Maaf, aku baru comeback setelah lama meninggalkan berbuku-buku cerita. Aku memang penulis moody yang gemar meninggalkan tanggung jawab.
Aku tidak mau memberi janji seperti "Aku akan menyelesaikan ini dengan cepat." Aku menulis karena aku ingin (dan bisa). Aku tidak menulis karena aku punya waktu luang.
Ngomong-ngomong, ini adalah cerita yang (harusnya) bertema berat. Kumohon, ambil hikmahnya.
Aku sedang buntu ide. Padahal ribuan plot sudah kurancang. Writer block juga menjadi musuhku selama satu semester ini.
Aku berterima kasih pada kalian yang mau menunggu, sekaligus berhenti bertahan.
Aku juga mina maaf.Silakan dinikmati hidangan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mistaken Mistake
FanfictionKita membagi, menebar, dan menyembuhkan luka. || yutoyamachine || R15? || Hurt-Romance || Slow Update ||