Pic 1: Lumirre Cafe

24 3 4
                                    

People says
Life starts with a Coffee
But i say
Life starts with some feelings

***

"Mian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mian..aku telat 1 jam."

Yoona duduk di kursi di depan Tae. Rambut hitam Yoona basah karena abis buru buru keramas,

Tadinya dia ingin memakai sedikit make up sebelum berangkat. Tampaknya ia sama sekali tidak punya waktu untuk mengeringkan rambutnya apalagi make up.

"Gwechana." Tae tersenyum lembut. "Baru 1 jam." Sebenarnya dia tadi sedikit kesal karena menghabiskan waktu 1 jam berharganya hanya bengong menatap pintu depan Cafe.

"Jadi, pekerjaan oppa gimana?" tanya Yoona mengambil secangkir kopi dari meja dan menyesapnya.

"Cukup bagus."ucap Tae. "MV kita sudah dikeluarkan beberapa lama dan hasilnya cukup memuaskan."

"Kapan oppa mau mengadakan konser lagi?." tanya Yoona, mulutnya masih menempel di cangkir kopi.

"Jumat depan." jawab Tae, asyik menatap Yoona yang menyesap kopi yang dipesannya. "Di jakarta."

"Ooh." kata Yoona singkat.

Tae mengerutkan keningnya, kecewa. Mengapa jawaban yang dia dapatkan singkat sekali?

"Ya! Seo Yoona!" Tae mengeluarkan suara.
"Ne?" mulut Yoona menjauh dari cangkir kopinya.

"Aku mengajak kamu disini karena aku punya waktu luang! Kenapa—"
kata-kata Tae tergantung begitu saja ketika matanya berhenti pada bibir Yoona yang belepotan cairan kopi.

"Ne? Kenapa?" Yoona menatap Tae polos.
Tae meledak dalam tawa.
"Ya!" kata Yoona dengan bibir mulai cemberut, membuat wajahnya terlihat lebih konyol.

Wajah Yoona makin membuat Tae tertawa lebih keras. Tangannya yang tadi terkepal sekarang berusaha menahan perutnya yang sakit.

"Ya!." Yoona mulai melotot. "Berhentilah tertawa!"
Tae mulai mengecilkan suara tawanya.
"Bi—bibir" tangan Tae menunjuk bibir Yoona, dan kembali tertawa.

"Ah! Bibirku belepotan ya?" Yoona mulai panik. Ah! Ini memalukan sekali!

Yoona membersihkan bibirnya dengan tangannya tapi sayangnya—tidak bersih.

Tiba-tiba Tae mengangkat tangannya mendekat ke wajah Yoona. Ia menggunakan jempolnya membersihkan bekas kopi di bibir yoona.

Sejenak Tae sama sekali tidak tahu pipi Yoona yang memerah.

"Nah..sudah bersih" Tae tersenyum dan menarik tangannya kembali.

"Makanya.. lain kali perhatikan bibirmu ketika minum kopi!" celoteh Tae.

Yoona sama sekali tidak mendengarkan kata-kata Tae.
Pipinya masih merah akibat tindakan Tae tadi.

Apa perasaanku ini?

***

One coffee can bring streght
One coffee can bring life
One Coffee can also bring
Feelings

BERSAMBUNG

Ini foto pertama mereka di toko kopi :)
Fact: kepikiran soal chapter ini gara2 nonton dramkor :")

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 18, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Our Scrapbook (BTS FF K.T.H)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang