EMPAT : TAHUN AJARAN BARU

7 2 0
                                    


Langkah demi langkah dilalui dan obrolan demi obrolan pun ikut terjadi, nabila bersama ketiga temannya mulai memasuki gedung hijau yang hanya berlantai dua yang ukurannya tidak terlalu besar Sma Negeri 134 Jakarta, ya maklum saja Sma itu baru mengalami kebakaran dibagian Lab bahasa dan Komputer dua tahun yang lalu.

Nabila menggendong tas nya berwarna hitam yang tertutupi sebagian oleh hijabnya berwarna putih menjulur panjang setengah kebelakang, sepatu yang berwarna hitam, kaos kaki putih panjang, dan seragam Putih abu-abu yang melekat di tubuhnya namun tidak ada atribut yang melengkapinya, karena baru saja masuk sekolah.

Sembari menunggu seluruh siswa pagi pulang, nabila dan temannya duduk dibawah pohon rindang depan TU.

***
Bel pulang pun berbunyi dengan instrumen manuk dadali yang merdu.

Cia : "bil, kok ada yang merhatiin lo ya."

Nabila : "siapa?"

Cia : "itu tuu itu dilapangan masa lo ga liat si, ituloh yang bawa slampe warna maroon yang pake jam tangan yang pake topi  yang tinggi manis itu bil, yang jalan ber 4 sama temennya yang satu gendut"

Nabila : "aduh ciaa gue lupa bawa kacamata;(" cari nabila di tasnya.

Cia : "yaudah, pantengin tu cowo siapa tau kenal sama lo."

Nabila : "iya iya" jawab nabila pasrah.

💖 :  "kok tu cowo senyum ke gue si siapa ya, dia kaka kelas, kan gue baru masuk mana ada yang kenal. Tapi kok kaya pernah liat tapi dimana?"
nabila terus menyipitkan matanya dan semakin sipit.

Ada 2 kemungkinan, yang pertama cowo itu pengen kenalan sama nabila dan kedua, cowo itu kenal sama nabila.
Atau keduanya?? 

Semua Kerumunan semu itu pun telah hilang. But, nabila masih saja kepikiran dengan cowo tersebut.

Cia : "Udah lah bil mungkin dia salah orang gausah geer kita tuh baru masuk, jadi mana mungkin ada yang kenal kita" gumam si cia, cewe cantik berparas sunda.

***
Okee divote yaa, nanti lanjut kok;)


LOVE YOU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang