Saat ariel di taxi dia keluarkan earphone nya untuk mendengar lagu yang dikasih dari mark sambil merenung di hatinya "mark kenapa kamu bisa dikasih obat hilang ingatan oleh mereka" kata ariel sambil mengeluarkan air mata ariel tidak tahu cara menghilangkan obat penghilang ingatan itu. Sesampainya di rumah dia naik ke lantai 2 untuk ke kamarnya dan membuka macbook nya, lalu dia mulai mencari di google obat penghilang hilang ingatan, di google pun adanya hanya obat langka yang susah di cari, tapi cara satu satunya adalah pergi ke dokter, "tapi bagaimana mau ngajak mark ke dokter dia gk akan mau karena dia gak kenal sama gw" kata ariel sambil menghela nafas. Lalu ariel menutup macbooknya dan berbaring ke tempat tidur sambil melihat langit-langit kamar dan lama kelamaan tertidur lelap. Sore hari ia terbangun "duh jam berapa nih?" kata ariel sambil melihat jam di hp, dia segera mandi dan pergi menemui mark di rumahnya. Sesampainya di rumah mark, ariel melihat mark yang sedang berteleponan bersama seseorang, dia mendengar sedikit pembicaraan nya, ternyata mark sedang berteleponan bersama stephani yang katanya 1bulan lagi dia akan balik ke indonesia, perasaan ariel semakin memburuk, dan setelah stephani balik kesini mereka mengadakan kencan. Ariel pun hanya terdiam dan berpikir "bagaimana caranya biar mark ingat kembali kalo gw itu pacarnya dan dia sudah putus dengan stephani" kata ariel sambil menahan rasa sakitnya. Keesokan harinya ariel masuk sekolah dia datang agak awal dan melihat mark yang sedang asik dengan handphone nya, ariel hanya membiarkan saja, ariel duduk di belakang mark dan mark merasa curiga "emm bukanya lu duduknya gak disini ya" tanya mark dengan heran "mm aku... Eh gw emang dari dulu disini" kata ariel sambil gugup,ariel harus mengubah kata "aku" menjadi "gw" karena setiap ariel ngomong menggunakan kata "aku" mark sering bertanya yang aneh-aneh. Ok pelajaran SBK di mulai, pelajaran SBK adalah pelajaran yang paling gak disukai sama mark karena dia harus duduk berkelompok dengan ariel, saat itu semua murid disuruh mengeluarkan recorder nya, mereka disuruh memainkan recorder dengan membawa lagu sirih kuning, mark tidak bisa memainkan recorder, melihat hal itu ariel merasa kesian, lalu ariel berusaha membantunya 'lagi-lagi bocah satu ini yang ngebantu gw' kata mark dalem hati kesal, "mm udah gak usah gw bisa sendiri kok" kata mark sambil menjauhkan tangan ariel dari recordernya, lalu ariel menjauh dari pandanganya.
