Prolog: Awal

49 3 0
                                    

Disebuah dunia didasar laut bernama Pulchram Land terdapat istana yang megah nan indah.

Rakyat yang tinggal disana disebut dengan Dasyatis mereka adalah mermaid walaupun demikian mereka juga memiliki nama seperti manusia atas. Mereka hidup dengan damai, makmur dan rukun.

Pemimpin mereka sangatlah bersahaja, baik dan bijaksana tak pelak membuat rakyat disana selalu bahagia hidup di Pulchram Land.

Suatu hari raja Hydra Alf Calogero pemimpin Pulchram begitu sedih sehingga terkadang jarang memperdulikan rakyatnya karena istrinya tercinta yaitu ratu Cassi Diana sakit dan tak kunjung bangun dari tidurnya.

Rakyat sangat sedih mendengar kabar bahwa ratu mereka itu jatuh sakit.

Siang hari saat rakyat Pulchram bernama Borneo sedang mencari rumput laut tiba-tiba ia merasakan pundaknya ada yang menepuk perlahan ia mengambil Yari yang terselip diekornya siap menghunuskan benda itu kepada seseorang yang dianggapnya memiliki niat jahat.

Setiap rakyat di Pulchram memiliki Yari terutama kaum laki-laki karena Yari digunakan untuk berjaga-jaga dan alat pelindung diri.

Saat ia berbalik dan siap menggunakan Yari itu seseorang berteriak dan Borneo memberhentikan Yarinya tersebut sebelum ada yang terluka.

Borneo terdiam dan memasukan lagi Yari itu. Ternyata yang menepuk pundaknya adalah seorang Dasyatis berwajah cantik dibalut dengan Vêtements berwarna perpaduan hitam, merah dan putih  dengan kulitnya yang putih bersih dan rambut yang hitam tergerai indah.

 Ternyata yang menepuk pundaknya adalah seorang Dasyatis berwajah cantik dibalut dengan Vêtements berwarna perpaduan hitam, merah dan putih  dengan kulitnya yang putih bersih dan rambut yang hitam tergerai indah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ahh maafkan aku, ku kira kau ingin berniat jahat kepadaku" seraya Borneo mengayunkan ekornya pertanda meminta maaf.

"Hmm tidak apa-apa aku yang salah tidak menyapamu lebih dahulu malah menepuk pundakmu, akulah yang seharusnya meminta maaf" lalu melakukan hal yang sama seperti Borneo tadi.

"Maafkan aku" menggoyangkan ekornya.

"Siapa kau wahai Dasyatis? Siapa namamu?" tanya Borneo bingung seingatnya tak pernah barang sekalipun ia melihat Dasyatis ini di Pulchram.

"Aku adalah Suri Užuomina, panggil saja Suri" sebelum Borneo membuka mulutnya untuk bertanya kembali Suri kemudian berkata lagi "Apakah ratu kalian sedang sakit?" tanya Suri kepada Borneo.

Borneo bertanya-tanya "Bagaimana kau mengetahuinya?"

"Iya ratu kami sedang sakit parah sudah banyak tabib yang didatangkan tapi tidak dapat menyembukan ratu Diana sedikitpun" jelas Borneo.

"Itu tidaklah penting, dengarkan baik-baik perkataanku Borneo, beritahulah kepada rajamu Alf bahwa istrinya akan sembuh dengan mencampurkan keempat bahan-bahan yang terdapat didunia atas, akan kusebutkan, ingatlah baik-baik bahan ini:

1. Chrysanthemums Eranthe

 Chrysanthemums Eranthe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2. Musgravite Blue Crystal

 Musgravite Blue Crystal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

3. Manise Cenderawasih Feathers

 Manise Cenderawasih Feathers

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

4. Mavi Ar Tasnim

"Sampaikanlah kepada rajamu Borneo ingatlah ucapanku" kata Suri mengingatkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sampaikanlah kepada rajamu Borneo ingatlah ucapanku" kata Suri mengingatkan.

"Baiklah tapi jika kau berbohong kau akan tau akibatnya Suri" jawab Borneo memperingati Suri.

"Satu lagi Borneo yang bisa mencari bahan itu hanyalah putri Piscis Volans Aquanetta"

"Kenapa harus dia Suri? Mengapa harus putri Volans dia masi cukup muda, memang umurnya 575yaş tetapi dia masi belum pandai menjaga diri didunia atas sana" Tanya Borneo menghawatirkan putri kerajaan Pulchram itu.

Tiba-tiba seseorang datang memanggil Borneo.

"Borneo sedang apa kau?" tanya pemuda berambut hitam pekat itu.

Lalu Borneo berbalik "Ahhh Jo kau mengagetkan ku saja, aku sedang mengobrol dengan Suri" saut Borneo seraya tersenyum.

"Suri siapa? Tidak ada siapapun disini hanya kita berdua" tanya Jo heran.

"Apa kau tidak lihat ini....." menunjuk kearah Suri berdiri tadi tapi tidak ada Suri disana kemana Suri pergi? tanya Borneo dalam hati.

"Sudahlah lupakan Jo mungkin aku melamun tadi. Ayo kita pulang aku sudah mengumpulkan banyak rumput laut untuk makan malam nanti".

Dua pemuda itupun pergi meninggalkan tempat itu kembali kerumah mereka.

____________________________________________________________________________________

Pulchram artinya indah dalam bahasa Latin.

Dasyatis diambil dari genus ikan pari.

Hydra Alf Calogero: "Hydra" artinya naga laut diambil dari rasi bintang, "Alf" artinya bijaksana (Inggris) "Calagero" artinya yang bijak diambil dari bahasa Yunani.

Cassi Diana: Cassi diambil dari Cassiopeia rasi bintang yang artinya ratu Ethiopia, "Diana" nama umum tapi sebenarnya karena terinspirasi dari kecantikan Lady Diana.

Yari adalah sebuah tongkat panjang dengan mata pisau di bagian ujung atas. Dengan panjang berkisar 5 kaki dan mata pisau 6 inchi, senjata ini bisa sangat mematikan untuk pertarungan jarak jauh maupun dekat. Yari adalah senjata yang berasal dari Jepang. Di Pulchram Yari bisa mengecil jika pemiliknya ingin.

Vêtements artinya pakaian dalam bahasa Prancis.

Yaş artinya umur diambil dari bahasa Turkey, cara menghitung umur di Pulcham ex: 18th (dunia manusia) x 25 = 450yaş (Pulchram). 25 umur stengah lumba-lumba karena lumba-lumba bisa hidup sampai 50th rata-rata manusia bisa hidup *sotauaja* tetep Allah yang atur umur manusia.

Maaf jika terdapat kesalahan

- Karena yang menghargai itu lebih bijaksana :) selamat membaca -

Volans The MermaidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang