"Nis!!!" panggil Naira
"Iy Nai" jawab Nisa yg langsung berhenti dan menatap Naira sambil tersenyum
"Lo mah jahat dari tadi dipanggil gak jawab2" kata Naira sambil mengatur nafasnya
"Hehehehe..." cengir nisa
"Nyengir aja terus!" kata Naira ngambek
"Iya im sorry gak gitu lagi deh" rayu Nisa
"Bener yes?" tanya Naira dan dibalas anggukan oleh Nisa
"Y udah yuk kekelas bentar lagi masuk" kata Naira yg masih jutek
"Ok!" jawab Nisa
;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;
#kelas
"Nis!" panggil Naira yg duduk disebelah tempat duduk Nisa
"Hmm.." jawab Nisa
"Aldi Fahri sama Alam mana y? kok belum keliatan, kan bentar lagi masuk? tanya Naira
"Y mana gwe tau Nai, kan gwe bukan ibunya" jawab Nisa asal
"Y yg bilang lo ibu mereka itu siapa.." kata Naira kesal
"Gwe barusan" kata Nisa polos
" "Aduh Nis lo tu pinter y tapi kenapa otak lo lola sih dalam hal kayak gini" " lirih Naira dan menatap putri yg sedang sibuk dg bukunya
"Apa Nai..?" kata Nisa yg mendengar Naira bicara namun tak jelas
"Gpp emang ke....." Kata Naira terpotong oleh kedatangan Aldi Fahri dan Alam
"Hay.." kata Fahri dg gaya sok cool nya
"Apaan sih lo! sok yes tau gak!" kata Naira ketus
"Bilang aja lo sirik kan..." goda Fahri
"Big No!!" kata Naira
"Udalah kalian gak usah berantem ntar jodoh loh" kata Alam yg membuat Nisa Aldi dan Alam tertawa
"Gak mungkin!!" kata Naira dan Fahri bebarengan
"Cieee barengan.." kata Nisa dan Aldi bersamaan
"Lo berdua juga..." goda Alam pada Nisa dan Aldi
"Apaan sih lo Al gj bgt" kata Nisa malu
"Gak usah mulai lo ya!" kata Aldi pada Alam yg di sertai dg senyuman manisnya
Knapa rasa ini harus buat lo sih Di ? Dan kenapa gwe marah saat lo tersenyum karena Nisa SAHABAT KITA batin Naira
Senyum lo manis bgt Nis gwe SUKA batin Fahri
Tak lama Datanglah bu Ira guru BP di sekolah mereka
"Pagi anak-anak.." katanya
"Pagi bu!" jawab seluruh siswa siswi di kelas itu
"Kalian saat ini pelajaran matematika kan? dan guru pembimbing untuk saat ini tidak bisa datang jadi, beliau memberikan tugas pada kalian kerjakan buku paket hal 105-131 di folio dan dikerjakan secara berkelompok .." jelas bu Ira
" disini ada berapa siswa?" tanyanya
"35 bu!" jawab mereka serempak
"Baiklah kalian bisa membagi satu kelompok lima orang" kata bu Ira "dan dikumpulkan pada pertemuan selanjutya..." lanjutnya
"Baik bu.." jawab mereka semua
"Baiklah saya akhiri selamat pagi" kata bu Ira dan langsung meninggalkan kelas
"Eh kita satu kelompok y?" kata Fahri pada Nisa Aldi Naira Alam
"Iy lah pasti!!" kata Naira judes
"Eh lo!!" kata Fahri smbil menunjuk Naira "knapa sih lo kalo ke gwe tu sensi bgt?" lanjutnya
"Karena gwe males sama lo" jawabnya santai
"Iih lo y..." geram Fahri
"Udalah kalian tu berantem mulu gak capek apa?" kata Nisa
"Iy daripada berantem mending kita tentuin kapan kita ngerjain tugasnya?" kata Aldi datar
"Gimana kalo besok dirumah gwe?" kata Alam
"Boleh" kata Nisa
"Terserah lah kalo gwe" kata Aldi malas
"Lo knapa Di gk biasanya?" tanya Fahri
" gpp cuma ngantuk" jawab Aldi dan langsung melipat kedua tangannya dan menaruh kepala nya di atasnya
"Mungkin dia capek?" tebak Naira
"Jadi besok gimana?" kata Fahri
"Y udalah Al besok dirumah lo pulang sekolah kita langsung kesana ok" kata Nisa dan yg lain pun hanya mengangguk selain Aldi
"Y udah y Nis gwe ama Alam kekantin dulu" kata Fahri.
"Lo ikut gak?" tanya alam pada Nisa
"Gak deh lagi males" jawab Nisa sambil tersenyum
"Y udah duluan y" kata mereka
" Eh gwe ikut dong" kata Naira
"Tapi sayang gak ada yang ngajak lo" kata Fahri dg nada mengejek
"Dasar y cowok nyebelin!" kata Naira
"Y udah lah Nai tinggal ikut aja masih tanya" kata alam sambil meninggalkan Naira
"Y udah y Nis gwe ke kantin dulu bye.." Kata Naira sambil berlari menyusul Alam dan Fahri
KAMU SEDANG MEMBACA
SEMUA TENTANG KITA
Randomkisah 5 sahabat (2 wanita & 3 pria) hari2 mereka lalui dg canda dan tawa tapi tak dipungkiri bahwa mereka juga mempunyai rasa lebih pada sahabat lainnya. tapi demi menjaga persahabatan, mereka rela menjauhkan rasa itu. tapi datanglah saat dimana per...
