Keesokan harinya----
Aroma butiran gula gula mungil yang beradu dengan serbuk kopi yang disertai gemercik air panas itu mampu membuatku terbangun dari indahnya mimpi mimpi yang kualami malam itu.aku berfikir bahwa sang bunda lah yang membuatkan kopi hangat untukku pagi hari ini,
Kubasuh muka pucat ini didepan cermin wastafle dan kupandangi pula goresan goresan yang membentuk wajahku iniHari ini aku menua,umurku bertambah satu angka,dia membesarkanku dengan kasih sayang sampai umurku belasan tahun ini,apakah aku mampu membahagiakannya?atau aku yang akan mengecewakannya juga? Beliau yang bekerja keras untuk kebahagiaanku dan dia pula yang menjadi sosok ayah sekaligus bunda didalam kehidupanku...
Kuambil sehelai kain tebal namun ringan itu yang orang awam menyebutnya handuk,
Dan aku mulai mengusapkan ke daerah wajahku yang terkena basuhan air tadi
Dengan sesegera mungkin aku berusaha menuruni anak tangga dan aku melihat sekeliling rumahku yang nampak agak berbeda pagi itu,dan aku melihat sosok kevin yang berlari menaiki anak tangga dan segera memeluk ku erat erat.entah apa yang sedang ada dipikiranku sekarang bahkan aku sendiri tidak bisa mengungkapkannya"Kay,kamu bakal kuat kok ngadepi cobaan ini, aku bakal ada disampingmu" katanya
Kaki ku kaku,badanku menggigil ujung jemariku tidak bisa merasakan sentuhan apapun,meskipun masih dalam keadaan berpelukan dengan kevin dan baru kali ini aku merasakan apa yang tidak biasa kurasakan,entah kenapa aku tidak mengetahui apapun namun air mataku begitu derasnya keluar begitu saja.
Perkataan kevin membuatku terus bertanya tanya kenapa rumahku rame orang?dan kenapa rumah yang awalnya terkesan pembawa kebahagiaan entah kenapa sekarang malah menjadi bahan ajang pertangisan."Vin,ada apa? Dan kenapa aku sedih? Kenapa aku nangis bahkan aku tidak mengerti apa yang sedang kupikirkan?"
Tangan dingin kevin menuntunku untuk turun ke ruang tamu dan akupun mengikuti langkahnya yang terkesan berat itu.
Kuamati sekeliling ruangan,dan ada puluhan orang yang menangis disudut ruang tamu sembari melantunkan ayat ayat suci....
"Vin ini ada a a apa??" Tanyaku sambil tak kuasa menahan tangis, namun kevin hanya terdiam dan dia meneteskan beberapa butir air dari kelopak matanya yang indah
Ku coba melangkahkan kaki ku kearah kerumunan orang orang tersebut,lambat laun aku mulai nampak siapa yang tertidur dan dikelilingi oleh beberapa saudara saudara ku
"Bundaaaaaaaaa,...!!Bunda kenapa?bunda kenapa tidur disini? Bunda kenapa tadi malem gak pulang? Kay rindu bunda!!! Kay mau bunda nemenin kay ngerjain tugas,nemenin kay sarapan! Bun jangan tinggalin kay sendirian,kay gamau hidup sendirian,kay takut bun....!!" Teriakku sambil terus mengguncangkan bahu bundaku yang terkulai lemas dan pucat itu.
Suara suara lantunan ayat suci itu membuatku merasa dingin,merasa tak tahu apa yang harus aku lakukan kala itu
Sesosok pahlawan yang berada dalam kehidupanku Kini hilang satu persatu,ayahku yang entah kemana sekarang, dan hal yang terberat dan hal yang paling aku takutkan itu terjadi pada hari ini yaitu kehilangan semua yang aku punya.
Perlahan lahan wajah cantik bundaku tertutup dengan gaun khas kematian yang berupa selembar kain kafan itu.Sedangkan aku hanya menangis,menangis dan menangis, aku hanya menyesali kenapa aku harus kehilangan bunda secepat ini.
--------------
Malam mulai tiba pertanda sang matahari telah lelah bekerja seharian untuk menerangi umatnya dan mataharipun mulai beristirahat.
Masih terdengar di telingaku lantunan ayat ayat suci untuk mengiringi kepergian bundaku pagi tadi,sedangkan aku masih belum habis fikir bunda meninggal karena apa? bahkan aku tidak tau dan belum ada niatan untuk menanyakan nya pada kerabat aku yang aku tau hanyalah aku sedih hari ini"Kay,ayo makan kamu belum makan seharian nanti kamu sakit,udah jangan sedih mulu kan masih ada aku" Suara lelaki tampan yang selalu hadir dalam hidupku itu memecah lamunanku
"Aku gak laper vin! Aku cuma mau ketemu sama bunda"
"Kay,kamu boleh sedih Tapi jangan terus terusan kek gini dong bunda kamu disana malah gak tenang!! Kamu gakpingin tau bunda kmu meninggal karena apa?"
Seakan semua yang ada diotaku telah terjawab sudah tanpa aku harus menanyakan pada kerabat aku
"Bunda mu meninggal karena ia menyelamatkan ayahmu dari kecelakaan tadi malam kay,maaf kay kalo aku telat ngasih tau kamunya dan aku juga baru tau tadi pagi,udah ah gausah diungkit lagi bundamu udah bahagia disana, ayo kay kamu makan dulu!"
Aku hanya tertunduk dan menggelengkan kepala
"Yaudah kalau kamu gamau makan,kamu minum Ini aja aku tau kok kesukaan kamu!!" Sembari menyodorkan secangkir kopi dan beberapa potong cookies disampingnya
Dan kevin langsung beranjak pergi karna dia tau yang kuingin saat itu ialah menyendiriYang ada dibenakku sekarang adalah bagaimana masa depanku nanti? Siapa yang bakal membimbingku? dan dimana sosok keluarga yang seharusnya berperan penting untuk masa masa remaja ku sekarang ini ??
.
.
.
.
.
.
.
TBC. ...!!Assalamualaikum😊
Jangan lupa vote nya ya!! Share juga ke temen temen kalian ya🙌🙌Salam kebahagiaan😊

KAMU SEDANG MEMBACA
scared to be lonely
RomanceSendiri,sepi,senyap itulah kawan baruku kali ini jauh dari kata sempurna merupakan fakta tentang diriku,namun yang merubah segalanya adalah adanya kuasa dari sang pencipta dengan hadirnya sesosok lelaki yang mampu menjadi imam terbaik didalam hidup...