jika diibaratkan perlautan, kamu itu penumpangnya dan aku pelabuhannya. Dan sekarang kamu memang sedang bukan di tempatku, kamu yang sekarang sedang pergi jauh berlayar mengarungi samudra bersama nakhodamu.
kamu tidak tahu kan, kalo disini aku sedang menikmati semuanya penuh dengan kesendirian? aku sering di sapa badai dan aku pernah runtuh!
tapi aku tahu, mau jauh kemanapun kamu pergi bersama nakhodamu, nantinya kamu akan mengakhiri perjalananmu di pelabuhan juga. iya, aku percaya bahwa aku adalah pelabuhan terakhir kamu.
Dan, bukan cuma itu. aku juga yakin kalo suatu saat nanti kita bisa sama sama disini, membangun sebuah bahtera rumah tangga.
Coba kau tanya rindu, sesengit apa dia menjangkitku. Bagaimana aku bisa menjauh darimu, bahkan memikirkannya pun aku tak mau.
Aku cemburu, bahkan sangat sangat cemburu saat kau begitu mesra dengan nakhodamu.
Maka dari itu, cepatlah pulang sayang! aku menunggumu. Saatnya meletakkan semua kisah di atas lelapnya lelah.
@EdiKurniawan
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Pelabuhanmu !
Romanceaku rasa lebih baik jauh, di RINDU. daripada dekat, ku di ABAIKAN !