apa itu cinta?

pertunangan

Rumah anya

"Lepasin, kenapa rumahku ada dekorasi? " tanya anya kebingungan

"Kita akan bertunangan malam ini" ucap tomi sambil tersenyum

"Gak, aku gak mau. Jadi kamu mau aku jadi tunangan kamu setelah semua yg kamu lakukan, jangan harap kamu tomi" ucap anya marah

"Kanya sini nak" ucap mama anya yg berada di kamar anya

"Ma, kenapa aku bertunangan dengan tomi?. Bukannya mama mengizinkan aku untuk memilih pasangan sendiri?, apalagi dia udah nyakitin aku di masa lalu ma! " ucap anya yg matanya berkaca kaca

"Ini cuma demi perusahaan kita, hanya papa tomi yg bisa bantu kita. Dan tomi punya syarat untuk jadi tunangan kamu" jelas mama anya

"Yaudah aku ikhlas kalau buat keluarga kita"ucap anya dengan air mata di pipi

Pertunangan pun selesai.....

"Nya, tunggu. Kamu mau kn maafin aku? "

"Apa lagi sih, aku kn udah bilang aku gk mau berurusan sama kamu." anya pun berlalu meninggalkan tomi

Dan anya langsung pergi ke kamarnya dan mengunci pintu

"Kenapa sih, tomi hadir lagi di kehidupan gue. Gue benci ama dia, kalo gk demi keluarga, gue udah kabur dan gak mau tunangan sama tomi! " ucap anya kesal dan menitikkan air mata

Seketika suara anya menjadi serak dan pilek sehingga ia butuh ke dokter.

"Kenapa gue pilek lagi sih? Ck, obat gue abis lagi" gumam anya kesal

Tak lama kemudian anya menelpon rissa

"Rissa loe bisa gk jemput gue di rumah!,  gue sakit lagi" ucap anya lutai

"Yaudah, loe siap siap gue kesana! "

"Ya, bye! "

______________________________________

"Nya kayaknya gue gk bisa deh" ucap rissa memberi alasan

"Huft, yauda deh gue pergi sendiri"
Ucap anya sedikit kecewa

"Loe kerumah gio aja, rumah dia deket kok dari rumah loe! " rissa menunjukkan

"Tapi..., yaudah gue kesana! "

Sesampainya di rumah gio

"Duh,  gimana yah. Ketok apa engak ya.  Duh gak usah deh gue pulang aja! "Ucap anya ragu ragu

Tak lama kemudian pintu rumah gio terbuka tanpa anya mengetuk pintunya

"Anya?, ada apa. Pasti loe sakit lagi"ucap gio sedikit menebak

"Eh..., gio ma... Maaf, kalo gue ganggu"ucap anya terbata bata

Setelah berobat....

"Makasih banyak ya gio. Maaf kalo gue ganggu"

"Santai aja lah, kayak orang lain aja"
Ucap gio meyakinkan anya

"Eh, kayaknya loe banyak masalah. Cerita aja kali, mana tau gue bisa bantu" ucap gio berusaha menyenangkan anya

"Tapi emg gpp?"

"Yaudahlah santai aja, yuk...  Kita ke danau! " ajak gio

"Ke danau?, ngapain" ucap anya kebingungan

"Curhat lah, udahlah ayo!! "

Sesampainya di danau

"Jadi loe dipaksa buat tunangan ama tomi itu yah" ucap gio yg terkejut

"Ya gitu deh" ucap anya pasrah

30 menit kemudian

"Terus loe iklhas gitu dijodohin ama dia" tanya gio

Tapi tak ada jawaban dari anya.

"Nya, anya! " gio memanggil

Tak lama kemudian anya terlihat mengantuk, dan tanpa anya sadari ia telah menyandarkan kepalanya di bahu gio.

"Yah, anya. Loe tidur? " tanya gio seraya gugup karena anya sedang tersandar di bahunya

Lalu gio pun mengantar anya pulang

"Nya, laki laki tadi siapa? " ucap mama anya

"Hah, kok aku di rumah bukannya aku di danau?.laki laki? Oh, dia temen aku ma dia dokter tadi aku pilek jadi aku ke rumah dia" ucap anya yg kebingungan

"Yakin gk pacar, mama lihat dia perhatian banget ama kamu. Ampe di gendong biar kamu gk bangun" ucap mama anya menggoda

"Apaan sih ma, cuma temen. Dan digendong?" ucap anya

"Iya, anya kamu cocok lho ama dia.
Kalo kamu mau ama dia mama setuju" ucap mama memancing anya

"Udah dong ma, aku capek mau tidur"

"Hah? Digendong. Yg bener, masa sih pasti mama bohong. Tapi, kenapa aku jadi mikirin itu sih?!" ucap anya

Di rumah gio.....

"Dia tidur di bahu gue. Tapi mungkin gk sengaja, tapi dia cant... "
Apaan sih gue malah mikirin dia

"Yaudah deh gue tidur aja"

Yai....  Hari ini aku seneng bisa nyelesain 4 bagian, dan kalian tungguin update selanjutnya ya

Makin kelihatan ya anya ama gio mulai salting. Tapi kayaknya ada halangan deh diantara mereka berdua. Penasaran?  Makanya Setia ama "apa itu cinta? " supaya tau kelanjutannya

Jangan lupa vote dan komen ya!!

Bye