werewolf

Prolog

"Kamu habis dari mana?"suara wanita itu dengan nada dingin dan menuduh

"kamu nggak perlu tau"suara bariton itu berasal dari pria yang berada didepannya

"kamu pasti pergi lagi kan dengan wanita jalang itu"tanya wanita itu dengan nada mulai tinggi

"kalo iya kenapa hah?"bentak pria itu sudah muak dengan perilaku wanita itu yang tak lain istrinya sendiri

"buat apa kamu peduli, bukannya kamu juga sering bersama pria sialan itu"lanjut sang suami dengan nada sinis dan senyum miring terukir pada wajahnya

Seketika tubuh sang istri menegang dari mana suaminya tau bahwa akhir-akhir ini dia sering bersama pria lain. Tapi dengan cepat sang istri merubah raut wajahnya dengan wajah seolah -olah wanita paruh baya itu tak tahu menahu

"nggak usah sok nggak tau.Aku pernah liat kamu masuk kedalam club bersama pria itu pada malam minggu"

Seketika wanita paruh baya itu membuat cara agar rahasianya tak terbongkar. Sang suami yang melihat sang istri terdiam pun menerbitkan senyum sinis untuk kedua kali pada wajahnya yang belum mengeluarkan guratan penuaan.

"Cih rahasianya yang sudah terbongkar pun masih belum mengaku dasar jalang" sang suami berdecak dan menekankan pada kata'jalang'

"Aku nggak pernah pergi sama pria lain manapun selain dirimu"bentak sang istri di depan muka sang suami

Sang suami yang sudah geram pun menampar pipi sang istri dengan cukup keras. Di sisi lain ada seorang gadis yang ter bangun pada tengah malam karena mendengar suara gaduh pun keluar dari kamar tidurnya yang berada di lantai dua. Dia hanya menatap dan menitikkan air matanya yang melihat kedua orang tuanya selalu bertengkar dan berakhir dengan sang suami menampar pipi sang istri.

"Aarrrgghhh mimpi itu lagi" ucap seorang gadis terbangun dengan sisa air matanya akibat mimpi semasa kecilnya saat melihat dimana kedua orang tuanya bertengkar hebat untuk pertama kalinya

***

Hai ini cerita pertama gue tentang fantasy jadi maklumin aja ya klo masih nggak jelas alur ceritanya.

Jangan lupa tinggalin jejak