Falling

Tap.. Tap.. Tap..

Langkah kaki kecil menelusuri jalan lorong yang sepi.

Tap.. Tap.. Tap..

Hari mulai sore dan keadaan sekolah yang sepi membuat langkah itu menggema di seluruh penjuru sekolah.

Tap.. Tap.. Tap..

"Akh!! Tau begini aku tadi memeriksa dengan teliti barang bawaanku"

Seseorang itu menggerutu kesal. Sambil terus melangkahkan kaki mungilnya ke dalam area sekolah atau lebih tepatnya ke arah ruang kelas nya.

Tap.. Tap.. Tap..

Naruto namanya. Seorang anak laki-laki yang manis dengan rambut pirangnya yang indah juga kilau bola mata nya yang seindah batu shappire.

Tap.. Tap.. Ta-

Bruk!!

"SIAPA DISANA?!!!!"

puff puff

Berteriak dengan keras sebagai bentuk atas keterkejutan diri nya ketika menelusuri lorong. Telinga rubahnya menunduk kebawah karena reaksi terkejutnya juga rasa takut yang mendominasi nya.

Sret.. Sret..

Selain telinga ekor berwarna orange nya juga bergerak gelisah. Terlahir sebagai Youkai, Naruto kecil menjadi Youkai kitsune yang manis dan menggemaskan.

Dirasa nya keadaan mulai aman meskipun rasa takut masih menggerayangi hati nya si Youkai kecil ini melanjutkan lagi langkah mungil kaki nya menuju kelas nya untuk mengambil tempat pensil nya yang tertinggal. Meskipun dia seorang youkai dia tetap bersekolah layaknya manusia. Ada beberapa tata cara yang harus di pahami oleh youkai-youkai muda maka dari itu di dirikannya akademi youkai untuk membuat youkai muda terpelajar.

Tap.. Tap.. Tap..

Kriet...

Setelah menempuh jarak yang lumayan jauh yeah, meskipun tempat bangunan tua sekolah yang terbengkalai setidaknya bagi para youkai itu masih bisa di gunakan. Membuka pintu kelas nya Naruto mulai memasuki kelas dan menuju tempat duduk yang berada di belakang.

Tap.. Tap.. Tap..

Diantara keremangan ruangan itu juga hari yang beranjak sore membuat cahaya yang menerangi ruang kelas menjadi gelap. Diantara celah gelap itu muncul sesuatu dari bawah kolong meja yang tidak di sadari oleh si rubah mungil Naruto.

Tap.. Tap.. Tap..

Sret!

"AAAAAAAAA"

BRUKKK!!

CUP

sedetik, dua detik sampai detik kelima Naruto masih menutup mata nya. Si rubah mungil itu yang nyata nya terjatuh tersandung sesuatu ketika langkah kaki mungilnya melangkah.

Lama Naruto terdiam karena takut, Naruto merasa bahwa ada sesuatu yang menempel di bibir nya. Mengumpulkan keberaniannya akhirnya Naruto mencoba untuk membuka mata nya.

Hitam bertemu biru

Kedip

Kedip

Kedi-

"Naruto"

Menjauhkan bibir nya akhirnya Naruto mendapatkan kembali suara nya. Memastikan bahwa seseorang yang tengah berada di bawahnya ini adalah orang yang di kenalnya.

"Hn"

"Huaaaa Suke"

Memeluk dengan erat sambil menjerit nama sahabatnya bernama Sasuke, Naruto memeluk penuh syukur karena ada sahabatnya youkai nya itu. Sedang sang korban kejatuhan dan juga merangkap sebagai pelaku atas terjatuhnya Naruto malah memeluk tubuh mungil Naruto sambil sesekali mengelus punggungnya.

END

#Tya'sNote

Ketika otak tya mengalami kekonsletan akibat stres melanda dan membutuhkan hiburan tidak tersedia menghasilkan sesuatu yang tidak terencana.

Tanpa melalui proses editing keseluruhan juga pembenahan yang benar harap maklum jika ada typo melanda.

At last,

Sidoarjo, 6 Juni 2017

©Tyachan13