5.Tersesat

33 7 6
                                    

Hari sudah malam semua siswa-siswi sedang berkumpul di lapangan untuk mengadakan pensi alias pentas seni antar kelas.

"Bu, Ellya ga ada! "Teriak Ghita panik

"Hah!! Bukannya tadi Ellya sama kalian berdua ya? "Tanya Bu Hani kepada Ghita dan Shifa

"I.. Iya tadi pas aku, Ghita sama Ellya ngambil air Ellya pergi gitu aja, Ellya bilang mau pergi ke tenda dulu, "jelas Shifa gugup karena takut

"Ya udah kalian tunggu disini! Jangan kemana-mana biar ibu sama pak Johan yang akan mencari Ellya, "perintah bu Hani

Pak Johan hanya menganggukkan kepala bertanda setuju dan langsung pergi.

"Bu, aku ikut ya! "Ucap Alex

"Jangan ada yang pergi dari tempat ini! "Balas bu hani tegas

"Azka lo mau kemana? " tanya Zino kepada Azka yang langsung berlalu meninggalkan lapangan. Azka memang tidak takut kepada siapapun maupun itu kepada guru sekaligus. Toh dia adalah anak dari yang punya sekolahan ini.

Tanpa berfikir lama zino dan refan pun mengikuti kemana Azka pergi.

"Refan, gue ikut ya! "Pinta Shifa kepada Refan

"Tapi shif, ini bahaya buat lo! "Balas Refan

"Gue mau ikut! Ellya sahabat gue sama Ghita. Gue takut dia kenapa-napa! "Jelas Shifa yang langsung mengeluarkan air mata.

"Ya udah, "balas Refan dan langsung menarik tangan Shifa

Refan, Shifa dan Ghita menyusul Zino dan Azka yang sudah jauh. Mereka berlima kabur dari lapangan untuk membantu mencari Ellya.

.....

"Ellya kamu dimana? " tanya Bu hani

"Ellya kamu denger suara ibu kan? Ini ibu. Bu hani guru kamu, "jelas bu hani yang takut jika Ellya hilang.

"Ellya kamu dimana? "Sekarang pak johan yang teriak mencari keberadaan Ellya murid nya itu.

....

Pak Johan dan bu hani kembali ke tempat percampingan dengan wajah yang dilanda rasa takut karena Ellya menghilang.

"Gimana pak? "Tanya Alex

Pak Johan hanya menggelengkan kepalanya.

"Pak Bu, Azka cs ,Shifa dan Ghita ga ada di lapangan bu pak, "jelas seseorang kepada pak Johan dan bu hani.

"A.. Apa?! " tanya bu hani syok dan penyakit asma nya kambuh.

"Bu.. Ibu kenapa bu? "Tanya Alex

"Alex bantu bapak bawa bu hani ke tenda darurat! "Perintah pak Johan kepada Alex dan langsung membawa bu hani ke tenda darurat.

.......

Sedangkan Azka, zino, refan, ghita dan shifa masih mencari keberadaan ellya. Meski jam sudah menunjukan pukul 9 malam mereka tetap mencari ellya teman baru mereka sekaligus sahabat bagi Shifa dan Ghita.

"Ell lo dimana? "Tanya Ghita dengan suara isak tangis nya. Ghita dan Shifa tidak henti-henti nya mengeluarkan air mata sedangkan zino dan refan terus menenangkan dua orang gadis yang tengah menangis itu dan Azka terus berteriak-teriak memanggil nama Ellya.

"Ellya lo dimana? "Tanya Azka yang entah sudah keberapa kalinya.

"Ell lo denger gue kan?! Lo dimana ell, kita semua khawatir sama lo, "ucap Azka yang terus mencari Ellya

Hiks.. Hiks.. Hiks..

"Eh lo denger ga ? Ada suara orang nangis? "Tanya refan yang masih memeluk shifa untuk menenangkan pacar nya itu.

"Iya iya gue denger, "balas zino

"Tapi dimana ya? "Tanya Ghita sembari menghapus bercak air matanya.

"Gue takut, "ucap Refan

"Ah lo mah penakut, "balas Shifa yang sudah mulai bersikap normal lagi.

"Tunggu-tunggu, bukannya itu Ellya yah? "Tanya Ghita sambil menunjukan arah dimana ada seorang gadis yang tengah menangis sambil memegang kedua kakinya itu.

"Iya itu Ellya, "balas Shifa dengan nada tinggi.

Azka pun langsung berlari mendekati Ellya itu dan di susul oleh yang lainnya.

"Ell, "ucap Azka yang langsung menyodorkan tangan nya.

Ellya pun menoleh ke arah tangan itu dan melihat ke atas ada seorang cowok yang sedang tersenyum ke arah nya. Ya cowok itu Azka , cowok yang sangat Ellya benci karena sikapnya yang aneh dan ga jelas

"A.. Azka, "ucap Ellya yang langsung berdiri dibantu oleh tangan Azka

"Iya ini gue, "balas Azka.

Ellya pun langsung memeluk Azka dan mengeluarkan semua isak tangisnya di dalam pelukan Azka.

"Ciee.. "Ucap shifa, ghita, zino,dan refan kompak.

"Terhura gue,"ledek zino

Ellya pun langsung melepaskan pelukannya dan menatap teman-temannya dengan senyum bahagia.

"Ma..makasih ya, "ucap Ellya sambil menghapus sisa sisa air matanya yang mulai terjatuh lagi.

"Sama-sama"ucap mereka kompak.

"Udah yuk kita balik ke tenda,"susul Azka yang langsung merangkul Ellya

"Apaan sih ! Ga usah modus lo!"ucap Ellya yang langsung menepis tangan Azka dari bahu ellya.

"Lo aja tadi meluk gue,"balas Azka membela diri.

"Tapi kan itu ga sengaja!"balas ellya tak mau kalah

"Lo masih sama ya .. Jutek,dingin padahalkan udah gue tolong! Dasar frozen jutek!"ucap Azka meledek ellya

"Bodo!"ucap Ellya yang langsung pergi meninggalkan Azka sendirian dan langsung menyusul teman-teman nya yang sudah lumayan jauh.

"Dasar frozen jutek!"ucap Azka dengan senyum dan langsung menyusul Ellya.

.........

"Aku akan terus berusaha membuat sikap tak pedulimu menjadi peduli karena Aku yakin suatu saat kamu akan berubah karena Cinta. "

#NOTE:MAKASIH YANG UDAH SETIA MEMBACA CERITA AKU..  JANGAN BOSEN BOSEN YAA..  KASIH SARAN JUGA!  JANGAN LUPA VOTE SAMA COMMENT YAA...  JGN CUMA BACA AJA! 
MAKASIH. 😉

FROZEN, I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang