Floccinaucinihilipilification

2.1K 258 41
                                    

Disclaimer: Masashi Kishimoto

  Floccinaucinihilipilification [flockə-nowsə-nəkələ-pələ-fək-ation] berasal dari Bahasa Inggris. Terdiri atas 29 huruf. Artinya, proses menentukan sesuatu yang benar-benar berharga.

Originally Posted on Fanfiction.Net

[ Repost from AO3 ]

.

.

.

Konoha— Minggu, 26 Oktober ...

Di sebuah café berarsitektur klasik ...

"Rasanya ... ingin bunuh diri ..."

Paras yang biasanya ceria kini tertutupi awan mendung. Tatapannya berubah hampa.

"Bagaimana kalau gantung diri, Sasuke? Selain biayanya murah, cara melakukannya pun terbilang mudah. Hanya membutuhkan seutas tali kuat, tempat menggantung kokoh, serta sebuah kursi. Masukkan simpul tali pada leher, jatuhkan pijakan kaki—"

"—yang ada, kau jadi arwah gentayangan dan menderita sebelum mati."

Namanya, Uchiha Sasuke. Lawan main dari tokoh utama cerita ini. Sahabat masa kecil Naruto. Siswa tahun ketiga Konoha High School. Target sejumlah secret admirer entah itu laki-laki ataupun perempuan. Latar belakangnya diselimuti misteri. Banyak rumor beredar mengenainya. Mulai dari pimpinan yakuza, jelmaan vampir, hingga Raja Iblis yang memper-uke sesosok youkai.

"Gantung diri tidaklah semudah itu. Banyak hal yang harus dipertimbangkan agar saat pijakan menghilang—tulang leher langsung patah. Seperti jenis kelamin, postur, tinggi, bobot tubuh, serta jarak posisi jatuh. Dengan begitu, subjek pelaku bisa cepat mati tanpa harus menderita lama."

"Merepotkan," Naruto menggerutu malas. "Aku pilih racun tikus saja, meski biayanya sedikit mahal." Ia menghitung uang tersisa pada dompet kataknya.

"Racun tikus mengandung sianida. Sangat ampuh untuk menghabisi nyawa. Dosis fatal sianida: 1.5 mg/kg tubuh manusia. Semakin pekat kandungan racun, semakin cepat mati."

Hitam menatap intimidasi.

"Sayangnya, penderitaan yang dirasakan sebelum ajal menjemput tak lebih ringan dari memilih gantung diri. Jika dalam dosis kecil, subjek pelaku hanya akan mengalami sakit kepala, muntah, gelisah, pernapasan serta denyut jantung cepat, hingga tubuhnya melemas. Jika dalam dosis besar, efek yang ditimbulkan semakin hebat. Jantung melambat, kesadaran menipis, kejang-kejang, kerusakan paru-paru, gagal napas—subjek pelaku pun mencapai keinginannya untuk mati."

"..."

"Karena pada dasarnya sianida merupakan jenis racun yang menghambat sel-sel tubuh untuk memasok oksigen, otak serta jantung sebagai organ pengguna oksigen terbesar akan mengalami kerusakan terparah."

"..."

"Jadi ... cara apa yang kau pilih, Naruto?"

"Terjun bebas dari puncak gedung pencakar langit." Si pirang tak mau mengalah. "Biaya murah. Nyaris gratis. Cepat mati. Bagaimana, Teme?"

"Satu hal wajib diperhatikan jika kau ingin melakukan bunuh diri—" telunjuk kanan menunjuk hidung si pirang, "—jangan merepotkan orang lain." Sasuke menaikan sedikit posisi kacamatanya. "Ibarat tomat matang terinjak kaki. Itulah kau setelah terjun, Dobe. Kau hanya membuat orang lain semakin repot membersihkan sisa jasadmu."

Floccinaucinihilipilification [SASUNARU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang