Myungzy

secret lover 1.

Sebuah villa dipedalaman pulau Jeju itu benar-benar mendadak ramai. Serta penuh keakraban antara sekelompok remaja yang masih berumuran belasan tahun itu. Mereka tertawa dengan riangnya. Sama sekali tidak memperdulikan malam yang semakin larut. Dan cuaca diluar sana yang tak bersahabat lagi. "Aku mencintaimu myungsoo saranghae.....!" myungsoo hanya tersenyum tipis. Mengaruk-ngaruk tengkuknya yang sama sekali tidak gatal. Dengan Kedua mata tajamnya menatap lekat seorang gadis yang sedang menatap marah padanya. Bahkan myungsoo benar-benar mengabaikan kekasihnya yang tengah mabuk dan terlelap dipundaknya. "Sepertinya soojung telah tertidur. Apa kau tidak berniat mengantar kekasihmu itu ke kamar tuan Kim?? Ayolah jangan sia-siakan kesempatan yang ada di depanmu!" jongin tersenyum sinis...... Sambil pria itu terus saja tanpa lelah meminum sojunya dan sebatang rokok yang tengah dia hisap dengan nikmatnya. "Jiyeon bisakah kau mengatar soojung kekamarnya??" Jiyeon hanya diam tak menjawab pertanyaan myungsoo sepatah katapun lebih memilih menggeleng-gelengkan kepalanya dan menujuk Sulli yang telah tertidur dibahu sehun.

"Ck!!" myungsoo berdecak kesal.... Jiyeon, Sulli, jongin,sehun??? Teman-temannya itu mabuk semua benar-benar tidak bisa diharapkan saat ini...Hanya saja masih ada satu orang lagi yang tersisa. Tapi???

"Yaaaa.... Nonna Bae Suzy kau mau kemana eoh?? Apa kau tidak ingin menemaniku??" jongin satu-satunya teman myungsoo yang masih sedikit agak sadar. berteriak pada sesosok wanita yang sedang berjalan cepat menaiki tangga villa. dan yang sedari tadi juga tak pernah putus menjadi fokus myungsoo.

Myungsoo membulatkan kedua matanya. Merebahkan  begitu saja kepala soojung diatas meja. Serta jongin sahabat hitamnya itu yang juga sudah mulai tertidur. Myungsoo segera beranjak dari duduknya.
Berlari kencang menuju seseorang yang tak pernah lelah untuk selalu dipikirkanya.

"Sayang??"

Suzy memutar kedua bola matanya kesal masih berdiri membelakangi myungsoo dengan kedua tangan langsingnya bersidekap didepan dada. "Bisakah kita berbicara Suzy?? Aku benar-benar minta maaf!" myungsoo memegang erat jemari lentik Suzy menatap sendu wanitanya benar-benar memohon pengertian pada wanita cantik itu.

"Suzy??"

Suzy hanya diam.... Hanya sepasang kaki jenjangnya saja yang menuruni tangga villa dengan myungsoo yang turut mengekor di belakang tubuh wanita itu.

*********

"Maaf.... Maaf untuk semua sentuhan soojung di tubuhku!" myungsoo mengecup pelan penuh perasaan kening Suzy dengan kedua mata tajam pria itu yang turut terpejam. "Dan maaf selama kita berlibur di jeju aku mengabaikanmu.....! Myungsoo kembali mengecup Suzy. Kini sepasang pipi tirus wanita itu yang dicium dengan hangat oleh bibir tipis nan menawan pria itu. " tapi satu hal yang pasti aku hanya mencintai dan menginginkanmu dalam hidupku Suzy!!" Suzy hanya diam... Meremas erat mantel pria itu dengan kedua mata sendunya terpejam. Menikmati saat bibir tipis itu mengecup dan menyesap pelan bibir ranum Suzy.

"Suzy??"

"Sampai kapan?? Sampai kapan kita terus seperti ini myungsoo??" suzy menengadahkan kepalanya. Menatap lekat pria yang tengah memeluk pinggangnya itu. Myungsoo menghela nafas berat.... Memutuskan begitu saja hubungannya dengan soojung. Itu bukanlah perkara mudah. Myungsoo, Sehun, jongin, jiyeon, soojung serta sulli Sudah sejak kecil bersahabat baik. Entah seperti apa nantinya hubungan persahabatan mereka kedepannya. Jika para sahabat-sahabat myungsoo tahu kalau myungsoo tengah bermain api dengan wanita lain.

"Myungsoo??"

"Percayalah.... Aku tidak akan membuatmu lelah menungguku suzy! Dan sekarang bisakah kita menikmati malam ini hanya berdua saja??" myungsoo Menaik turunkan kedua alisnya menggoda pada Suzy. Serta bibir tipisnya juga turut mengecup penuh perasaan jemari lentik wanitanya.

"Baiklah... Maaf karena aku telah meragukanmu tuan Kim. Soojung selama kita berlibur di Jeju ini selalu menempel padamu. Membuatku kesal saja!!" Suzy mengerucutkan bibirnya dan menatap lekat hamparan laut nan luas yang sangat indah dimalam hari itu. Myungsoo tersenyum.... Memeluk erat pundak Suzy yang berdiri disampingnya. Dan menyandarkan kepala gadisnya itu dipundaknya. "Apa nonna Kim sedang cemburu eoh??" Suzy mengaguk-angukkan kepalanya dengan tangan rampingnya telah melingkar erat di pinggang myungsoo.

"Bagaimana kalau kita melakukan sesuatu hal yang gila??"

"Apa???"

"Berenang mungkin!"

"Yaaaa...  Kau gila eoh???" suzy sedikit berteriak mengakat kepalanya dari pundak myungsoo dan menatap tajam pada pria yang tengah tersenyum itu....

"Bukankah kita memang gila. Lalu apa masalahnya?? Aku hanya ingin menikmati malam ini dengan cara yang sedikit berbeda denganmu Suzy. Pasti sangat menyenangkan! Myungsoo mengedipkan matanya pada Suzy. segera membuka mantel hitam yang dikenakannya kemeja serta kaos pria itu. Hingga kini pria itu terlihat bertelanjang dada saja.
memperlihatkan kulit putihnya dan tubuh kekarnya..... Suzy mengalihkan pandangan kedua matanya.... Dengan kedua pipi tirusnya yang turut merona. Sumpah demi apapun Kim myungsoo kekasih gelapnya itu benar-benar semakin menggoda saja malam ini.

" tapi ini sangat dingin myungsoo. Kau yakin untuk berenang eoh??

"Tentu saja! Kalau kau tak ingin ikut. tidak apa-apa baby. Tetap disini dan jangan kemana-mana!" myungsoo yang kini hanya memakai boxer berwarna biru itu berkata tegas.... Mengecup pelan kening wanitanya sebelum dia benar-benar melompat membelah dinginya laut di pulau Jeju itu

"Tunggu!! Aku ikut myungsoo!!" myungsoo tersenyum menatap nyaris tak berkedip.... Kekasih gelapnya itu yang tengah  membuka mantel dan kancing kemejanya secara perlahan-lahan dan tak luput dari perhatian sepasang mata tajam myungsoo yang mulai menggelap.....

*******

Jongin mengucek-ngucek matanya. Tersenyum sinis menatap teman-temannya yang sudah tertidur tak sadarkan diri itu. "Ck kalian semua benar-benar payah. Baru minum sedikit saja kalian sudah mabuk!" jongin menghentikan pandangan kedua matanya.. Kini sosok oh sehun yang menjadi objek tatapan kebencian oleh pria berkulit hitam itu.

"Ck!!" jongin berdecak kesal dan mengedarkan pandangan matanya.. dimana Suzy??" jongin mulai berdiri dari duduknya dengan kedua matanya yang menatap nyalang serta kedua kakinya yang melangkah pasti menaiki tangga villa. Dengan bibir pria itu terus tersenyum sinis..... Membayangkan sesuatu hal yang akan begitu menyenangkan nantinya.

******

"Kau cantik nonna bae....!"

"Yaaa.... Berhenti menggombaliku!" Suzy memukul pelan dada myungsoo sehingga membuat pria itu terkikik geli... Dan semakin merapatkan tubuh indah Suzy yang hanya terbalut sepasang pakaian dalam saja. menempel semakin erat ke tubuh tegapnya.

"Aku mencintaimu....!" myungsoo berbisik sensual dibibir ranum Suzy mengecup dan melumat penuh damba bibir gadisnya... Dengan suzy membalas setiap perlakuan prianya tak kalah intimnya. Dengan sepasang mata mereka yang sama-sama terpejam. Menyesap bertukar Saliva tanpa celah..... Saling memeluk erat...mengusir dinginnya air laut dimalam hari itu.

"Putuskan soojung!" Suzy berkata tegas sambil terus mengatur nafasnya yang sedikit tersengal-sengal karena ciumman panas nan menuntun mereka. Myungsoo mengangguk-anggukkan kepalanya sambil jemari kokohnya membelai-belai pelan punggung polos Suzy yang hanya terbalut bra saja.

"Mengapa baru sekarang aku mengenalmu ??"

Suzy hanya diam.... Tak menjawab pertanyaan myungsoo sepatah katapun. Malah Tersenyum sinis dengan kedua mata sendunya menatap tajam pada myungsoo. "Apa kau menyesal eoh??"

Myungsoo menggeleng-gelengkan kepalanya. Tersenyum.... Dan menatap penuh damba pada gadis cantik yang tengah menengadah menatap ke padanya itu.

"Tidak!! Justru aku sangat bersyukur karena aku bisa mengenal gadis sempurna sepertimu. Terimakasih karena telah membalas cintaku..... Dan aku kim myungsoo sangat mencintaimu nonna bae!"

Myungsoo berkata pelan penuh penegasan....
Membuat Suzy menatap lekat pada pria itu dengan sepasang mata sendunya yang turut berkaca-kaca.....

"Aku juga mencintaimu tuan Kim.... Sangat-sangat mencintaimu!"
mereka sama-sama tersenyum..... Kembali mempertemukan bibir mereka. dengan segala perasaaan cinta yang kian bergelora saja..........

"Brengsek!!!!! Pria itu berteriak tertahan. mengumpat dan menatap sepasang kekasih yang tengah bermesraan itu dengan tatapan penuh kebencian ...............