Chapter 5

110 7 3
                                    

Konichiwa minna-san
Untuk foto mulmet kali ini adalah.
.
.
.
.Kuroko Tetsuya desu~>.<

Oke, mari kita lanjutkan cerita ini

>^< >^< >^< >.< >.< >.<

" baiklah kalau begitu, kami akan pergi dulu........ kemasa inkarnasi kami hidup " kata Mio, lalu Mio serta Namiko pun segera masuk kedalam kapsul itu

" O-OI, APA YANG KALIAN LAKUKAN " kata Pak Kureto tapi sudah terlambat mereka berdua telah dikirim ke zaman dahulu, Kuroko dkk yang melihat itu pun kaget dan segera keluar dari tempat persembunyian mereka.

" Pak Kureto, apa yang harus dilakukan? Mereka berdua sudah masuk kedalam sana " tanya Kuroko seperti biasa tapi masih ada nada kekhawatiran didalamnya

" kalau begini caranya, kalian juga harus masuk kedalam sana " kata pak Kureto

" tapi kita kan tidak tahu apapun tentang zaman itu shuu~ " kata Kise

" tidak ada cara lain " kata pak Kureto lalu menelepon seseorang

" Hallo "

" Shibuya-san, aku butuh bantuanmu!!! "

" memangnya ada apa? "

" Mio Suzuki & Namiko Shimamura, mereka menuju masa lalu tempat tinggal para inkarnasi "

" apa!?!?!? Cih, Mereka menyusahkan sekali. Baiklah aku dan kakakku akan segera kesana, tunggu kami "

" baiklah, tapi kalian harus cepat kita tidak tahu apa yang terjadi pada mereka disana "

" Oke "

❕Sedangkan ditempat Mio dan Namiko❕

" aduh " kata Mio dan Namiko bersamaan

" eh? Kenapa kita ada dihutan? " tanya Namiko

" mungkin didekat sini ada permukiman, ayo kita cari " kata Mio sambil menggandeng tangan Namiko agar mereka tak terpisah

Saat mereka mencari jalan keluar dari hutan yang lebat itu, mereka malah bertemu dengan 2 orang kesatria suci.

Kembali ketempat dimana kuroko dkk berada

🔙

Seorang gadis dan pria yang hanya berbeda satu tahun lebih tua dari gadis tersebut sedang memasuki sebuah ruangan rahasi, diujung dari ruangan yang dimasuki oleh mereka ber-2 terdapat 5 orang pria yang terdiri dari 4 orang remaja dan 1 orang dewasa.

" jadi sudah berapa lama mereka masuk ke sana? " tanya gadis tersebut yang tidak lain dan tidak bukan adalah Arasaki,

" baru 15 menit yang lalu " kata Pak Kureto

" kau mau kami juga ikut masuk atau kami buatkan sebuah program untuk membuat mereka tertarik kembali keluar dari sana? " tanya Obi (kakaknya Arasaki)

" itu gak mungkin. Karena programnya sudah dibuat, jadi satu-satunya cara adalah dengan menyelesaikan misi " kata Pak Kureto

" oke, mari kita pergi ke sana " kata Arasaki

Dan dengan begitu, Shibuya bersaudara dan ke-4 anggota SDS segera memasuki kapsul itu.

" semoga kalian bisa bertahan disana "

*****

Mereka pun sudah sampai ditempat pendaratan Mio & Namiko dengan selamat (kecuali Kise yang tersangkut dipohon tak jauj dari lokasi yang lainnya berada)

" Huwwwwaaa, Tolong aku suu. Aku tak bisa terlepas suu " kata Kise sambil menangis berseri-seri

" kau sangat merepotkan. A-aku mau menolongmu karena aku kasihan padamu nanodayo " kata Midorima sambil mencoba menurunkan Kise dari pohon

Setelah Kise turun dengan selamat sentosa walau harus mengorbankan bokongnya yang langsung mencium tanah

" ittai, Midorimachii bisakah kau menurunkanku lebih lembut suu " kata Kise mencoba berdiri sambil mengelus bokongnya

" itu salahmu sendiri, kenapa kau tidak bisa mendarat dengan normal saja? kau membuat orang lain menjadi susah, nanodayo " kata Midorima sambil membenarkan kacamatanya yang tidak bergeser sedikit pun

" sekarang kita harus pergi kemana? " tanya Kuroko yang secara ajaib muncul disebelah Kise. dan Kise pun meloncat kaget hingga tersangkut lagi dipohon yang sama, posisi yang sama, dan nasib yang sama #hehehehehe enggak deng, cuman kaget biasa aja

" huwaa, Kuroko-chii. jangan muncul tiba-tiba begitu suu " kata Kise sedikit menjauh dari Kuroko

" aku sudah ada disini dari tadi Kise-kun " kata kuroko sambil berjalan menuju Arasaki dan menanyakan hal yang sama

" kita akan coba melacak Manna milik mereka berdua terlebih dahulu, Kuroko bisakah yang melacak Manna mereka? " kata Arasaki

" ha'i, akan kulakukan " kata Kuroko lalu melacaknya

" mereka berada disebelah kiri 300 km dari sini " kata Kuroko sambil menunjuk bagian kiri kami

" sebaiknya sebelum kita pergi, kita harus menutup aliran Manna dulu. agar tidak dicurigai " kata Akashi yang dijawab anggukan oleh yang lain

mereka pun segera menuju tempat yang diberitahukan oleh Kuroko tadi, dan betapa mengejutkannya mereka saat megetahui dimana tempat Mio dan Namiko....

Ditempat Mio & friends

"Kkyyyyaaaa!!!!! Tolong aku!!!!!" Teriak Namiko

"M-menjauhlah!!!! J-jangan men-mendekat" Teriak Mio juga

"ARA!!!!! TOLONG KAMI!!!!!!!!"

Bugh!!! Sring!!!! Jder!!!! Sret!!!

Dan akhirnya mereka pun melakukan pertempuran yang sangat berat melawan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

TBC

hohohoho, Ore sama kembali lagi dengan cerita yang abigu. huh, ini semua gegara teman Author yang juga ada seorang Author sebut saja Ni-kun atau Nikuman yang memaksa Author buat publis ceritanya cepet2

Ni-kun : Oi Ara-kun, jangan suka ubah nama orang sembarangan dong. Mau dipanggil Karepan apa?

Linachii : Aku jadi lapar-suu

Ara-kun : yeh maap, kan mirip jadi entah kenapa tiba" terlahirlah nama nista untukmu Nikuman~

Tolong juga follow teman" seperjuangan Author ya
Elina-chii : Elinanurcahyo
&
Ni-kun : Challiber

School of magic : The seven deadly sinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang