Prolog
Aku duduk disini sambil menikmati malam Jakarta yang sangat indah,memandangi Jakarta di malam hari adalah salah satu cara ampuhku untuk membuat moodku naik kembali. Namun bukan hanya malam saja yang membuat mood ku naik,tapi ada mereka juga,mereka yang menemaniku dari awal perjalanan ku hingga saat ini. walaupun harus berpisah 4 tahun untuk kuliah di London,aku tetap tidak melupakan mereka. Mereka menjadi setengah bagian hidupku sekarang. Aku tak bisa membayangkan bagaimana hidupku tanpa mereka? Mungkin aku sekarang berada di pojokkan kota meringis tak tahu mau kemana dan kehilangan arah hidup. Kini dengan sangat amat senang hati akan ku ceritkan bagaimana ku bertemu mereka,iya mereka yang kusebut sebagai separuh dari hidup ku. Sebelum ku ceritkan,bagaimana bila aku perkenalkan kalian kepada Sembilan sahabatku ini terlebih dahulu?
Pertama, namaku Tylon Harry Widianto,dahulu aku paling bongsor di antara mereka,aku pula yang paling polos di antara mereka semua. Jangan Tanya mengapa aku polos,karna memang aku tidak mau merusak image ku buruk di kalangan orang orang.
Kedua, Sadam Putu Putro, panggil saja Sadam. Dia yang paling tua dahulu dan dia pula yang paling aneh diantara semuanya. Terkadang di grup chat dia suka muncul malam malam hanyaa untuk menuliskan kata kata tak penting,dia pun juga suka taruhan bola dan mungkin Cuma dia yang antusias. Namun di balik ke anehan dani dia yang paling rapuh bila berurusan dengan wanita.
Ketiga, Prado Harviadi Alvaro, panggil saja kudut. Bila kalian bertanya darimana asal usul panggilan kudut kalian sama seperti ku,sampai saat ini aku pun belum mengetahui darimana panggilan itu berasal. Namun yang ku tahu pasti tentang dia,dia adalah sahabat yang sangat friendly namun walaupun friendly kudut sering sekali baper di grup chat maupun di sekolah. jangan berani ganggu kudut bila ia tidak mood karna ia tak segan marah marah kepada kalian.
Ke empat, Muhammad Elfian Tsaqib Sholihul, panggil saja Elfian. Dia biasanya bisa menjadi paling dewasa diantara semuanya, dia juga yang paling susah bila di ajak kumpul bersama. Namun di balik sifat nya itu,dia yang bisa membuat grup chat ramai kembali hanya dengan berkata "ML (Mobile Legend) kuy" dan terkadang juga hanya Elfian seorang yang membalas chat aneh Sadam saat malam hari
Kelima, Muhammad Fikal Eka, panggil saja Fikal. Dia yang paling banyak gebetannya walaupun sudah punya pacar,dia juga yang paling antusias bila urusan menjaili ku. Namun dibalik sifat buruk itu semua,dia bisa kita jadikan tempat curhat dikala galau melanda,sifat Fikal pun tak jauh dari Kudut yang "Baper-an" walaupun seperti itu,tak mengapa. Memang itu ciri khas dari seorang Fikal. Sesekali ia tak memandang mau cewe atau cowo,dia tak segan segan balas dendam.
Ke enam, Sukamawan Permana, panggil saja Mawan. Dia cowok yang paling pintar diantara semuanya,dia juga terkadang bisa menjadi dewasa seketika,ingat hanya seketika. Setelah itu kembali menjadi Mawan yang "Telmi". Namun di balik sifat itu semua,dia sama seperti Sadam,bila sudah agak malam dia suka menulis chat aneh dengan kata yang sama berturut turut,aku pun sendiri tak tahu apa motivasi seorang Sukamawan menulis kata kata tersebut. Oh iya satu hal lagi,jangan lupa banyak yang menyukai Sukmawan dahulu,bahkan ada yang sampai tergila gila sekali.
Ketujuh, Amanda Milenia, panggil aja Amandaa. Ya dia perempuan,dia paling pintar di antara kami semua dia juga yang paling galau bila sudah bahas "Cinta". Semuanya akan menuju ke Amanda apabila ada pr atau tugas yang belum selesai. Namun di balik itu semua dia pribadi yang baik dan paling dewasa. Dan jangan lupa juga dia teman berantem Sadam dan Elfian setiap saat.
Ke delapan, Fildzah Rawles, panggil aja Fildzah. Dia yang paling gila diantara semuanya dan dia yang paling bisa merangkai kata kata bijak sesaat. Namun di balik sifat anehnya itu Fildzah yang paling sering traktir kita semua,bahkan sampai sampai dia sempat pasrah. Fildzah pun mempunyai aktris yang sangat dia sukai bahkan kerap dijadikan bahan bully-an untuk Fildzah. Dan jangan lupa juga dia teman berantem ku dan suka berdebat hal aneh dan omong kosong bersama Sadam dan Kudut.
Ke Sembilan, Shenina Achintya Puri, panggil aja Shena. Dia yang paling frontal dan baik,dia juga yang yang sering membawa barang barang "Wanita" bila ke sekolah dahulu,seperti minyak wangi,liptint dll. Namun di balik itu semua dia yang paling welcome bila ada acara mendadak,dia juga yang paling baik bila udah berurusan sama makanan. Jangan lupa,walau begini dia dulu ketua osis,ya walaupun Shena agak ga bener tapi dia membuktikan sama semuanya bahwa dia layak jadi ketua osis.
Terakhir, Lucy Yanuartika, panggil aja Piyul. Suara dia bagus banget apalagi bila dipadukan dengan gitar. Dia juga yang paling lemot diantara semuanya. Namun dia baik banget kalo kalian semua udah kenal deket sama dia. Dia juga persis 11-12 kaya Sadam,suka ngadain kuis aneh,suka tiba tiba nongol di grup chat dan ceramah gajelas. Apalagi kalo urusan mem-bully dia paling antusias,ya antusias bila bully saya. Kalo di foto juga dia yang paling aneh,ga pernah bener.
Begitulah kira kira profilke Sembilan sahabat ku semua. Apakah kalian siap bagaimana cara kami bersatu?