerbang mansion hyuga dan menghilang dibalik gerbang dan gerbang itu tertutup.Setelah itu sasuke masuk kemobilnya lalu menjalankan mobilnya menuju mansion uchiha.Hinata memasuki rumahnya lalu menaiki tangga menuju kamarnya.Setelah sampai dikamarnya dia lalu mengganti dressnya dengan piyama selutut berwarna lavender kesukaannya.Lalu merebahkan tubuhnya diatas kasur empuknya.Dia lalu menatap cincin yang tersemat dijari manis tangan kirinya yang dipakaikan sasuke pada jarinya,iapun tersenyum menatap cincin pemberian sasuke itu lalu berkata"ka..kau ta..tahu sa..sasuke-kun,ha..hari i..ini a..adalah ha..hari mu..musim semi ya..yang i..indah,arigato sa..sasuke-kun??"seketika hinata terlelap setelah mengatakan itu dan mulai memasuki alam mimpinya...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 01, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Miss You,HimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang